Cara Ibu Memberikan Perlindungan Kesehatan Kepada Keluarga

Hai

Ada satu nikmat yang seringkali kita lupain nih. Memang tak mencolok apalagi menimbulkan kehebohan. Karena nikmat yang satu ini sudah sering kita dapatkan. Saking seringnya sehingga kita menganggap bahwa nikmat yang satu ini adalah nikmat yang biasa saja, nothing spesial, jadi gampang lupa. Padahaallll nikmat satu ini adalah nikmat yang paling utama dan berharga. Apalagi kalau bukan, nikmat sehat.

Dengan kondisi badan yang sehat, maka kita bisa melakukan aktivitas sehari-hari dengan baik dan lancar. Kita juga bisa berpikir dengan baik dan cespleng. Serta kita juga bisa merasakan aneka macam rasa selain merasakan rasa sakit di badan. Iya kan ? Yup.

Sebagai seorang ibu juga istri, tentu aku sangat ingin sekali nikmat sehat ini tetap melekat pada si kecil ken juga suami. Oleh sebab itu, aku pun melakukan berbagai macam usaha untuk memberikan perlindungan kesehatan bagi keluarga kecilku. Adapun usaha yang aku lakukan adalah sebagai berikut :

1. Menjaga asupan makanan untuk keluarga

Konon katanya, segala penyakit semua berawal dari makanan. So aku pun berusaha untuk menjaga asupan makanan keluarga. Mulai dari berusaha untuk memenuhi kebutuhan protein, mineral hingga serat. Ribet sih memang. Tapi mah demi yang tercinta sehat semuanya, jadi apapun akan aku lakukan. #AkuMemangStrong. Hahayyy.

2. Mengajak olahraga ringan 

Minimal 1 minggu sekali, aku dan didukung penuh oleh si kecil ken, mengajak suami pergi ke taman kota dekat rumah. Sekedar lari-lari kecil, meregangkan otot, dan me-refresh pikiran. Lumayan sih yah. Daripada nggak sama sekali. Hahaha.

3. Memastikan semua anggota keluarga nyaman dan happyy saat di rumah

Aku mengawalinya dengan mengetahui kesukaan si kecil dan suami. Setelah tahu, aku segera mengkondisikan hati dan pikiran aku untuk melakukan atau memberikan apa yang disukai si kecil atau suami. Misal, karena si kecil masih bocah dan suka banget main, maka aku pun membuatkan aneka macam mainan untuknya. Tentu saja bukan sembarang mainan ya, karena aku membuatnya berdasarkan tingkat perkembangan si kecil juga untuk menstimulasi kecerdasan majemuk si kecil ken.

Sementara untuk suami yang suka banget kalau diajak diskusi, aku pun suka update berita terbaru lalu nantinya aku jadikan sebagai bahan diskusi dengan suami. Nggak sering sih. Nggak setiap hari koq. Kalau setiap hari mah, bisa klenger donk aku. Ya minimal pas weekend.

Alhamdulillah, dengan melakukan hal ini, si kecil juga suami betah berlama-lama di rumah. Menghabiskan waktu di rumah seharian pas weekend pun nggak jadi masalah. Nyaman dan happy.

4. Ikut asuransi kesehatan yang bagus untuk keluarga

Belajar dari kejadian yang dialami mertua aku nih, dimana pada waktu bersamaan, dua adik iparku harus menjalani operasi. Namun alhamdulillah, biaya tercover semua oleh asuransi. Hanya nambahin sedikit aja. Memudahkan banget kan ?. Coba kalau nggak ikut asuransi kesehatan keluarga yah, pasti bingung mikirin biaya yang tentu saja nggak sedikit. Karena dua-duanya menjalani operasi. Jadi berkat ikut asurasi, nggak ribet lagi mikirin biaya, fokus perhatian kepada yang sedang sakit saja.  Nah sejak kejadian itu, aku pun mengompori suami untuk segera ikut asuransi kesehatan yang bagus untuk keluarga.

Sumber gambar : futuready.com

Asuransi kesehatan itu sendiri adalah sebuah jenis produk asuransi yang secara khusus nih menjamin biaya kesehatan atau perawatan anggota asuransi apabila suatu hari mereka jatuh sakit atau mengalami kecelakaan. Jika diibaratkan, dengan ikut asuransi kesehatan ini, kita seperti sudah menyediakan payung sebelum hujan. Biar nggak ngalamin seperti ini juga, 'sudah jatuh tertimpa tangga pula'. Sedang sakit masih bingung mikirin biaya. Duuhh jangan sampai begitu deh yah. amin. 

Nah bagi kalian nih, yang belum ikut asuransi kesehatan tapi ingin ikut asuransi kesehatana, atau bagi yang masih bingung mau ikut penyedia produk asuransi yang mana, kalian bisa cari informasi hingga konsultasi ke FUTUREADY.com. 

Futuready merupakan broker asuransi pertama di Indonesia yang memiliki lisensi resmi dari OJK dengan nomor KEP/518/NB.1/2015 pada tanggal 18 Juni 2015. Futuready tidak memiliki produk asuransi sendiri. Namun Futuready memberikan informasi seputar produk-produk asuransi yang telah dipilih secara ringkas, jujur dan tanpa memihak siapapun. Jadi, saat ini, kalian tidak perlu dipusingkan lagi dengan membandingkan produk asuransi mana yang terbaik untuk keluarga tercinta, karena semua dapat dilihat di Futuready. So bagi yang belum punya asuransi dan masih bingung mau pakai penyedia asuransi yang mana, kalian langsung cus ke futuready.com aja yak.

5. Berdo'a 

Setelah melakukan usaha maksimal, maka langkah yang terakhir adalah dengan berdo'a kepada Sang Maha Pemberi Nikmat yakni Allah Swt. Agar senantiasa, keluarga kecilku diberikan nikmat berupa kesehatan, baik lahir maupun batin. Amin.

Nah seperti itulah cara memberikan perlindungan kesehatan keluarga ala aku, yang seorang ibu juga istri. Kalau kalian gimana ? Apa aja nih yang kalian

Cara Merawat Motor Ala Ibu Rumah Tangga

Hai

Motor. Bagi aku, motor adalah partner alias teman setia aku dalam menjalani aktivitasku sehari-hari sebagai seorang ibu rumah tangga yang cihuy bin kece abis ini, halah, hehehe. Hampir semua aktivitas aku pasti melibatkan motor. Dalam satu hari, kira-kira bisa mencapai 3-5 kali interaksiku  dengan  motor. Seperti misalnya belanja kebutuhan dapur di pasar pakai motor. Bayar listrik ke pln pakai motor. Pergi arisan juga pakai motor. Dan lain sebagainya.

Selain sebagai partner, motor juga membantu dalam mensukseskan tugasku sebagai seorang ibu rumah tangga yang siap siaga. Iya, seorang ibu rumah tangga memang diharuskan untuk siap siaga bukan ?

24 jam ? 

Yakin ? 

Ho oh, iyelah. 

Udah kayak satpam kan ? 

Iyak, hahahaha.

Misalnya nih saat si kecil sakit, sementara suami tidak ada di rumah, maka aku bisa langsung membawanya ke dokter, pakai motor. Kalau ada tamu yang datang tiba-tiba sementara stok masakan atau camilan tengah kosong gerondangan, aku bisa langsung cus ke warung sembako terdekat pakai motor. Tuh, mantebb kan ? Iyup, cepet lagi. Wuusssss. 

Nah, lebih dari dua hal yang aku sebutin di atas, motor juga membuatku lebih hemat. Hemat transport wara wiri ke sana ke sini. Juga menghemat pengeluaran untuk belanja kebutuhan dapur dengan belanja di pasar pagi. Dengan belanja kebutuhan dapur di pasar pagi. Aku bisa mendapatkan harga yang murah. Hemat banget kan jadinya. Kantong dasterku pun aman. Anti jebol. Hahayyyy.

Karena kontribusi *aseg, yang cukup banyak dari si Jupi (panggilanku buat motor aku) aku pun harus balas budi donk ya dengan cara merawat si motor dengan baik dan sepenuh hati, halah.

Cara merawat motor ala ibu rumah tangga seperti aku ini tentu saja tidak seperti ahlinya motor. Cara yang aku lakukan adalah cara yang amat sederhana. Minimal, bisa mempertahankan kondisi motor tetap prima lah yah. Tetep layak dipakai.

Nah adapun caranya adalah sebagai berikut :

1. Cek kondisi  ban motor

Paling mudah memang ngecek yang kelihatan mata ya. Seperti nge-cek ban ini nih. Kalau kelihatan kempes tinggal diisi angin. Kalau gerigi bannya sudah mulai hilang alias tipis, tinggal ganti ban dengan yang baru.

  

2. Pekalah terhadap kenyamanan saat mengendarai motor

Rasa nyaman, sekilas memang kelihatan sepele kan ya. Tapi ini penting loh. Rasa nyaman mengindikasikan bahwa semua bekerja sebagaimana mestinya. Rem bekerja dengan baik, tarikan gas motor juga nggak berat, skok motor nggak mati, dan lain sebagainya.

Jadi kalau merasa nggak nyaman, dan tahu bagian mana yang membuat motor menjadi tidak nyaman dikendarai, maka segeralah diservice atau dicek di bengkel langganan dan terpercaya. Ingat jangan dianggap remeh yah, apalagi dikesampingkan. Karena berbahaya.

3. Service berkala dan rutin ganti oli

Ini juga aku lakuin. Dan rutin loh. Sebulan sekali. Di sini, aku bisa mengutarakan ketidaknyamanan yang aku rasakan waktu berkendara. Setelah itu aku minta tukang service nya memperbaiki motor aku. Sesuai dengan yang aku utarakan. Dan tak lupa juga ganti oli.

Simple bukan ? Itulah Cara merawat motor ala Ibu rumah tangga seperti aku ini. Meskipun kita tidak terlalu paham dan tahu tentang motor nih womans, tapi kita tetap harus peduli dengan kondisi motor. Jangan maunya makek aja tapi tidak mau merawat. Begitu ibu-ibu ? Yes yup sipp.

Sumber gambar : blibli.com