Apalah daya, meskipun jam weker sudah dipasang, alarm hp juga sudah disetting, tetep aja susah bangun pas subuh. Minimal 30 menit, dan paling banter lanjut molor 60 menit. Lumayan kan ?. lumayan luama cyiinn.
Kekoloran*halah, kemoloranku ini tentu saja ada sebabnya. Salah satunya karena si kecil ken suka begadang. Padahal aku sudah sering mengatakan ini pada si ken "begadang jangan begadaaangg..terororeet..kalau tiada artinyaaahaaa".
Salah satu dampak terbesar kalau aku bangun siang adalah gagal membuat sarapan untuk si ayah. Iya, beberapa kali aku sempat gagal membuat sarapan untuk si ayah. Alhasil si ayah berangkat kerja dengan bertemankan lagu keroncong di perutnya. Bahkan pernah juga masuk angin karena belum sarapan.
Sebagai istri yang maknyonyor *halah, sebagai istri yang masih dan harus terus berusaha menjadi istri sholehah *aseg, aku tidak mau donk mengulangi kesalahan yang sama. Jadi meskipun aku bangun kesiangan aku tetap berusaha menyiapkan sarapan buat si ayah.
Berbekal menu masakan yang diajarkan emak plus cara mempercepat memasak nasi di rice cooker, alhamdulillah aku berhasil menyiapkan sarapan sederhana buat ayah. Menunya bisa diintip di sini yak.
Kalau trik mempercepat memasak nasi di rice cooker caranya cukup mudah yakni gunakan air mendidih untuk memasak nasi di rice cooker. Dengan cara ini, bisa menghemat waktu antara 10 hingga 15 menit. Tentunya sudah dikurangi dengan waktu memasak air juga. Lumayan kan ?, lumayaaannn, daripada perut si ayah keroncongan.
Kalian pernah begitu nggak sob ?. Terlambat bikin sarapan gitu?. Kalau pernah, bagi triknya donk gimana cara kalian tetap berhasil menyiapkan sarapan meskipun bangun kesiangan. Share di sini yak, sapa tau bisa aku praktekin. Sebelum dan sesudahnya terima kasih. :)