Showing posts with label Cerita MumaKen. Show all posts
Showing posts with label Cerita MumaKen. Show all posts

Benjolan di Payudara

Kaget, waktu pertama kali aku menemukan benjolan di sekitar payudara. Lalu khawatir, karena pikiran otomatis mengarah pada:"Duh, masa kanker payudara, ya Allah".
Kekhawatiran tersebut pun lalu menjadi lelehan air mata.

Lebay, ih.
Terserah mau dibilang apa. Kenyataanya memang aku setakut itu, sekhawatir itu, mengingat tidak sedikit wanita yang mengalami kanker payudara bahkan beberapa ada yang sampai meninggal dunia.

Aku mulai sadar akan adanya benjolan di payudaraku saat merasakan ada sesuatu yang tidak nyaman di area payudara. Aku cek, aku raba-raba, ternyata ada benjolan yang lumayan besar, kira-kira sebesar gundu alias kelereng.

Aku heran, koq bisa langsung sebesar itu, koq bisa langsung gede ukurannya, padahal kemarin-kemarin, rasanya tidak ada benjolan di payudara.

Aku cerita ke suami tentang hal ini. Respon suami adalah langsung mengajakku ke dokter kandungan. Ya, kebetulan saat itu aku tengah hamil anak pertama.

Tibalah aku di dokter kandungan. Beberapa pertanyaan aku ajukan, antara lain: "Apakah benjolan ini adalah bibir kanker payudara?" Lalu "Apa yang harus dilakukan".

Jawaban dokter begini:
Ada 2 kemungkin, bisa jadi memang bibit kanker payudara, tapi bisa jadi juga hanya  karena hormon saat hamil. Kalau benjolan itu muncul karena hormon selama kehamilan maka saat melahirkan benjolan itu akan hilang dengan sendirinya. Lalu kalau memang itu bibit kanker maka perlu dilakukan operasi. Ini bisa dilakukan setelah melahirkan.
"Jadi tunggu dulu sampai setelah melahirkan, kalau masih ada benjolan meski sudah melahirkan maka perlu diberikan tindakan lebih lanjut" kata dokter.

Tiba waktu melahirkan.
Benjolan itu masih ada.
Sebulan.
Dua bulan.
Hilang.
Jadi benjolanku ternyata benjolan yang muncul karena faktor hormon selama kehamilan. Atau yang lebih dikenal dengan nama fibroadenoma.
Alhamdulillah.

Fibroadenoma erupakan tumor jinak pada payudara yang paling sering terjadi. Fibroadenoma umumnya tidak terasa nyeri, dan jika diraba terasa bulat, padat, kenyal, dan dapat bergeser.
Tumor jinak ini paling sering dialami wanita usia 20-30 tahun. Fibroadenoma terjadi ketika tubuh membentuk jaringan kelenjar susu berlebihan. Fibroadenoma umumnya dapat hilang dengan sendirinya, tapi terkadang dapat juga menetap dan membesar, terutama saat hamil. Penyebab fibroadenoma tidak diketahui dengan pasti. Diduga fibroadenoma disebabkan karena sensitivitas yang meningkat terhadap hormon estrogen. Fibroadenoma dapat ditangani dengan operasi.

Meskipun begitu, aku tetap harus menjaga diri dari munculnya benjolan yang bisa jadi bibit kanker. Karena kanker tidak pilih-pilih mau menyapa siapa. Salah satunya menyapa wanita di kampungku, sebut saja namanya fulanita.

Awalnya fulanita ini menganggap bahwa benjolan yang ada di payudaranya adalah benjolan biasa. Ia pun tak hendak memeriksakan benjolannya ke dokter. Ia baru ke dokter saat kesehatannya mulai memburuk yang tak lain disebabkan karena benjolannya sudah berubah jadi kanker. Sempat disarankan untuk melakukan operasi. Tapi entah gimana fulanita tidak melakukan hal itu sampai akhirnya ia menghembuskan nafas. Innalillahi wa inna ilaihi rojiun.

Ini tentu jadi pelajaran berharga. Bahwa tidak seharusnya meremehkan benjolan yang ada di payudara.

Memang, dari yang aku alami, tidak semua benjolan yang ada di payudara atau sekitarnya merupakan benjolan kanker payudara.


Dari alodokter, ada gejala berupa benjolan yang harus diwaspadai terkait kanker payudara. 
  • Terdapat benjolan atau penebalan pada payudara atau di dekat payudara, misalnya di ketiak, yang tetap terasa setelah masa haid selesai. Benjolan tidak bisa bergeser ketika ditekan atau digerakkan.
  • Terdapat area yang jelas terasa atau terlihat berbeda dibanding daerah sekitarnya, pada salah satu atau kedua bagian payudara.
  • Terjadi perubahan pada bentuk, ukuran, dan kontur payudara.
  • Terjadi perubahan pada kulit payudara atau pada puting, seperti kemerahan, cekung, berkerut, tanda-tanda peradangan, atau bersisik.
  • Keluar cairan bening atau darah dari payudara.

Akan tetapi alangkah baiknya, kita sebagai wanita tetap harus waspada dan tidak meremehkan manakala ada benjolan di payudara atau sekitar payudara. Karena dengan bersikap waspada, maka insyaAllah dapat menghalau segera yang namanya kanker payudara.

Sikap waspada akan kanker payudara dapat dilakukan dengan cara rutin mengecek payudara dengan melakukan gerakan SADARI. Caranya cukup mudah, seperti pada gambar di bawah ini.


Nah, jika menemukan benjolan di payudara atau sekitarnya, maka alangkah baiknya adalah segera berkonsultasi ke dokter. Kalau bisa lakukan mammograf atau usg payudara. Tapi alat ini masih jarang. Tidak semua daerah punya alat ini. Di tempat tinggalku juga belum ada.

Intinya, sebagai wanita, kita harus peduli dengan kesehatan sendiri. Kalau bukan diri sendiri, siapa lagi?

Selain peduli dengan kesehatan payudara sendiri, kita juga harus peduli dengan kesehatan sesama wanita. Bentuk kepedulian yang bisa kita lakukan seperti mengingatkan untuk menjaga kesehatan payudara atau melakukan SADARI, berbagi informasi terkait kanker payudara agar semakin banyak yang paham dengan kanker payudara, dan terakhir membantu orang-orang yang tengah berjuang melawan kanker payudara, terutama bagi mereka yang mungkin dalam kondisi ekonomi yang sedang sulit.

Wacoal, yang merupakan brand pakaian dalam yang diproduksi oleh sebuah perusahaan pakaian dalam asal Jepang-Wacoal Inc., menunjukkan kepeduliannya akan kanker payudara melalui pemberian bantuan bagi orang-orang yang terkena kanker payudara. Wacoal juga menfasilitasi bagi kita-kita yang ingin membantu orang-orang yang tengah melawan kanker payudara dengan menyediakan kotak donasi di Toko Wacoal. Nah, bagi kamu yang mau donasi, bisa ke toko Wacoal di daerah tempat tinggalmu.

Selain Wacoal, Blogger Perempuan juga turut menunjukkan kepeduliannya pada kanker payudara. Adapun bentuk kepedulian Blogger perempuan adalah dengan mengajak melakukan kampanye tentang Kanker Payudara yang berkolaborasi dengan Wacoal.  “Breast Cancer Blogger Perempuan Movement, in Collaboration with Wacoal

Harapannya tentu agar semakin banyak wanita yang teredukasi tentang kanker payudara. Aku, selaku anggota Blogger Perempuan, pun tertarik untuk ikut kampanye ini melalui seuprit pengalaman yang aku miliki.

Akhir kata, ingat, yuk jaga kesehatan payudara kita. Agar terhindar dari kanker payudara.

Momen-momen yang Tidak Terlupakan di Acara Pernikahan



Momen pernikahan, biasanya, memahat kenangan yang begitu manis, bahagia, dan menyenangkan di ingatan. Maka tak heran, setiap kali melihat foto-foto pernikahan, hati kembali berbunga-bunga. Pun saat menghadiri atau melihat pernikahan orang saja, rasanya, turut bahagia.
Seharusnya seperti itu, bukan?

Pepotoan dulu sebelum akad

Namun, sayangnya, hal itu tidak terjadi padaku. Karena ada serpihan momen menyebalkan yang terjadi saat acara pernikahanku.


Momen yang tidak mengenakkan hati itu adalah momen dimana melihat para tamu datang sementara sajian dan souvenir sudah habis padahal durasi waktu acara resepsi belum berakhir. Kan fatal kalau seperti ini.

Bukan. Bukan karena persiapan yang belum matang. Melainkan karena ada yang memanfaatkan kesempatan (berupa lemahnya pengawasan) sebaik mungkin dengan mengambil bahan makanan dan kue-kue semaksimal mungkin. Kebetulan, aku menjumpai salah satu oknum yang mencuri kue-kue untuk souvenir. Sayangnya waktu itu aku tak bisa berbuat apa-apa. Saking shock, kaget, campur nggak nyangka karena oknum yang melakukan pencurian adalah orang yang sangat aku kenal.

Entah apa yang ada didalam pikiran oknum-oknum tersebut. Apa maksud mereka mengambil bahan-bahan makanan yang jelas-jelas digunakan untuk sajian para tamu. Dah, kalau ingat momen itu, bawaannya mangkel, kesal, sebel.

Sejak kejadian itu, tiap kali aku ketemu oknum yang mencuri tersebut, tak ada hendak hati ingin menyapa. Oknum tersebut pun demikian. Ia malah membuang muka. Dasar.


Namun, selain momen menyebalkan itu, ada momen lain. Momen yang bikin aku godeg-godeg alias geleng-geleng kepala nggak habis pikir tapi ya ada lucunya juga.

Jadi waktu aku nikah dulu itu, ternyata,  masuk musim hujan. Hujan pun sering turun bahkan kadang disertai angin dan diwarnai bledek halilintar. Tapi ya mau gimana lagi. Tanggal pernikahan sudah disepakati oleh kedua belak pihak. Jadi ya bisanya cuma berdo'a sama Allah untuk tidak mengizinkan hujan turun di tanggal pernikahan aku.

Berbagai Macam Usaha Dilakukan untuk Menghalau Derasnya Hujan 

Sembari berdo'a, ada usaha lain yang dilakukan oleh sesepuh kampungku yakni membuat sesuatu (baca: sapu lidi diletakkan terbalik lalu ada bawang merah serta cabe yang menancap di ujung ujung sapu lidi) yang bisa membuat hujan pergi.

Namun rupanya Allah berkehendak lain. Hujan tetap turun bahkan deras banget pada hari H pernikahanku. Tenda terop yang berdiri kokoh pun sepertinya tak sanggup melindungi para tamu yang duduk menikmati hidangan dibawahnya. Hembusan angin yang membawa serta air hujan, membuat beberapa baju tamu jadi basah.

Melihat kondisi ini, salah satu sesepuh di kampungku yang kebetulan jadi tamu juga menyarankan untuk melakukan suatu usaha lain yang katanya bisa berhasil membuat hujan berhenti. Usahanya adalah dengan melemparkan c**l*na d*l*mku ke atap rumah. Demi mengurangi intensitas hujan agar resepsi berjalan sukses, beberapa c**l*na d*l*mku diambil dari lemari tanpa sepengetahuanku lalu di lemparkan di atap-atap rumah. Kan wadidaw.

Sayang, usaha ini, kembali tidak berhasil.  Usut punya usut, ternyata, ada yang salah. Seharusnya c**l*na d*l*m yang dilempar ke atap adalah c**l*na d*l*m yang sudah terpakai. *muehehehe. Tapi aku yakin nggak bakal berhasil meskipun dengan cara yang benar. La wong Allah sudah berkehendak hujan ya sudah hujan. Mungkin ada ikhtiarnya tapi bukan cara-cara yang seperti aku ceritakan di atas.

Emmmm...Aku mengambil pelajaran dari momen yang membuat geleng-geleng kepala di atas. Bahwa lebih baik pernikahan dilaksanakan di sebuah gedung apalagi pas musim hujan. Trus, lebih baik juga, menggunakan atau memanfaatkan jasa-jasa yang membantu proses pernikahan. Apalagi saat ini ada banyak pilihan vendor pernikahan yang sesuai budget dan sesuai keinginan. Jadi biar vendor yang bantu nikahan. Biar tidak ada lagi kejadian pencurian bahan makanan di acara resepsi pernikahan.


Nah bagi yang mau nikah, terutama tanggal pernikahan jatuh di musim hujan, dan agar tidak mengalami hal yang sama seperti yang terjadi pada pernikahanku, saranku, lebih baik acara pernikahan kalian dilangsungkan di gedung saja. Karena asli aman dari terpaan hujan.

Oya, untuk kalian calon pengantin yang tinggal di Bekasi dan sekitarnya, aku punya rekomendasi Gedung Pernikahan di Bekasi yang berada di sekitaran Grand Galaxy Park. Namanya adalah Grand Galaxy Convention Hall merupakan Convention Hall Termewah dan Terbesar di Bekasi.


Ada banyak keunggulan yang dimiliki oleh Grand Galaxy Convention Hall antara lain sebagai berikut:

1. Grand Galaxy Convention Hall mampu menampung hingga 2500 orang.

2. Convention Hall ini memiliki desain arsitektur yang unik dengan ketinggian langit-langit hingga 7 meter.

3. Memberikan suasana elegan dan megah serta interior yang memaksimalkan sistem tata suara.

4. Grand Galaxy Convention Hall ​yang berada di bawah naungan Jakarta Event Enterprise (JEE) Ballroom Group & Exhibitor ​merupakan satu-satunya Convention Hall dengan yang dapat dibagi menjadi 3 mini hall.

5. Ballroom mewah dengan harga terjangkau dengan fasilitas yang setara hotel bintang 5.



6. GGCH menawarkan harga dan berbagai paket yang dapat menyesuaikan budget.

7. Strategis. Dapat diakses dari berbagai akses tol terdekat seperti tol dalam kota, JORR, dan becak kayu.

8. Fleksibilitas. Para klien dapat memilih dan menyesuaikan dengan budget dan kebutuhan.

9. Praktis.Semua kebutuhan mendasar acara seperti vendor, serta perangkat acara dari awal persiapan hingga terlaksananya acara telah diakomodir oleh JEE.

10. Helpful. Setiap klien yang memakai GGCH, akan dibantu oleh tim JEE di GGCH dari awal persiapan hingga selesai acara berlangsung.

11. Ruang parkir luas.

Nah dengan begitu banyak keunggulan yang aku sebutkan di atas, rasanya, makin mantab tho untuk menjadikan
Grand Galaxy Convention Hall sebagai tempat untuk melangsungkan pernikahan. Jadi bisa dibilang juga bahwa  Grand Galaxy Convention Hall merupakan pilihan tempat terbaik untuk pernikahan, bahkan juga tempat terbaik untuk mengadakan event-event yang lain misalnya seperti peluncuran produk, pameran, konferensi, konvensi, wisuda atau pertemuan lainnya.

Jadi seperti itulah beberapa momen berkesan di pernikahanku. Semoga bisa diambil pelajaran didalamnya.

Sebagai penutup aku mau berbagi informasi nih buat teman-teman semuanya.  Taraaaaaa......


Nah, Jakarta Event Enterprise (JEE) kembali menggelar Pameran Pernikahan Terbesar dan Terlengkap di Bekasi untuk yang ke tujuh kalinya, “7th BEKASI WEDDING EXHIBITION”. Bertempat di Grand Galaxy Convention Hall pada hari

Jumat – Minggu tanggal 13-15 September 2019 pukul 10.00 – 21.00 WIB.

Tujuan diadakannya BEKASI WEDDING EXHIBITION ini adalah untuk menjembatani antara para calon pengantin dan para pelaku industri pernikahan dalam mempersiapkan penyelenggaraan acara pernikahan. Jadi bisa dibilang, di BEKASI WEDDING EXHIBITION ini, para calon pengantin dapat menemukan segala kebutuhan pernikahan seperti catering, dekorasi, entertainment, gedung pernikahan, dan lain sebagainya dalam satu tempat dengan harga terpromo hanya di “7th BEKASI WEDDING EXHIBITION”.
Dah, mantab kan?

Jomlah datang. Ada banyak kejutan juga lho di sana. Hayo, catet tanggalnya yak.


Marriage Life: Yang Bikin Istri Deg-deg an Setiap Kali Buka Lemari Suami.



Aloha

Mamis, aku tu kalau mau buka lemari suami, suka deg-deg an. Bukan deg-deg an karena ada sesuatu yang membahagiakan di sana. Seperti ada surat cinta, atau sekuntum mawar merah yang kau berikan kepadaku di malam itu kumengerti apa maksudmu, bukan, bukan itu. Melainkan deg-deg an karena ada suatu pemandangan yang bikin lelah mata, rasa, juga (kadang) tenaga. Pokoknya, kalau pas lelah, trus buka lemari suami, bawaannya pengen ngunyah beling #kuda lumping dwonk. Kesel. Sebel. Dan el el lainnya. La gimana nggak sebel, kesel, setiap kali buka lemari pasti disambut dengan pemandangan tumpukan baju yang awut-awutan. Padahal baru beberapa hari lalu ditata, eeee sudah porak poranda. Kan esmeralda jadi lelah. 

Sudah beberapa kali aku meminta suami untuk menjaga keutuhan rapinya lemari. Suami pun mengiyakan. Tapi ya gitu, pemandangan yang sama aku temukan setiap kali buka lemari doi. 

Saking seringnya kejadian ini, akhirnya aku pun memutuskan untuk menanyakan perihal mengapa lemari pakaian sering ambyar ke suami. Jawaban suami gini, "Tadi cepet-cepatan" atau nggak gini, "Sudah pelan-pelan, eee yang lainnya katut (ikut ketarik)". Sudah, jawabannya berputar-putar di situ situ saja. 

Aku sempat berpikir bahwa kebiasaan ini hanya ada di suamiku saja. Namun ternyata suami-suami di luar sana juga punya kebiasaan yang sama. Yes, aku nggak sendirian. Hahay. 

Jadi ya sudahlah ya, mungkin sudah jadi karakter mereka entah itu sebagian besar atau beberapa saja. So aku memutuskan nggak baper lagi setiap kali melongo lemari suami. Aku memilih untuk menghadapi dengan senyuman segala yang terjadi biar terjadi. #lah. Tapi, aku juga sambil itu sih, cari-cari solusi, gimana caranya biar lemari suami tetap rapi gemah ripah loh jinawi. 

Salah satu solusinya adalah memakai lemari gantung untuk suami. Jadi sudah tidak ada lagi baju yang ikut ketarik saat mengambil baju. 

Solusi kedua adalah mungkin meminta suami untuk mengambil baju yang berada di bagian atas saja. Jangan mengambil yang ditengah apalagi baju ditumpukan bawah. Bisa berhamburan. 

Solusi ketiga adalah kurangi jumlah baju di lemari suami. Kasih 3 potong baju ajalah di lemari suami. Sisanya, masukin kresek. #jahat.  

Solusi keempat adalah terima dengan lapang dada. 

Dari ke empat solusi tersebut, aku baru mempraktekkan yang poin terakhir.yakni menerima dengan lapang dada sembari menganggap bahwa itu adalah ladang pahala bagi seorang istri. 

Kalau Mamis, gimana? Punya solusi atau cara untuk membuat lemari suami tetap rapi jali? Share donk, Mamis. Kali aja bisa aku praktekin. Yak yak yak. Sebelumnya, aku ucapkan terima kasih banyak. 

Reda Rasa Rasa: Baper Karena


Assalamu'alaikum, 
Hai Mamis

Hari ini, rasanya lelaaaaahhh banget. Lelah jiwa juga raga. Kalau lelah raga, bisa diatasi dengan istirahat yang cukup lalu pulih pun dapat segera terasa. Yang lama adalah memulihkan jiwa yang lelah. 
Lelah, dengan pertanyaan "kapan lulus?", "koq, nggak selesai-selesai?", "Koq begini", "Koq begitu" dan pertanyaan juga pernyataan yang beberapa membuatku merasa rendah, rendaaahhh. 

Memang, di beberapa sesi kehidupan, pasti akan bertemu dengan komentar-komentar yang membuat lelah dan sakit hati. Memang, kita tidak bisa mengontrol orang untuk tidak berkata yang menyakitkan. Tidak. Tidak akan pernah bisa. Aku tahu itu. Aku sadar akan hal itu. 

Biasanya, aku cukup tak peduli dengan komentar komentar yang membuat sesak. Tapi, entah kenapa, komentar-komentar yang terdengar kali ini membuat ngilu.

Ah aku tahu, apa yang membuatku mudah terbawa perasaan saat komentar-komentar itu terdengar. Karena ada pengorbanan, ada perjuangan, ada bersusah payah, ada terseok-seok, stres, hingga rasa ingin menyerah yang mengiringi perjalanan hidupku selama 3 tahun belakangan ini. 

Pemikir yang Jadi Toxic Bagi Diri Sendiri?



Pemikir. 
Ya, aku begini ini. Pemikir parah. Apa apa aku pikirin. Nggak ada yang aku pilah pilih. Bahkan beberapa kali hal yang kadang kecil remeh temeh aku pikirkan sedemikian rupa. 
"Eh koq bisa begini, ya". 
"Seharusnya nggak gitu"
"Duh, coba aku nggak ngelakuin gitu tadi"
"Lain kali jangan sampai deh begitu"

Wadidawlah yah.
Terutama bagian yang mengandai-andai, menjika-jika, atau menyesali keputusan yang aku pilih sendiri. Maknyonyor, kan. Bikin keputusan sendiri, eee malah tenggelam dalam pikiran penuh sesal. Seharusnya, bukan rasa sesal yang dibesarkan yang dipikirkan sedemikian dalam. Melainkan cari hikmah atau pelajaran di setiap kegagalan dari keputusan.

Seringkali, aku terjebak dengan pikiranku sendiri. Hingga bikin aku memutuskan untuk berhenti, tidak melangkah, membiarkan hidup mengalir begitu saja. Karena aku nggak mau mengambil risiko. Aku takut nggak siap menghadapi risiko dari keputusan yang aku ambil. 

Sifat pemikir bukan suatu hal yang buruk. Namun jika berlebihan malah jadi toxic bagi diri sendiri. Karena buat tidak berani melangkah, mencoba sesuatu hal yang baru, karena takut dengan resiko yang mungkin terjadi. Padahal belum tentu apa yang dipikirkan tentang resiko-resiko yang mungkin terjadi tersebut akan terjadi beneran atau akan menjadi nyata atau benar-benar terjadi. Belum tentu. 


Mudik ke Pulau Dewata Naik Mobil Bersama Keluarga


Assalamu'alaikuuummm

Hai halo,
Bagaimana kabar kalian hari ini, Manteman? Aku doakan semoga kalian selalu dalam kondisi prima baik jiwa maupun raga aamiin ya robbal'alamiin.
    
Kali ini aku mau cerita soal perjalanan mudik aku bersama keluarga kecilku naik mobil. Bukan mobil kami. Melainkan mobil salah satu anggota keluarga yang dipinjamkan ke kami untuk kami gunakan mudik.
    
Aku senang pastinya karena dipinjamkan mobil untuk mudik. Namun di sisi lain, ada rasa cemas juga, khawatir, ragu-ragu gitu. Selain karena bukan mobil sendiri, dan karena aku nggak yakin suami mampu mengemudi jarak jauh sendirian. Secara jarak tempuh antara tempat tinggalku yakni Jombang dengan tanah kelahiranku berkisar 485,7 km dan dengan waktu tempuh hampir 11 jam, hal yang membuat aku ragu adalah karena omongan beberapa orang yang bilang kalau mudik naik mobil itu tidak enak. Tapiiii, ah masa’ begitu. Aku nggak percaya. Sebelum ngerasain sendiri mudik naik mobil.




Tiba di hari H. Kami, akhirnya, jadi mudik naik mobil. Dan alhamdulillah berhasil sampai ke tempat tujuan dengan selamat.
    
Lalu kesanku bagaimana? Omongan orang soal mudik naik mobil itu nggak enak, benar atau nggak?
    
Sebelum aku jawab pertanyaan yang kedua, berikut aku rinci soal kesan pertamaku, meliputi suka dan duka, saat mudik ke pulau dewata naik mobil.


Sukanya mudik naik mobil

1. Bisa berangkat kapan saja
Kalau mudik naik bis terutama bis malam, atau naik kereta api, tentu harus mengikuti jadwal keberangkatan bis atau kereta api. Nggak bisa berangkat sekehendak hati.

2. Bisa bawa banyak barang-barang kebutuhan selama mudik 
Dulu, waktu aku mudik naik bis atau kereta api, aku hanya bisa membawa barang-barang sedikit, barang-barang yang benar-benar dibutuhkan dan pasti terpakai saja. Aku juga jadi tidak bisa membawa banyak oleh-oleh untuk keluarga besar. 


3. Bisa buang air kecil dengan nyaman
Di bis atau di kereta api, memang sudah disediakan toilet. Hanya saja, bagiku, toilet tersebut kurang nyaman. Mulai dari nggak bersih juga terkadang minim airnya. 

4. Nggak khawatir kalau tiba-tiba ingin buang air besar
Toilet yang ada di bis atau kereta api, hanya bisa digunakan untuk bak. Jadi kalau tetiba ingin buang air besar, mau nggak mau harus ditahan sampai ke tempat pemberhentian atau kalau sudah mentok banget alias tidak tertahankan mungkin bisa meminta sopir untuk berhenti di pom bensin terdekat. 

5. Bisa singgah ke tempat-tempat yang disuka selama perjalanan mudik
Sepanjang perjalanan mudik, biasanya bertemu dengan tempat tempat atau pemandangan kece. Kalau mudik naik mobil kami bisa singgah sejenak ke tempat kece kwce tersebut. 

    
6. Bisa istirahat, leyeh leyeh selonjoran tiduran kalau rasa capek datang
Kalau mudik naik mobil kita bisa berhenti di rest-rest area. Kita bisa istirahat di sana, leyeh-leyeh, selonjoran hingga tiduran.  


7. Bisa sholat sesuai waktu tanpa jama'
Kalau mudik naik mobil, pas tiba waktu sholat, kita bisa berhenti di masjid atau rest area terdekat untuk melaksanakan sholat. 


8. Bisa ngobrol tertawa suka-suka
Tanpa takut ada yang terganggung dengan obrolan dan tawa-tawa kita. 


9. Bisa pilih alur perjalanan
Biasanya, kendaraan umum yang menuju ke Bali melewati jalur pantura. Namun, mungkin sekarang ada yang mulai melalui jalan tol paspro yang baru diresmikan bulan April lalu oleh bapak Presiden. Nah, karena mudik kali ini kami naik mobil, jadi kami memilih untuk mencoba jalan tol baru pasuruan probolinggo. FYI, bagi yang mau lewat tol ini, cukup menyediakan saldo e-toll sebesar Rp. 38.500,.


Dukanya mudik naik mobil

1. Pemulihan tenaga butuh waktu agak lama.
Selama perjalanan, rasanya senang terus, sampai lupa dengan rasa lelah. Dan lelah baru terasa saat sudah sampai tujuan. Kayak langsung ngumpul numpuk jadi satu, gitu. Ini yang bikin waktu pemulihan tenaga jadi agak lama. Aku sendiri membutuhkan waktu seharian untuk pulih.

Nah, dari list di atas, hanya ada 1 poin di kategori dukanya mudik naik mobil. Namun ada 8 poin di kategori sukanya naik mobil saat mudik. Banyak sukanya ketimbang dukanya saat mudik naik mobil. Fakta ini, secara otomatis menjawab pertanyaan yang ke-2 di atas bahwa mudik  naik mobil ternyata enak.


Dah, pengalaman kami ini, membuat kami makin mantab untuk segera meluncur ke tempat jual beli mobil bekas untuk membeli mobil bekas yang sesuai dengan kantong kami. Agar, saat mudik tahun depan, kami bisa memakai mobil sendiri, bukan mobil pinjaman lagi. 
Nah nih, buat teman-teman yang masih ragu-ragu beli mobil bekas, saranku (yang terinspirasi dari pengalamanku ini) kalian nggak perlu ragu kalau ingin beli mobil bekas. Beli ajaaaaaa. Karena ada banyak manfaat yang bisa kita rasakan dari memiliki mobil sendiri. Lawong manfaat naik mobil saat mudik saja, sudah begitu banyak. Apalagi di momen-momen lain terutama di momen momen penting.
Tapi, rasanya, ada yang lebih penting dari sekedar suka atau duka saat mudik naik mobil yakni soal keselamatan dalam berkendara. Terlebih jarak tempuh antara tempat tinggal dengan tempat asal (tujuan mudik) jauh dan lama. Aku sendiri, mudik ke tempat yang cukup jauh juga. 


Jadi demi perjalanan mudik lancar jaya dan selamat sampai tujuan, maka pastikan kondisi mobil prima dengan mengecek hal-hal di bawah ini. 


1. Cek oli mesin.
Oli merupakan cairan pelumas mesin yang memiliki peran sangat penting yakni melindungi sekaligus pendukung dari kinerja mesin. Jadi jika ole mesin sampai habis maka dapat dipastikan kendaraan tidak akan bisa berfungsi sebagaimana mestinya.

2. Cek tekanan angin ban
Jika tekanan angin ban kurang, maka berakibat pada ban habis tidak rata, boros bahan bakar, handling lambat, ban bunting, dan ban mudah meletus. 

3. Cek air washer
Jika tabung air washer sampai kosong dapat berakibat fatal juga karena berpengaruh nantinya pada visibilitas atau pandangan mata pengemudi.

4. Cek minyak rem
Penting untuk mengecek minyak rem. Karena terkait dengan rem bagel atau rem blong. 

Nah, apabila sudah mengecek hal-hal di atas, dan ternyata hasil pengecekan semua bagus maka bolehlah mobil dipakai untuk mudik.  Dan satu lagi, kondisi pengemudi juga harus dalam kondisi prima pastinya. 

Apabila sudah memenuhi poin-poin di atas, insyaAllah perjalanan mudik akan berjalan lancar jaya, perjalanan mudik terasa menyenangkan, dan oleh-oleh buat keluarga pun bisa bawa agak banyakan. 

So bagi teman-teman yang mudik naik mobil, jangan lupakan 2 poin di atas yak. Agar perjalanan mudik kalian terasa menyenangkan juga aman selamat terkendali. Selamat mudik, yak. Hati-hati di jalan. 


***
Referensi:
otomotifnet.gridoto.com


Wisata Badung, Cara Lain Berlibur di Bali

Badung merupakan kabupaten yang berada di provinsi Bali, Indonesia. Daerah yang meliputi Kuta dan Nusa Dua dimana dua tempat itu menjadi objek wisata yang banyak diminati.  Mendengar kabupaten Badung, anda akan teringat dengan Pariwisata yang menjadikan ciri khas keindahan wisatanya. Bahkan wisata di Badung mampu menarik banyak wisatawan untuk mengunjungi keindahan wisata tersebut yang sudah terkenal di dalam dan di luar negeri. Badung memiliki banyak pesona alam yang belum banyak diketahui semua orang sehingga masih banyak kekayaan alam yang masih tersembunyi.


Dengan banyaknya tempat wisata dan berbagai sarana akomodasi seperti hotel, restoran, dan bar serta biro perjalanan wisata dan adanya berbagai atraksi wisata yang ada di daerah ini, menjadikan sektor pariwisata sebagai primadona dan sumber pendapatan utama bagi Kabupaten Badung. Biasanya banyak para wisatawan berkunjung karena ingin melihat keindahan objek wisata pantai dan ingin mengabadikan keindahan sunrise dan sunset. Tak heran banyak objek wisata pantai sangat ramai dipenuhi para wisatawan lokal dan mancanegara terutama pantai yang terdapat di kota Badung.

Pantai Batu Bolong

kintamani.id

Keunikan dan keindahan pesisir yang ditawarkan Kabupaten Badung mampu memikat kehadiran wisatawan. Pantai Batu Bolong misalnya, dengan keindahan pantai lengkap dengan suguhan pemandangan matahari terbit sampai terbenam. Pantainya membentang luas, menghadap ke arah Selatan. Terlihat sedikit dari kejauhan di ujung bukit tempat Pura Uluwatu. Salah satu dari banyak objek wisata di Bali, pantai Batu Bolong memang dikunjungi banyak wisatawan. Meskipun tidak seramai Kuta ataupun Legian.

Pantai Batu Bolong sangat cocok untuk kita-kita yang  ingin merasakan suasana pedesaan dan alam pantai yang indah. Di tempat ini, kita juga bisa menginap karena sarana akomodasi bisa ditemukan dengan mudah.


Monumen Panca Benua

kintamani.id

Monumen Bali yang diberi nama Monumen Panca Benua merupakan sebuah simbol dari tragedi kemanusiaan Peledakan Bom 12 Oktober 2002. Tak jarang pula orang-orang menyebutnya Monumen Bom Bali. Mengingat akan terjadinya tragedi ini, banyak kisah-kisah miris dan tragis yang kita dapat dengan mendengar dari saksi-saksi yang masih hidup dan dari penduduk sekitar. Tidak ada salahnya kita berkunjung ke Monumen ini untuk mengenang dan mendoakan para korban dari bom Bali. Sehingga kita akan selalu ingat untuk membuat kehidupan yang lebih baik kedepannya.

Waterbom Park Bali

traveloka

Kota Badung terkenal wisata Waterbom Park Bali di Kuta, Badung, Bali yang menarik untuk dikunjungi. Wahana permainan yang disediakan oleh Waterbom Park Bali antara lain Smash Down, Funtastic, Pipeline, Superbowl, Climax, Boomerang, Boogie Ride, Lazy River, Race Track, Phyton, Green Vipers, Constrictor. Wahana ini akan menyemarakkan wisata ke Bali bersama keluarga atau teman teman. Waterbom park Bali memang dirancang dengan secara profesionalitas yang tinggi. Hal ini untuk menjaga keamanan para pengunjungnya, sehingga para wisatawan baik dari dalam maupun dari luar negeri dapat mengisi hari libur maupun saat weekend tiba dengan nyaman.


Garuda Wisnu Kencana

traveloka

Patung Garuda Wisnu Kencana dibangun dan di ukir oleh pengukir dan pematung terkenal bernama, I Nyoman Nuarta. Di Garuda Wisnu Kencana (GWK) selain melihat patung Garuda Wisnu, para pengunjung dapat menikmati pemandangan dari matahari terbenam. Tidak hanya pemandangan indah saja yang kita dapat lihat di kawasan wisata Garuda Wisnu Kencana. Tempat wisata ini juga menawarkan beraneka ragam acara hiburan dari pagi sampai malam hari. Tujuan pembangunan Garuda Wisnu Kencana adalah untuk menjadikan tempat wisata budaya yang terkenal sampai mancanegara.
Nah, itulah beberapa tempat wisata di Badung Bali. Menarik bukan? Kita juga dapat menemukan tempat wisata lainnya maupun penginapan yang tidak kalah mewah melalui  traveloka.com. Kita bisa dapat banyak informasi mengenai tempat wisata maupun kegiatan yang dapat kita lakukan di Badung, Bali. Hal ini akan mempermudah kita dalam merencanakan liburan di Badung, Bali.

Perubahan Pilihan Model Baju Lebaran Seiring Bertambahnya Usia



Assalamu'alaikuuummmm

Haihoo
Alhamdulillah aku sudah berada di kampung halaman sekarang. Dan tadi, aku diajak adek buat berburu baju lebaran. Yup, aku belum punya baju lebaran.

Sebenarnya, aku tak terlalu peduli soal punya baju lebaran atau nggak. Selow aja. Punya baju lebaran, ya alhamdulillah, nggak punya juga nggak apa-apa. Toh, baju lama masih bagus-bagus. Tapi ini berubung diajak adek aku, dan doi maksa banget, jadi ya berangkat ajalah, itung-itung quality time sama adek tercinta dan satu-satunya.

Tiba, di tempat beli baju, aku pun mencari baju lebaran yang memenuhi kriteria aku. Iya, aku punya kriteria untuk memilih baju lebaran. Jadi nggak asal comot hanya karena suka. Nggak asal beli hanya karena model bajunya lagi tren. Atau nggak asal mbayar hanya karena nggak mau kalah sama tetangga. Nggak ah, not my way.

Kriteria memilih baju ini, sudah aku miliki sejak aku kuliah kayaknya. Atau pas aku mondok saat sma dulu, ya? Aku sedikit lupa soal itu.

Adapun kriteria dalam memilih baju lebaran versi aku saat sma dan berlaku sampai hari ini adalah sebagai berikut:
1. Cocok dipakai di kegiatan sehari-hari
Sejak mondok pas masa sma, saat beli baju lebaran, aku selalu memilih baju lebaran yang sekiranya bisa aku pakai untuk kegiatan sehari-hari di pondok. Karena untuk kegiatan sehari-hari tentu baju yang kupilih yang biasa saja. Yang nggak blig bling, yang nggak ada iwir-iwirnya, atau kriwul-kriwulnya. Biasa saja.
2. Nggak perlu mahal, nyaman adalah yang utama.
 Yang penting bahan bajunya nggak bikin gerah, ribet, bikin nyaman, udah, oke aja.
3. Nggak perlu yang lagi ngetren, yang terpenting bikin penampilan enak dipandang mata.
Aku lebih memilih model baju yang bikin penampilanku enak dipandang mata alias pantes gitu.

Kalau diperhatikan, dan kalau diingat-ingat, ada perbedaan yang cukup signifikan antara kriteria memilih baju lebaran waktu aku sd hingga smp dengan kriteria memilih baju lebaran versi aku yang sma dan berlaku sampai saat ini.

Kalau dulu, saat masih sd hingga smp, aku memilih baju lebaran yang ala-ala princess gitu, yang bisa dipakai pergi-pergi ke suatu acara seperti ulang tahun teman, pentas seni, dan sebagainya. Jarang banget milih model baju simpel.  Dulu juga, kalau milih baju, kadang yang lagi ngetren padahal nggak cocok banget di badan aku. Dulu, kalau milih baju lebaran yang bermerk, dan ngerasa ada nilai plus plusnya gitu.
Gitu amat, yak.
Baru sadar gueh. Hahay

Jadi, seperti itulah Perubahan Pilihan Model Baju Lebaran Seiring Bertambahnya Usia. Kalau kalian, gimana? Ada perubahan soal pilihan model baju lebaran kalian seiring bertambahnya usia? Ceritain doonkk.

Keseruan Momen Ramadan Masa Kecil Dulu



Assalamu'alaikummmm

Anak zaman now, memang beda jauuuuhhhh banget sama anak zaman old. Anak zaman now, khususnya di tempat tinggalku nih, selesai sholat tarawih pada ngumpul di warung-warung yang menyediakan wifi. Beberapa anak yang sepertinya nggak punya gawai, jadi penonton temannya yang main game di gawai. Jadi wajar kalau kampung rasanya jadi sepi. Jarang banget terdengar suara teriakan kehebohan-kehebohan anak saat main petak umpet, sepak bola mini, atau heboh main mercon. Mainan yang terakhir, not recomended. Bahaya soalnya. 

Kalau dulu, zamanku kecil nih, selesai sholat tarawih, pada ngumpul berburu tanda tangan imam tarawih. Setelah itu, ngikut tadarus dulu. Selesai tadarus, duduk-duduk makan jajan, suguhan bagi yang tadarus, sambil ngobrol cerita-cerita sama temen-temen. Kadang, kalau nggak ikut tadarus di masjid atau di musholla atau di tempat ngaji, kami ngumpul buat main petak umpet, atau main karet atau main gobak sodor. Kalau yang laki-laki biasanya main sepeda atau main sepak bola. Tapi ada juga sih yang main petasan atau bikin suara dentuman pakai bambu. Cuma aku nggak pernah ikut yang gitu-gitu. Karena nggak boleh ibuk. Jadi, bisa dibilang, dulu tu, rame gitu, semarak banget. 

Itu tadi, momen setelah selesai tarawih. Nah, saat bangun sahur juga nggak kalah seru, lho. Asli. Jadi beberapa jam sebelum sahur, aku dan temen-temen di kampung pada ngumpul gitu buat bangunin orang sahur. Ada yang bawa botol, piring seng, hingga galon. Kami keliling kampung. Pas tiba di depan rumah yang katanya angker waktu itu, kami pada kabur kocar kacir cepet-cepetan lari. Hahahaha. 

Untuk yang bangunin orang sahur, alhamdulillah, zaman sekarang masih ada yang begini. Anak-anak komplek pada ngumpul buat bangunin sahur. Kadang bawa peralatan dapur emaknya. Kadang bawa salon nyalain lagu dangdut lagi syantiek nya siti badriah. 

Tapi dari semua itu, yang paling berkesan bagiku tu momen ramadan saat di rumah. 

Jadi dulu kalau puasa, aku suka nyamperin ibuk pas masak. Nggak bantuin, cuma liatin ibuk masak, sambil nyium-nyium aroma masakan gitu. Begitu itu, rasanya seneng banget lho. Yaaa lumayan lah, bisa sedikit menghibur rasa kangen sama makanan setelah nggak ngicipin seharian. *hahay. 

Namun, bagi ibuk, tingkahku yang begitu adalah pertanda bahwa aku sudah mulai lapar pakek banget. Tapi emang bener gitu sih. Kalau udah masuk sore hari gitu, perutku terasa lapar tak tertahankan. Lemesssss banget. 

"Coba dipakai ngaji, nanti laparnya pasti hilang. Kalau di sini, kamu nanti tambah laper" gitu kata ibuk. 

Setelah ibuk bilang gitu, aku pun manut, ngikutin apa yang dikatakan ibuk. Saking pengennya ngilangin rasa lapar yang mulai kebangetan. Lalu aku bergegas berwudhu, pasang jilbab, pakai sarung, ambil qur'an trus ngaji deh, tadarusan. 

Ajaibnya nih, entah gimana, perlahan, rasa laparku hilang lho. Sejak saat itu, aku meyakini bahwa kalau aku dilanda lapar saat puasa, yang harus aku lakukan adalah berwudhu lalu ngaji. 

Saat sudah besar, aku pun sadar bahwa apa yang dilakukan ibuk adalah memberikan sugesti positif kepadaku. Karena faktanya ngaji atau tadarus sama sekali tidak menghilangkan lapar, melainkan mengalihkan fokus perhatian yang sebelumnya mikirin perut yang lapar berubah menjadi mikirin makharijul huruf al qur'an. 

Dah, ibuk ada ada aja. Tapi maulah aku tiru apa yang ibuk lakukan dulu padaku. 

Nah, kalau kalian gimana nih, gaes? Apa keseruan ramadan di masa kecil kalian? Ceritain donk. Pasti seru. 

Pilihan Gaya Rambut untuk Ibu Menyusui


Assalamu'alaikuuummmm

Alhamdulillah, aku baru saja selesai beres beres rumah, bersih bersih, nyapu nyapu gitu. Capek? Lumayan. Laper? Yok i lah, namanya juga lagi puasa *hahay.

Tapi itu semua teralih, begitu aku lihat gerombolan rambut yang menjadi satu sama debu-debu kotoran kotoran yang berhasil tersapu. Banyak bener, lho, astaga. Dan sebagian besar rambut rontok itu ukurannya panjang gitu. Jadi ketahuanlah yah, siapa pemilik rambut rontok itu. Yang tak lain adalah diriku.  Hadehh. 

Aku nggak kaget sih dengan banyaknya rambutku yang rontok. Karena aku sudah pernah mengalami hal ini. Dulu, waktu menyusui anak pertama. Dan sekarang terulang kembali waktu menyusui anak kedua. 

Apabila dilihat dari sudut pandang dunia media, rambut rontok saat menyusui adalah hal yang normal. Kondisi ini biasanya akan terjadi selama beberapa bulan awal sejak melahirkan, bahkan kadang hingga satu tahun. Namun seiring berjalannya waktu, keadaan ini akan membaik dan rambut akan kembali tumbuh normal.

Kerontokan rambut setelah melahirkan atau saat menyusui merupakan kondisi yang erat kaitannya dengan kadar hormon di dalam tubuh. Hormon estrogen yang sebelumnya meningkat saat hamil, lalu kemudian kembali menjadi normal setelah melahirkan.  Seperti itu, yang dijelaskan di artikel alodokter.com. 

Ada beberapa saran atau cara mengatasi rambut rontok saat menyusui. Mulai dari memperlakukan rambut dengan lembut, mengurangi penggunaan pengering dan pelurus rambut, memakai kondisioner atau vitamin rambut hingga mengkonsumsi makanan yang mengandung vitamin. 

Selain menjalankan cara di atas, aku juga menggunakan caraku sendiri yang sudah aku terapkan di masa menyusui anak pertama dulu. Alhamdulillah cara ini berhasil mengurangi tumpukan rambut rontokku. 

Cara mengatasi rambut rontok yang dialami ibu menyusui versi aku adalah dengan memangkas atau memotong rambut menjadi jauh lebih pendek. 

Biasanya, sebelum rambut dipotong, mbak-mbak salon nanya soal gaya rambut yang aku mau. Dan biasanya  juga, setelah bertanya seperi itu, mbak mbak salon memberikan poster yang berisi foto-foto aneka macam gaya rambut. 

Lalu seperti apakah gaya rambut untuk ibu menyusui versi aku. Cekidot, yak. 

1. Gaya rambut bob nungging

2. Gaya rambut messy hair cut


3. Gaya rambut curly wave


4. Gaya rambut pixie cut


Di antara gaya rambut tersebut, pilihanku jatuh ke gaya rambut bob nungging.  Alhamdulillah, dengan gaya rambut begini, selain bikin rambut rontokku berkurang, juga membuat tampilanku kelihatan lebih fresh dan lebih cubby, menurut testimoni suami *wajajaja...

Nah, di antara pilihan gaya rambut di atas, mana yang kalian pilih, Gaes? 


Kulit Putih atau Kulit Sehat?

Assalamu'alaikum

Beberapa waktu yang lalu, aku lagi main ke rumah mertua. Pas aku lagi asyik gendong anakku nuha, ada ibu-ibu yang gendong bayi perempuan nyamperin aku trus si ibu bilang gini sambil ngelihatin nuha:"Putih banget ya, nggak apa-apa wes, kan ada pemutih". *Lah

Asli, aku speechless, nggak bisa berkata-kata saking kagetnya si ibu bilang gitu. Si anak masih baby, udah mikirin gimana caranya bikin kulit bayinya jadi putih.
Mbok ya, bersyukur, bayinya lahir dalam keadaan sempurna. Ee malah berniat ngubah warna kulit bayinya. Ah iya, mungkin si ibu tersugesti kalau cantik itu adalah gadis-gadis yang punya kulit putih. Ya udahlah yah, terserah si ibu, mikirin kejadian itu mah malah bawaanya pengen julid berjilid-jilid.

Memang, terutama di negeri ini, masih kental dengan anggapan bahwa cantik itu putih. Padahal ini nggak berlaku mutlak. Ada koq yang kulitnya sawo matang, tapi bikin mata pengen terus-terusan memandang. Seperti aku, gitu. *auto pada muntah. Hahaha.
Kajol, misalnya.

Entah sampai kapan, anggapan ini akan berlangsung. Tapi sepertinya akan bertahan lama, sih. Mengingat para entertaint yang nongol di tv, pada berlomba-lomba memiliki kulit putih. Sedangkan tv adalah salah satu sumber hiburan, pusat informasi, yang sebagian besar dimiliki oleh penduduk negeri. *nah loh.

Kalau aku ingat-ingat, Aku sendiri pernah masuk dalam barisan orang yang ingin putih. Gara-gara apa, cobak? Biar suami, yang waktu itu masih jadi pacar, makin cinta sama aku.
Hahaha.
Segitunya, ya.
Maklumiiinnn, masih abegong kala itu.

Etapi aku nggak lama berada di barisan ini, koq. Aku segera keluar setelah mendengar komentar begini dari doi:"Jangan putih-putih ah, serem, urat-urat di wajahmu pada kelihatan". Zoooooonnkkkkk.

Sejak saat itu, aku nggak pernah pakai produk pemutih wajah. Aku jadi apa adanya aku aja, si pemilik kulit sawo yang kematengan. *hahay.

Saat ini, aku lebih memilih untuk fokus menjaga kulit agar bisa senantiasa sehat daripada terobsesi ingin putih. Karena dipikir-pikir, lebih banyak menimbulkan manfaat punya kulit sehat daripada kulit putih. Kulit putih mungkin manfaatnya hanya bikin makin percaya diri. Tapu kalau kulit sehat, manfaatnya adalag seperti di bawah ini:.
Kulit yang sehat akan memiliki kemampuan untuk bertahan dari radikal bebas yang kehadirannya dapat mengundang penyakit.
Kulit yang sehat membuat tampilan wajah jadi enak dilihat. Karena biasanya kulit yang sehat akan nampak glowing natural.
Kulit yang sehat juga dapat menimbulkan rasa percaya diri.
Dan sebagainya.

Dan untuk yang ingin berkulit putih. Pakailah cara yang benar. Jika memang memakai produk pemutih, pastikan produk tersebut memiliki izin bpom. Jangan asal pakai, hanya demi cepat jadi putih. Yakali kalau hasilnya beneran putih, la kalau nggak, gimana? Atau kalau malah jadi yang nggak nggak, gimana?  Maknyonyot kan jadinya.

Catat. Ini Tanggal Promo Belanja Online Dambaan Para Wanita

Assalamu'alaikuuuummm

Apa kabar kalian di hari ke-6 mau ke-7 puasa ramadhan? Tetep asyik, kan? Dah, aku berdo'a semoga kalian sehat, sukses dan bahagia selalu. Aamiin.

Alhamdulillah, setelah seharian momong duo bocil sendirian, akhirnya aku bisa megang hp juga, dan bisa nulis buat ikut #BPNChallenge.

Nah, tema challenge yang aku pilih untuk aku bahas di blog aku kali ini adalah tentang PROMO BELANJA ONLINE. Duh, nulis 3 kata itu aja rasanya ada yang berdesir desir gitu. Hahay


Aku adalah salah satu orang yang senang dengan adanya promo di tempat belanja online. Terlepas promo itu bisa aku manfaatkan atau tidak. Pokoknya aku senang. La wong dengar kata promo aja hati aku langsung berbunga-bunga, lho. Serius.

Adanya promo dari tempat belanja online memiliki banyak manfaat terutama bagi yang empunya tempat belanja online. Karena hal ini dapat menarik hingga meningkatkan jumlah pembeli. Tempat belanja online mana, sih, yang nggak pengen banyak pembeli? Semuanya mau, kan?

Nah, biasanya promo-promo itu muncul di momen momen tertentu. Salah satunya momen bulan Ramadan ini.

Salah satu tempat belanja online yang aku pantengi (tapi jarang checkout) adalah shopee. Di shopee, dari mulai sebelum Ramadan, sudah ada promo-promo yang bikin mata aku ijoe. Mulai dari beli barang barang kece dengan harga 10ribu seperti yang ada di bukalapak gitu, promo diskon dan dapet cashback sampai ratusan ribu, hingga promo gratis ongkir. Namun di antara 3 promo yang aku jumpai di shopee ini, yang paling aku suka adalah promo GRATIS ONGKIR.

Alasanku suka dengan promo macam GRATIS ONGKIR gitu adalah aku bisa lebih hemat. Jatah untuk gratis ongkir bisa dimasukkan ke tabungan. Koq nggak pilih yang dapet cashback atau yang serba 10ribu itu? Nggak ah, aku pilih yang pasti-pasti aja. Kalau yang serba 10ribu itu kan semacam undian gitu. Sedangkan yang cashback itu dapetnya cuma ribuan. Ini nominalnya lebih kecil dari promo gratis ongkir. Sebagai mamak, tentu aku milih yang bikin aku untung banyak.

Sayangnya, di shoppe, promo gratis ongkir ini, hanya berlaku untuk dua kali pembelian setiap bulan dan yang telah memenuhi S&K yang berlaku agar mendapatkan promo gratis ongkir itu.  Selebihnya, tidak bisa mendapatkan gratis ongkir. Mbayar ongkir dewe cuyyy. Etapi sekarang shopee ngasih dua voucher gratis ongkir lagi. Tapi ini untuk yang menggunakan metode pembayaran shopeepay.

Sebenarnya, aku agak kurang setuju dengan sebutan promo gratis ongkir. Aku lebih suka dengan sebutan promo subsidi ongkir.

Karena apa? Kita baru bisa benar-benar mendapatkan gratis ongkir apabila jarak tempat tinggal kita tak jauh dari tempat tinggal/toko si penjual online. Setiap voucher promo gratis ongkir di Shopee membuat penggunanya mendapatkan subsidi ongkir 20ribu. Tentunya sudah memenuhi syarat dan ketentuan yang berlaku untuk penggunaan voucher tersebut.

Bulan ini, aku sudah menggunakan jatah semua voucher promo gratis ongkir yang diberikan sama shopee. Aku pakai untuk bantu adek aku yang sedang bisnis baju. Supplier toko baju adekku, rata-rata jualan juga di shopee. Jadi pakai voucher itu, ia bisa mendapatkan keuntungan agak banyak. Adekku senang, aku juga ikut senang.

Pernah aku pengen shopee ngasih promo gratis ongkir setiap hari. Aku bisa bantu adekku biar dapat untung banyak dan untungnya itu bisa ia pakai untuk beli hp lalu instal aplikasi shopee biar belanja dewe. Tapi, aku juga mikir, kalau shopee atau tempat belanja online manapun ngasih gratis ongkir setiap hari, beuughhh, bakal belanja terus aku mah. Hal ini tentu berbahaya bagi kesehatan dapur. Jadi ya sudahlah, aku nggak jadi pengen shopee ngasih gratis ongkir tiap hari.

Tapi, untuk bulan Ramadan ini, shopee bakal ngasih gratis ongkir tanpa minimum pembelian pada tanggal 17 Mei dan 24 Mei (kalau nggak salah). Jadi yang ingin memanfaatkan promo gratis ongkir tersebut, silakan pasang alarm di tanggal tersebut yak. Mari manfaatkan momen tersebut sebaik mungkin. Ah jadi tak sabar rasanya menunggu tanggal 17 Mei tiba.

Sambil menunggu 17 Mei. Aku sudah memetakan apa saja yang paling urgen untuk dibeli. Hal ini aku lakukan agar aku tak kelewatan.

Nah, kalau kalian gimana? Promo apa yang paling kalian suka di tempat belanja online langganan kalian? Atau kalian punya info soal promo belanja online dambaan para mamak mamak. Boleh donk share ke aku, kali aja mau ngikut jejak kalian belanja online di situ.

Share, yak
Makasih buanyaaakk.

Menu Buka Puasa yang Baik untuk Ibu Menyusui yang Berpuasa


Assalamu'alaikuuuuummm
Hai haiiiii

Gimana kabar kalian di hari pertama puasa? Tetap asyik, kan? Semoga kita senantiasa diberikan kesehatan sama Allah biar bisa melaksanakan ibadah puasa dengan lancar, bisa ngumpulin pahala sebanyak mungkin, ibadah bisa lebih maksimal, pokoknya yang baik baik deh aamiin ya robbal'alamiin.

Ramadhan kali ini, aku pengen lebih produktif ngeblog nih daripada ramadhan tahun lalu yang cuma gelayutan manja di kasur. Nah cara yang aku pilih adalah dengan ikut challenge 30 hari ngeblog dari blogger perempuan.



Untuk tema hari pertama yang aku pilih adalah tentang buka puasa. Tapi aku mau lebih spesifik jadi aku pilih deh bahas soal menu Buka Puasa. Jadi yuk, bahas sekaligus curcol cihuy sama aku, Gaes.

Alhamdulillah, nih gaes. Di ramadan kali ini, keluarga kecilku bertambah satu. Dia  adalah seorang baby bala bala bernama Nuha yang sebentar lagi lulus ASI eksklusif dan insyaAllah berlanjut ke jenjang selanjutnya. Nah, dengan hadirnya baby nuha, maka secara otomatis aku (kembali) dinobatkan menjadi seorang ibu menyusui.

Meskipun ini adalah kali kedua aku menjadi ibu menyusui di bulan ramadan, tetap saja ada rasa deg-degan yang mampir dipikiran. Apalagi beberapa hari menjelang puasa aku sudah dibombardir dengan wejangan para orang tua yang bilang seperti ini:"Nanti asimu nggak enak kalau kamu puasa" atau ini "Anakmu bisa sakit kalau kamu puasa" atau begini "Asimu abis kalau kamu puasa" dan sebagainya.

Terlepas dari mitos atau fakta soal apa yang dibilang para orangtua tentang ibu menyusui yang menjalankan ibadah puasa, aku tetap memikirkan wejangan tersebut. Bukan dipikir lalu dibaperin, apalagi dipikir lalu bikin nyesek di hati. Melainkan dipikir untuk lalu cari solusi agar apa yang dikhawatirkan oleh para orangtua tidak terjadi saat aku menjalankan ibadah puasa dengan tetap menyusui si kecil nuha.

Untungnya, zaman sekarang begitu mudah mendapatkan informasi yang dicari. Rasanya, seperti membalikkan telapak tangan, saking begitu mudahnya aku mendapatkan informasi. Terutama informasi soal bagaimana cara agar ibu tetap sehat dan asi tetap melimpah  selama berpuasa.

Salah satu cara agar tetap sehat dan asi tetap melimpah selama berpuasa adalah dengan menyiapkan menu buka puasa yang baik untuk ibu menyusui.

Sebelumnya, ada tiga tahapan buka puasa yang dianjurkan bagi ibu menyusui. Hal ini sebagai usaha untuk memenuhi kebutuhan energi dan zat gizi ibu menyusui yang ternyata lebih banyak dari ibu hamil. Seperti yang disampaikan oleh Diana F Suganda MKes seorang Dokter Spesialis Gizi Klinis bahwa Ibu menyusui lebih besar lagi kebutuhannya, yakni perlu menambah 600 kkal untuk produksi ASI.

Tahapan pertama buka puasa
Tahapan ini disebut juga sebagai momen membatalkan puasa. Karena tujuannya untuk membatalkan puasa maka menu buka puasa untuk ibu menyusui pada tahapan ini juga sederhana saja. Seperti minum air putih dan makan 2 biji kurma atau minum teh manis atau minum jus buah. 

Tahapan kedua buka puasa
Setelah sholat maghrib, ibu menyusui bisa melanjutkan buka puasa. Kali ini dianjurkan busui mengkonsumsi makanan berat yang didalamnya terdapat karbohidrat, protein, dan kaya serat. Misalnya seperti menu buka puasa ala aku di bawah ini.



Foto-foto makanan di atas adalah menu buka puasa favorit aku. Di dalamnya ada karbohidrat, protein juga kaya serat. Tak lupa ada sambal sebagai penggugah selera. Bagiku, tak masalah jika ibu menyusui makan pakai sambal Asal tak terlalu banyak karena bisa mengakibatkan perut kembung.

Tahapan ketiga buka puasa

Nah untuk menu buka puasa yang baik untuk ibu menyusui di tahapan ketiga adalah semacam cemilan sehat saja. Misal makan kolak pisang tanpa santan atau bubur kacang hijau tanpa santan atau mungkin ngemil pisang goreng atau nogosari.


Di antara 4 camilan itu, aku paling sering ngemil pisang goreng atau nogosari. Di samping karena aku suka buah yang satu ini, pisang juga memiliki kandungan yang baik untuk ibu menyusui terutama ibu menyusui yang berpuasa. Perlu diketahui bahwa selama berpuasa ada zat-zat yang berkurang di dalam ASI seperti magnesium dan potasium. Oleh sebab itu pada saat berbuka alangkah baiknya apabila mengkonsumsi buah pisang agar stock magnesium dan potasium pada ASI aman.

Nah, setelah mengusahakan stock kebutuhan energi dan gizi selama berpuasa aman dengan melakukan 3 tahapan buka puasa untuk ibu menyusui dan dengan menu yang berbeda di setiap tahapannya. Maka yang harus dilakukan selanjutnya oleh ibu menyusui adalah memastikan tubuh tidak dehidrasi.

Cara untuk menghindari dehidrasi saat berpuasa adalah dengan banyak minum air putih atau cairan yang memiliki kandungan elektrolit. Konsumsi air atau cairan yang memiliki kandungan elektrolit berguna untuk proses rehidrasi tubuh. Jadi saat sahur maupun berbuka puasa, ibu menyusui wajib mengonsumsi cairan yang cukup untuk menggantikan cairan yang hilang saat berpuasa.

Jadi seperti itulah menu buka puasa yang baik untuk ibu menyusui dan insyaAllah sedang aku praktekkan juga di ramadan kali ini. Aku berharap dengan memperhatikan menu makanan untuk buka puasa, aku bisa tetap sehat, tetap bisa menyusui, dan tetap bisa menjalankan ibadah puasa. Doakan aku ya, Gaes. Makasih banyak. Do'a yang sama juga untuk kalian.

Alasan dan Kelebihan Imunisasi di Dokter Spesialis Anak di Jombang

Jadi bulan Desember 2018 lalu, Nuha, anakku yang kedua, berusia 1 bulan yang berarti sudah tiba masanya untuk imunisasi polio 1 dan BCG.

Diimunisasinya yang kedua ini, setelah sebelumnya, 1 hari setelah lahir, ia mendapatkan imunisasi HB 0 dan Vitamin K, aku ingin membawa Nuha imunisasi ke DSA saja. Karena apa?

Karena kebetulan ada beberapa hal yang ingin aku konsultasikan terkait mata  Nuha yang waktu itu memerah, tentang pencernaan Nuha dan beberapa pertanyaan printilan yang sudah aku siapkan dengan matang. Jadi ceritanya, sekali mendayung dua pulau terlampaui, gitu. Biasa, mamak-mamak, maunya pengen dapat untung banyak *hahay.

Di samping alasan yang aku sebutkan tadi, ada alasan lain nih. Alasan lain itu adalah karena aku penasaran dengan biaya imunisasi di DSA di Jombang daerah tempat tinggal aku. Mahal nggak, ya? Berapa duit? Kelebihannya apa?

Beberapa artikel yang pernah aku baca, aku cukup sering menemukan bahasan tentang biaya imunisasi bayi di DSA yang katanya sampai ratusan ribu, gitu. Tapi setelah aku pikir-pikir, wajar sih sampai segitu. Secara kan, bayar jasa untuk DSA saja, minimal 150 ribuan. Belum lagi harga vaksinnya. Jadi dengan pikiran seperti itu, aku pun memutuskan untuk menyiapkan uang sekitar 250 ribuan. Namun berubung karena ini pengalaman yang pertama bagi aku membawa si kecil imunisasi ke DSA, jadi selain bawa duit 250 ribu itu, aku juga membekali diri dengan atm suami.  Bhahahaha.

Nah, sekarang berapakah biaya imunisasi polio 1 dan BCG di DSA di Jombang?

Setelah membawa berbagai macam perlengkapan si kecil, aku pun berangkat ke DSA, langganan anakku yang pertama, yang lagi praktek di salah satu RSIA di Jombang. Karena aku datang cukup pagi, aku dapat nomor urut 8 jadi nggak bakal antri lama. Alhamdulillah.

Tiba giliranku dan si kecil Nuha. Waktu itu, sambil menyiapkan vaksin, aku pun mulai melontarkan beberapa pertanyaan yang sudah aku siapkan dari rumah. Alhamdulillah dijawab semua sama dokter. Termasuk pertanyaanku tentang mata si kecil Nuha yang memerah. Kata dokter, aku tidak perlu khawatir dengan hal tersebut dan tidak perlu diberikan apa-apa seperti salep dan sebagainya. Dibiarkan saja karena nanti akan hilang sendiri.

Oke siap laksanakan, Pak Dokter.

Nah, setelah Nuha selesai diimunisasi, aku pun langsung diarahkan menuju kasir seraya membawa selembar kertas yang berisi soal informasi jasa yang aku gunakan. Nggak perlu menunggu lama, mbak kasir menginformasikan berapa biaya yang harus aku bayar yang ternyata meleset dari perkiraan suami. Karena aku cuma bayar Biaya imunisasi polio 1 dan BCB di DSA di Jombang sebesar 200 ribuan saja.

Jujur, waktu mendengar kalimat itu dari mbak kasir. Rasanya, aku bahagia. Alhamdulillah ada sisa uang buat njajan bakso.
Gitu ya, makan teroooss.
Dah, ibu menyusui mah bebas makan. *hahay

Jadi segitu dah biaya imunisasi polio 1 dan BCG di DSA di Jombang. Tentu informasi ini nggak berlaku mutlak yak.

Dari pengalamanku yang pertama ini, ada satu kelebihan yang aku rasakan dari imunisasi di DSA dengan imunisasi di puskesmas atau posyandu. Kelebihan tersebut adalah bahwa aku bisa sambil konsultasi atau tanya-tanya soal perkembangan anak.

Oya selain di DSA, di salah satu RSIA di Jombang ini juga ada pilihan imunisasi di dokter umum. Tapi kalau di dokter umum, ada jadwal tertentu untuk jenis imunisasi tertentu. Misalkan mau imunisasi BCG dan polio maka bisa dilakukan di hari Senin. Kalau di DSA, kita bisa imunisasi saat dokternya praktek di rumah sakit tempat dokternya praktek.

Untuk jadwal imunisasi di dokter di RSIA Muslimat Jombang bisa dilihat pada gambar di bawah ini.


Nah, kalau kalian gimana nih, Mamis. Pilih imunisasi di Puskesmas/Posyandu atau di DSA?

Facebook  Twitter  Google+ Yahoo

21 Hari Kembali Muda Tanpa Ditunda Pakai Age Revival Theraskin

Mombeb, sejak aku menjadi guru, aku amat peduli dengan penampilan mulai dari wajah hingga pakaian. Sebab penampilan merupakan salah satu car...