Hai
Beberapa waktu yang lalu, aku mendapat beberapa komentar yang cukup menggelitik yes. Inti dari komentar itu pun sama yakni seperti ini :"Sinau nulis ae rek, dunyoooo wae, wes isok ngaji ta (belajar nulis aja ini, ilmu dunia aja yang diajarin), sudah bisa ngaji belum ?".
Mendengar perkataan tersebut, sontak aku pun menjawab " Ngge sudah buk, belajar ngaji di rumah saja, sama saya saja, alhamdulillah sudah hafal huruf hijaiyah, nama berikut bentuknya, sekarang belajar npmengeja huruf hijaiyah, cobak ken, ibuk blabla pengen tau" ucapku.
Sayang, keinginan mengajak si ken bekerja sama membuktikan perkataanku itu tak disambut oleh ken. Ia tetap fokus dengan kegiatannya, Sementara aku, agak merasa gimanaaaa gitu. Baper cyiin. Hahaha.
Seiring berjalannya waktu, lama-lama, aku nggak ambil pusing lagi dengan perkataan orang-orang yang menilai bahwa orangtua, terutama aku, hanya mengenalkan ken pada ilmu duniawi saja. Nggak peduli. Karena aku nggak demikian. Aku tetap koq ngenalin si ken dengan nama-nama dan bentuk huruf hijaiyah, dan juga membaca jus 30, surat surat pendek, saat si ken hendak tidur.
Love at the first sight. Nah inilah yang aku pegang kuat-kuat. Aku ingin memberikan kesan menyenangkan saat si ken pertama kali mengenal huruf hijaiyah. Pengen seperti itu.
Untuk mewujudkan misi di atas. Aku pun mencoba beberapa cara untuk membuat si kecil ken merasa familiar dengan aneka huruf hijaiyah. Antara lain sebagai berikut :
1. Menulis atau memasang poster huruf hijaiyah di tempat-tempat si kecil bermain di rumah.
2. Menggunakan gaya belajar si kecil.
Nah karena gaya belajar si ken adalah visual kinestetik. Jadi aku sering mengajaknya menonton bersama video tentang huruf-huruf hijaiyah.
3. Mendengarkan murottal, atau mengajak bernyanyi tentang kagu huruf hijaiyah.
4. Lakukan perulangan. Kalau bisa dengan cara-cara yang berbeda.
Kuncinya satu yak. Kudu telaten. InsyaAllah pasti menuai hasil. Dan hasilnya pun akan uwow banget. So yuk kenalin si kecil sama bekal 'masa depan' nya sejak usia dini. Agar kehidupan si kecil menjadi seimbang, ya dunia, ya bekal akhirat juga. (Duuhh berat yak bahasannya). Dan juga agar nggak dibilangin aneh-aneh sama orang, terutama ibu-ibu. Gitu.
Nah kalian punya cara asyik ngenalin si kecil dengan huruf hijaiyah nggak moms ? share dimari yak. Tengkiu :)
wuih aqu ajarin ngaji (baik huruf hijaiyah n surat pendek) masyaAlloh selalu darting mba :D sll ada drama nangis pdhl cara belajarnya uda berubah2. Sedih hatiku makanya karena anakku sukanya cerita di cerita yang aqu karang aqu sisipin doa2 pendek :). Semangat Mak Ken
ReplyDeleteselalu ada drama ya mbk di antara kita sm bocah, drama yg pasti gk bakal bs dilupain, dan klok diinget nnti pati bakal bikin senyum,
Deletekreatif mbk, pokoknya mah improvisasi aja gt yah, nyesuain sm gaya belajar nya si kecil
tengkiu sharenya ya mbk :)
This comment has been removed by a blog administrator.
ReplyDeleteaku sekarang malah sering bacain surat pedek pas mo Hamid tidur malam..semoga lengket he2
ReplyDeletekyanya dia visual kinestetik juga..ga bisa diam.. ntar tips mba inda ku terapin.. makasih mba sharingnya
Sama Bunda, saya juga ngajarin Fahmi sendiri mengaji. Usia 3,5 tahun sudah bisa buktikan Iqra 1 dan 7 mau ke delapan surat pendek juz 30. Alhamdulillah... Intinya memang ada di orang tua selaku irg terdekat anak.
ReplyDeleteDan satu lagi yg penting, ngajar surat pendek harus baik dan benar panjang pendek serta lafalnya, karena sejak kecil mendengar itu, sampai dewasa nanti terbiasa, alhamdulillah kalau benar, kalau salah, semua celaka... Arti dari surat itu akan beda dengan Firman Nya...
Semangat Bunda, buktikan kalau kita juga mampu beri ug terbaik buat putra putri kita ��
Bagaimana caranya agar anak suka belajar dan membaca bahasa Qur'an ya?
ReplyDeletesaya sudah mencoba beberapa metode tapi masih sulit untuk menyukai nya ya.
salam kenal dan terima kasih Mbak
Aku kalo ngajarin ngaji ( hapalan do'a-do'a dan alqur'an ) biasanya akunya yang cerewet, aku yang ngucapin sendiri lalu anak karena udah sering dengar jadi hapal dengan sendirinya. otomatis gitu kalau mau apa-apa , mau makan , masuk WC, mau tidur, udah otomatis baca sendiri.
ReplyDeletekalau belajar hhuruf hijaiyah langsung dibaca aja di Iqro
Iya bener banget belajarin sesuai dengan gaya belajar si anak.
Wah bagi saya ini sudah jadi masa lalu.. :) *Bloggersepuh xixixi
ReplyDeleteWahyu juga lagi senag-senangnya belajar huruf hijaiyah Mba Inda, dia sampe mminta ibelikan buku iqro :)
ReplyDelete