Showing posts with label BelajarAsyik. Show all posts
Showing posts with label BelajarAsyik. Show all posts

Kelas Pintar Bimbingan Belajar Online Terbaik

 

kelas pintar bimbingan belajar online terbaik


Apakah Kelas Pintar adalah bimbingan belajar online terbaik?

Sebelum aku jawab, aku mau curhat dulu donk, boleh ya, MomBeb? Curhat soal PJJ, pembelajaran jarak jauh.


Jadi gini, meskipun sudah menjalani Pembelajaran Jarak Jauh  setahun lebih, tapi kalau boleh jujur, aku tetap merasa kesulitan mengajarkan anakku tentang materi-materi pelajaran sekolah. Yang menjadi kesulitanku adalah saat memberikan penjelasan hingga membuat anak paham dengan materi pelajaran yang aku ajarkan.

 

Kesulitan menemani anak PJJ ini kadang berhasil membuatku uring-uringan bahkan pernah juga sampai marah karena anak tak kunjung paham dengan penjelasanku. Duuuhh, kalau ingat kejadian ini, aku menyesal sekali, Mombeb.   

 

Mombeb, setelah kejadian itu, aku melakukan refleksi, bertanya kepada diri sendiri, apakah aku mampu menemani anak PJJ tanpa uring-uringan atau bahkan marah-marah ke anak? Mampukah aku? Tidak, aku tidak mampu menemani anak PJJ. Indikatornya pun jelas yakni emosi yang kadang hadir di saat menemani anak PJJ. 

 

Oleh sebab itu, aku memutuskan memilih bimbingan belajar online Kelas Pintar untuk menemani anakku PJJ. Kalaupun nantinya  pembelajaran tatap muka dimulai kembali, aku tetap memilih Kelas Pintar untuk anakku, Mombeb. 

 

metode pintar dan personal kelas pintar

Adapun alasanku memilih mengikutsertakan anakku bimbel online di Kelas Pintar karena Kelas Pintar memiliki rasa percaya bahwa setiap siswa punya preferensi dan cara belajar yang berbeda - beda. 

 

Mombeb, apa yang dipercaya oleh Kelas Pintar ini menunjukkan kepeduliannya pada karakter setiap siswa. Ini penting sih menurutku, kalau menurut MomBeb, gimana? Sama kan ya seperti aku? 

Menurutku, jika ada rasa peduli pada karakter siswa dalam proses pembelajaran, maka hasil yang dicapai akan maksimal. Tidak hanya untuk satu atau dua atau tiga siswa, melainkan setiap siswa yang bimbel online di Kelas Pintar. 

 

Tidak sekadar wacana, Kelas Pintar mendesain pembelajaran dengan memperhatikan preferensi dan cara belajar yang berbeda - beda pada setiap anak. Hal ini dapat dilihat pada beberapa poin di bawah ini. 

 

1. Kelas Pintar Menggunakan Media Belajar Audio Visual 

Media Belajar yang disediakan Kelas Pintar berupa media audio visual yang dikemas dengan begitu menarik. Bagaimana tidak menarik, secara media belajarnya berupa audio visual,  animasi. Keren, deh. 

 

Dah, kalau anak ditunjukkan dengan sesuatu hal yang beda juga unik, pasti anak akan tertarik. Rasa tertarik itu sendiri memegang peran penting dalam proses pembelajaran. Jika anak tertarik, maka ia akan menjadi lebih fokus memperhatikan penjelasan guru. Kalau anak fokus belajar maka ia akan mudah memahami pelajaran. 

 

Media audio visual ini sendiri tidak hanya cocok digunakan untuk anak dengan gaya belajar auditori atau visual saja, melainkan juga untuk anak dengan tipe gaya belajar kinestetik. Fakta ini terdapat dalam penelitian yang dilakukan oleh Azis Aulia Oktasaseria, dkk dengan judul Media Audio-Visual: Upaya Mengatasi Perbedaan Gaya Belajar Siswa. 

 

2. Metode pembelajaran PINTAR

Metode pembelajaran yang digunakan di Kelas Pintar berupa pendekatan Learn, Practice, dan Test. Pendekatan ini menurutku ampuh membuat anak semakin menguasai materi yang dipelajari. 

 

Mulai dari Learn dimana anak belajar memahami materi. Kemudian Practice lalu Test, dimana anak akan mempraktikkan apa yang telah dipahami. 

 

Dengan melakukan 3 aktivitas di atas, maka bisa dikatakan tidak akan ada yang namanya setelah belajar, ingatan anak tentang materi yang dipelajari langsung ambyar. Sebab 3 aktivitas tersebut membuat anak mengulang materi yang dipelajari. Sesuatu hal yang dilakukan secara berulang akan melekat di ingatan. 

 

3. Mengintegrasikan Murid, Guru, dan Orang Tua

Salah satu kunci tercapainya tujuan pendidikan yakni adanya kolaborasi  antara sekolah (termasuk guru) dengan orangtua siswa. Apa yang diajarkan di sekolah oleh guru, bisa dilanjutkan di rumah saat siswa bersama orangtua. 

 

Nah, di Kelas Pintar, murid, guru dan orangtua terintegrasi. Hasil belajar bisa dilihat oleh guru juga orang tua. Hal ini bisa jadi bahan evaluasi murid yang dilakukan oleh orangtua juga guru. Asyik, kan? Yup. 

 

Uraian di atas menjawab pertanyaan di awal, "Apakah Kelas Pintar adalah Bimbingan Belajar Online Terbaik?". Dan jawabannya adalah "Ya, Kelas Pintar adalah Bimbingan Belajar Online Terbaik"

 

Gimana, Mombeb? Kamu sama seperti aku, kan, juga tertarik mengikutsertakan anak di bimbel onlinenya Kelas Pintar? Kuylah, digaskeeuun, daftar bimbel online di Kelas Pintar, Mombeb. 

 

Cara daftar menjadi pelanggan bimbingan belajar online Kelas Pintar cukup mudah, koq. Kamu bisa langsung ke websitenya Kelas Pintar di Kelaspintar.id . Di website tersebut kita bisa menemukan beberapa fitur yakni fitur untuk murid, fitur solusi bagi orangtua dan fitur solusi bagi guru. 

 

Fitur Murid berisi tentang Kelas pintar Regular, TANYA, SOAL, GURU hingga Koin. 

 

Fitur Murid Kelas Pintar

Fitur solusi bagi orangtua berisi tentang bagaimana orang tua memantau perkembangan belajar anak. 


Fitur Orang tua di Kelas Pintar


Fitur solusi bagi guru berisi tentang bagaimana Kelas Pintar membantu guru terutama saat melakukan pembelajaran secara online. Dengan melibatkan Kelas Pintar dalam kegiatan belajar, guru akan mendapatkan banyak kemudahan. Mulai dari media pembelajaran audio visual yang sudah disediakan oleh Kelas Pintar, kumpulan soal, hingga tersedianya fasilitas untuk mengevaluasi siswa. 


fitur guru di kelas pintar


Nah, untuk informasi lebih detail, Mombeb langsung saja kunjungi website Kelas Pintar. Mombeb, bisa langusng klik saja link ini Kelaspintar.id 


website kelas pintar bimbingan belajar online terbaik


Jadi selamat ngulik website Kelas Pintar ya, Mombeb. Dan  semangat ikhtiar mencerdaskan anak generasi penerus bangsa bersama Kelas Pintar. Semoga segala ikhtiar yang kamu lakukan untuk si kecil, Mombeb, kelak, akan menuai buah yang begitu manis berupa kesuksesan si kecil di masa depan. Aamiin aamiin ya robbal'alamiin.

 

See you di blogpost lainnya yak. 

Dadaaaaaaa 

 

5 Manfaat Mengajak Anak Nonton Lagu Anak-anak Terbaru di Hoala dan Koala bagi Tumbuh Kembang Anak



Hai, Mombeb.

Apa ya manfaat mengajak anak menonton lagu anak-anak terbaru di Hoala dan Koala bagi Tumbuh Kembang Anak? 

Mombeb, sejauh ini, menyanyi lagu-lagu anak, menurutku, adalah cara termudah untuk mengenalkan hingga mengajarkan sesuatu pada anak. Ya, kan, Mombeb? Misalnya kalau mau mengenalkan nama-nama warna, kita bisa menggunakan lagu anak yang berjudul pelangi. Kemudian kalau kita mau mengenalkan alat transportasi yang bernama becak, kita menggunakan lagu anak yang berjudul becak, dan sebagainya.

 

Mengapa anak lebih mudah belajar jika menggunakan lagu?

Menurut Valeriee Salimpoor, seorang neuroscientist dari McGill University, mengemukakan bahwa musik yang tepat bisa memicu timbulnya hormon endorfin yaitu hormon yang menimbulkan perasaan lega dan bahagia. Hormon endorfin inilah yang hadir setiap kali anak mendengarkan lagu, terutama pada lagu yang memiliki irama musik ceria. Rasa senang itu sendiri adalah salah satu hal yang penting dalam pembelajaran. Jika anak merasa senang saat belajar, ia akan menjadi lebih bersemangat saat belajar sampai akhirnya ia dapat mengenal hingga memahami apa yang ia pelajari.  Nah, apabila dua hal ini dikolaborasikan, lagu yang tepat dan belajar mengenal hingga memahami sesuatu yang sederhana, tentu akan memberikan kemudahan bagi anak dalam mengenal dan memahami suatu hal.

Adapun tipe lagu yang disukai anak yang dapat kita gunakan untuk mengenalkan, mengajarkan, hingga memberikan pemahaman pada anak tentang sesuatu hal, menurut Caspar Addyman seorang ahli di bidang perkembangan anak dan Lauren Stewart seorang psikolog musik, yakni lagu yang simpel, banyak pengulangan, kata-kata yang sederhana, dan sebagainya.

 

Hoala dan Koala

Nah mengetahui fakta tersebut, aku pun makin rajin mencari lagu-lagu anak untuk belajar si kecil. Beruntung, aku menemukan sebuah channel di YouTube yang memiliki lagu-lagu anak terbaru yakni Hoala dan Koala

 

Lagu Anak-anak Terbaru Hoala dan Koala

Dari sekian banyak lagu-lagu anak terbaru di Hoala dan Koala, anakku paling sering nonton Lagu Anak  Rubah Ngintip Hoala Koala

 

Sejauh ini, dan sependek pengamatanku, ada beberapa manfaat yang nampak sejak anakku sering nonton lagu-lagu anak terbaru yang ada di channel Hoala dan Koala. Apa saja manfaat tersebut? Aku list manfaatnya di bawah ini yak.

 

Manfaat Menonton Lagu Anak-anak Terbaru di Hoala dan Koala bagi Tumbuh Kembang Anak

1. Mengembangkan kemampuan bahasa anak

Ada banyak cara untuk mengembangkan kemampuan bahasa anak seperti diajak ngobrol, membaca buku cerita bersama, bermain flash card, eksplorasi alam, dan bernyanyi lagu-lagu anak. Nah, dari sekian banyak cara tersebut, menurutku, bernyanyi lagu-lagu anak adalah cara yang paling ampuh untuk mengembangkan kemampuan bahasa anak.

Ini terjadi pada anakku yang usianya 2 tahun 8 bulan. Sebelum mendengar dan menonton Lagu anak rubah ngintip Hoala Koala, anakku belum kenal dengan kosa kata rubah. Lalu setelah ia menonton dan mendengar lagu anak tersebut beberapa kali, ia pun kenal bahkan paham maksud dari kata tersebut.

2. Memperkaya pengetahuan anak

Banyak lagu-lagu anak yang menggambarkan sesuatu hal yang sederhana dan ada di sekitar anak. Beberapa contoh yakni menggambarkan tentang bagaimana kondisi saat hujan, apa saja nama-nama warna yang ada di pelangi, tentang akibat dari jarang membersihkan rumah, aktivitas setelah bangun tidur, dan sebagainya. Di Hoala Koala sendiri juga ada lagu anak-anak yang memperkaya pengetahuan anak. Salah satunya yakni lagu Kuman.


Lagu anak kuman hoala koala


Awalnya, anak hanya akan menghapal lagu tersebut. Namun seiring berjalannya waktu ia akan memahami maksud dari lagu tersebut. Nah, agar ia lebih cepat dan mudah memahami maksud dari lagu-lagu anak yang ia hapal dan mengandung pengetahuan baru baginya, maka tugas kitalah, sebagai seorang ibu, menunjukkan makna dari lagu tersebut menggunakan contoh konkret.

3. Menanamkan karakter positif  pada anak.

Lagu-lagu anak juga didalamnya berisi cerita yang mengandung tauladan. Ini dapat kita jumpai juga di beberapa lagu anak yang ada di Hoala dan Koala seperti lagu anak rubah ngintip hoala koala yang mengajaran anak untuk jadi pemberani.

Lagu Anak Rubah Ngintip Hoala Koala

Nah dengan menyanyikan lagu-lagu anak yang mencontohkan karakter positif, lambat laun, anak akan meniru karakter positif yang ada di lagu tersebut

4. Melatih daya ingat pada anak

Sejak dalam kandungan, tanpa kita sadari, kita sudah melatih daya ingat si kecil. Kita sering mengajaknya ngobrol, dan bernyanyi untuknya. Hal ini membuat si kecil yang waktu itu masih dalam kandungan, mengenal suara kita. Sekali-kali, melalui komunikasi kita dengan orang-orang sekitar kita, si kecil jadi mengenal suara lainnya, seperti suara ayahnya, kakek neneknya dan yang lainnya.

Saat mereka lahir, stimulasi daya ingat tersebut pun hendaknya terus dilakukan. Daya ingat yang kuat akan membuat anak jadi lebih mudah dalam belajar dan mudah dalam memahami apa yang ia lihat dan ia dengar. Jika anak memiliki konsentrasi yang baik, informasi pun akan lebih mudah terserap ke dalam otak anak.

Salah satu cara yang mudah untuk melatih kemampuan daya ingat anak apalagi kalau bukan mengajaknya menyanyikan lagu-lagu anak terbaru yang ada di Hoala dan Koala.

5. Menstimulasi kecerdasan musikal anak

Kecerdasan musikal merupakan bagian dari kecerdasan majemuk. Menstimulasi kecerdaan musikal anak, menurutku, adalah salah satu usaha untuk menemukan bakat anak. Ini yang aku lakukan pada anak sulungku. 

Stimulasi yang aku lakukan yakni dengan mengajaknya nonton lagu anak. Kemudian aku mengajaknya untuk mengiringi lagu anak tersebut dengan ketukan-ketukan sederhana. Jika ia sudah bisa, maka aku ajak mencoba membuat ketukan pada lagu anak yang lain. Alhamdulillah, sulungku bisa melakukan hal ini dengan baik. 

Jadi lagu anak dapat kita jadikan sebagai salah satu media untuk menstimulasi kecerdasan musikal anak hingga menemukan bakat terpendam anak. Sekarang, aku masih di tahap membantu sulungku mengembangkan bakatnya dengan menggunakan lagu-lagu anak terbaru yang ada di Hoala dan Koala.


Mombeb, itulah 5 manfaat mengajak anak nonton lagu anak-anak terbaru di Hoala dan Koala bagi tumbuh kembang anak. Tentu masih banyak manfaat lain dari mendengarkan atau nonton lagu anak-anak terbaru di Hoala dan Koala. Dengan segambreng manfaat ini, rasanya, aku makin semangat untuk mengajak anak nonton lagu-lagu anak terbaru di Hoala dan Koala.

 

Kalau kamu gimana, Mombeb? Kuylah, ajak putra-putri Mombeb untuk mendengarkan dan nonton lagu-lagu anak terbaru di Hoala dan Koala. Kita ajak mereka belajar mengenal hingga memahami sesuatu melalui lagu-lagu anak terbaru.   


Pengalaman Ikut Kelas Bahasa Inggris untuk Anak Kinestetik di Kreasa


"Ken, ikut Kelas Bahasa Inggris Kreasa yak? Biar nanti kamu gampang kalau kamu pergi ke Rusia, Belanda, Amerika serikat, Inggris, Jepang, semuanya dah?"

"Mau, Ma, Mau" 


Aku senang sekali si Ken begitu antusias menyambut tawaranku. Jadi aku nggak perlu ngasih penjelasan panjang kali lebar, atau bujuk rayu agar ia mau ikut kelas di Kreasa

Sertifikat dari Kreasa


Yup, liburan sekolah kemarin, si Ken aku ikutkan kelas di Kreasa. Ini sebagai salah satu usahaku biar dia nggak bosan di rumah saja selama liburan sekolah.


Di samping itu juga, sudah sejak dulu, aku ingin mengikutsertakan si Ken di kelas bahasa Inggris. Tujuanku yakni untuk menstimulasi kemampuan bahasa Inggrisnya si Ken. Hanya saja aku baru menemukan tempat belajar bahasa Inggris secara daring yang memenuhi semua kriteria yang aku buat. Semua kriteria dalam memilih tempat belajar bagi si Ken tersebut aku rangkum dalam 5 Hal yang Harus Diperhatikan Ketika Memilih Kelas Bahasa Inggris untuk Anak Kinestetik

Baca juga: serunya punya anak kinestetik

5 Hal yang Harus Diperhatikan Ketika Memilih Kelas Bahasa Inggris untuk Anak Kinestetik


Pertama, apa metode belajar yang digunakan?


Si Ken adalah tipe anak dengan gaya belajar kinestetik. Ia agak susah menerima pelajaran jika penyampaian materi hanya berupa penjelasan atau lebih dikenal dengan metode ceramah. Ken, si anak kinestetik ini, lebih mudah memahami materi yang diajarkan jika disertai dengan praktik, atau diselingi dengan aktivitas yang menyenangkan misalnya sembari bernyanyi atau menggambar, atau bisa juga dengan menghadirkan komunikasi dua arah antara si Ken dan pemberi materi. 


Kedua, jumlah siswa di setiap kelas.


Berdasarkan pengalamanku saat menjadi guru dulu, aku mengalami kesulitan mengajar di kelas jumbo, kelas yang punya banyak siswa. Aku tidak bisa memperhatikan siswa yang ada di kelas tersebut. Apakah mereka sudah paham dengan penjelasanku atau tidak.  Dampaknya, banyak siswa yang belum paham dengan materi yang aku sampaikan. Aku tidak ingin dialami si Ken. Jadi dengan jumlah peserta yang sedikit maka hasil pembelajaran yang diharapkan akan tercapai.  


Ketiga, biaya dan fasilitas apa saja yang didapatkan


Sebenarnya, aku tipe orang tua yang tidak terlalu ambil pusing soal biaya-biaya yang terkait dengan pendidikan atau biaya buat mengembangkan kemampuan anak, selama biaya yang dikeluarkan sesuai dengan fasilitas yang didapatkan dan juga dapat membantu anak mengembangkan kemampuannya, tak jadi masalah. Berapapun biaya pendidikan anak, insyaAllah bakal aku usahakan. Aku yakin, mah, kalau untuk kebaikan insyaAllah selalu ada bantuan dari-Nya. 


Keempat, jadwal pelaksanaan kelas


Menurutku, anak sekolah dasar, belum benar-benar bisa belajar sendiri, jadi masih perlu didampingi. Mendampingi bukan untuk membantu, melainkan untuk tahu seperti apa kegiatan pembelajaran, mana bagian yang perlu distimulasi, hingga apakah anak mengalami kesulitan? Bagian mana? Sebab apa? Jadi untuk jadwal pelaksanaan, aku lebih memilih kelas yang dilaksanakan pas aku luang, misal weekend, gitu. 


Kelima, review positif

Review positif adalah kunci, kunci untuk memantapkan sebuah keputusan mau memilih ya atau tidak. Pengalaman orang lain itu tak kalah berharga dengan pengalaman sendiri. Dari pengalaman orang lain, kita bisa sedikit banyak jadi tahu apakah pengalaman tersebut bernilai positif atau negatif. 


Jadi seperti itulah kira-kira 5 Hal yang Harus Diperhatikan Ketika Memilih Kelas Bahasa Inggris untuk Anak Kinestetik. Nggak banyak koq, Mombeb, cuma lima lapis, nggak sampai ratusaaaannnnn. 


Baca juga: Memilih sekolah untuk anak kinestetik


Dan semua poin di atas, dipenuhi oleh Kreasa.  


Apa itu KREASA?


Kreasa adalah sekolah kreativitas berbasis online dengan sistem fun learning yang menyediakan berbagai program belajar bagi anak-anak. Kreasa hadir dengan membawa tujuan yakni dapat menjadi tempat untuk menumbuhkan fitrah kreatif dan inovatif anak-anak Indonesia yang tentunya sudah disesuaikan dengan perkembangan zaman. Ini sesuai dengan tagline milik Kreasa yakni “Where kids creativity will be born”.


Dari deskripsi singkat di atas saja, sudah berhasil bikin aku tertarik mengikutsertakan Ken di Kelas Bahasa Inggrisnya Kreasa. Jadi tanpa pikir lama-lama, aku pun segera mendaftarkan si Ken. 


Cara mendaftar program belajar Kreasa ini bisa dibilang amat mudah. Cukup dengan mengikuti langkah di setiap fitur kelas Kreasa yang ingin dikuti, Mombeb sudah bisa mengikutsertakan si kecil di kelas bahasa Inggrisnya Kreasa dan mendapatkan fasilitas yang ada di Kreasa.


Fasilitas kreasa



Oya di Kreasa ini ada berbagai pilihan program untuk anak. Ada program animasi, kelas menulis, kelas bahasa Inggris dan masih banyak lagi. 


Program kelas kreasa

Program Kreasa

Program Kreasa


Review Ikut Kelas Bahasa Inggris untuk Anak di Kreasa


Setelah selesai daftar kelas bahasa Inggris Kreasa, aku segera diinvite ke dalam grup WA yang beranggotakan peserta kelas bahasa Inggris, dan juga ada admin Kreasa yang mengatur grup WA hingga keperluan kelas berlangsung. 


Untuk jumlah peserta di kelas bahasa Inggris Kreasa ini sebanyak 4 orang. Dah, kalau gini mah berasa ikutan kelas privat yak. Alhamdulillah banget ini mah. 


Aktivitas di kelas bahasa Inggris kreasa


Nah, di grup WA ini, admin Kreasa aktif membagikan informasi seputar jadwal pelaksanaan Kelas, share record pembelajaran di zoom, hingga mengingatkan para peserta menjelang jadwal pelaksanaan kelas di mulai. Oya, kelas ini dilaksanakan setiap hari Sabtu dan Minggu pukul 4 sore, tet, tepat waktu. 


Sesuai dengan deskripsi tentang Kreasa di atas, seperti itulah aktivitas belajar yang berlangsung di kelas.  Anakku antusias, semangat banget dia mah. Si Ken yang tipe anak kinestetik, jadi anteng, semangat, dan antusias selama mengikuti pelajaran bahasa Inggris.


La gimana nggak semangat, secara aktivitas belajar benar-benar dikemas secara fun, fun learning. Anak diajak bernyanyi, menari bersama, diajak diskusi, tanya jawab singkat, bermain tebak-tebakan, dan sebagainya. 


Media belajar bahasa inggris


Aku suka dengan bagaimana guru di Kreasa mengemas aktivitas belajar. Mulai dari mencoba mengenal nama-nama setiap siswa di kelas, menerapkan komunikasi dua arah dengan mengajak setiap anak berdiskusi atau menyanyi bersama, hingga menggunakan kata-kata yang sederhana saat menjelaskan materi pelajaran pada anak-anak agar mudah dipahami anak-anak. Hal ini menunjukkan bahwa guru di Kreasa adalah guru yang profesional.  


Hasil Belajar si Ken di Kelas Bahasa Inggris (English Class) di Kreasa


Hasilnya gimana? Alhamdulillah, hasil Ken belajar di kelas Bahasa Inggris Kreasa ini memuaskan banget, luar biasa malah menurutku. 

Pertama, Si Ken yang sebelumnya malu-malu kalau diajak ngobrol bahasa Inggris, sekarang lebih percaya diri.

Kedua, kosa kata bahasa Inggrisnya si Ken jadi bertambah banyak. 

Ketiga, Ken makin suka kalau diajak belajar bahasa Inggris. 

Keempat, Ken jadi ingin ikut kelas lagi di Kreasa. 


Nah, selain mendapatkan hasil belajar yang maksimal, Kreasa juga memberikan modul pembelajaran, sertifikat dan progress report. Asyik bener, kan? Recommended pokoknya, mah. 


So bagi kamu Mombeb, yang juga sedang mencari kelas bahasa Inggris untuk anak dengan tujuan untuk menstimulasi kemampuan menggunakan bahasa Inggris anak yang dilaksanakan secara daring dan dikemas secara fun learning, maka aku rekomendasikan untuk ikut kelas bahasa Inggris atau English Class di Kreasa saja.





DIY Mainan Solar System


Hai, Mamis.

Libur semester ganjil kemarin si ken mendapatkan tugas sekolah membuat prakarya dengan menggunakan bahan dari barang bekas.

Nah waktu aku tahu bahan yang harus digunakan untuk membuat prakarya adalah barang bekas. Naluri kebekasanku seketika itu membuncah *halah. Kecintaanku akan barang bekas membuat aku excited dengan tugas sekolah si ken ini. Dah, yang diberi tugas si ken, yang semangat malah saya. Yoyoilah.

Mungkin saking excitednya, aneka macam ide bermunculan difikiranku. Mulai dari ingin bikin mainan sepak bola mini, lempar basket, lintasan balap mobil, hingga solar system. Tapi untung saja, remku cukup paten. Jadi aku nggak akan bikin prakarya sesuai dengan kehendakku atau keputusanku melainkan atas keputusan si kecil ken.

Mengapa harus mengutamakan keinginan si ken? Ya karena memang ini adalah tugas sekolah si ken. Di samping itu, menurutku, penting untuk membuat prakarya berdasarkan keinginan si ken. Karena dengan begitu, ia juga akan merasa excited, mau ikut bantu bikin, dan ini yang paling utama karena kata Ibu guru wali kelas Ken:
"Jadi ini yang paling utama, membangun bonding orangtua dan ananda selama liburan, Ma. Bukan bagus-bagusan prakarya koq, Ma." Begitu penjelasan dari guru wali kelas si ken.
"Nantinya prakarya yang dibuat oleh orangtua dan ananda akan dipresentasikan di depan kelas oleh ananda, seperti itu, Mama" lanjut ibu guru.

Alasan lainnya adalah karena nantinya si ken akan presentasi di depan teman-teman kelasnya mengenai prakarya yang ia buat. Jadi dengan ia memilih sendiri prakarya yang mau dibuat, aku berharap si ken mampu presentasi prakarya yang ia buat di depan kelas, di depan teman-temannya.

Dan akhirnya pilihan si ken pun jatuh kepada membuat Solar System.


Ok fix, kita bikin solar system. Tapi gimana caranya?

Iya aku sempat melontarkan pertanyaan itu kepada diriku sendiri. Gimana cara bikinnya. Mau bikin solar system ala-ala mainan solar system yang sudah mainstream karena sering aku temui di olshop hingga di pinterest dan sebagainya atau bikin yang unik?

Pertimbangannya adalah kalau bikin yang unik adalah agak butuh perjuangan tapi hasilnya insyaAllah oke. Sementara itu, yang satunya adalah tidak butuh perjuangan karena tinggal ngeprint dan gunting-gunting saja. Trus gimana?

Pilihanku jatuh kepada bikin solar system yang unik. Biar bisa membuat kesan bagi si ken. Selain itu, bahan-bahannya juga secara kebetulan sudah tersedia di rumah. Hanya kurang kertas warna hitam saja dan kertas berwarna gold.

Lalu bagaimana cara membuat prakarya Solar System dari barang bekas?

Yang harus dipersiapkan terlebih dahulu, tentu adalah bahan membuat Solar System donk ya. Nah seperti apa bahan-bahannya? Cekidot di bawah ini yak.

Bahan:
Bagian bawah kardus bekas air mineral kemasan
Kardus susu formula
Kawat jemuran
Kertas warna hitam
Kertas warna gold
Double tip
Isolasi
Lakban hitam
Magnet
Gambar solar system

Alat:
Tang
Gunting

Cara membuat:
1. Alas lintasan solar system
Gunting bagian bawah kardus bekas air mineral kemasan.
Gunakan lakban hitam untuk membuat bagian bawah kardus menjadi tidak embeliyut alias kokoh. Bagian bawah kardus air mineral dijadikan sebagai alas dari lintasan solar system.
Paskan kertas hitam dengan bagian bawah kardus air mineral kemasan tersebut lalu gunting kertas hitamnya.
Setelah kertas digunting sesuai ukuran alas lintasan solar system lalu tempelkan ke alas lintasan menggunakan double tip.

2. Membuat planet
Tempelkan gambar planet di atas kardus bekas susu formula.
Gunting satu persatu gambar planet.
Lalu tempelkan planet-planet di atas magnet.
Note: perhatikan ukuran tiap magnet. Misal planet merkurius yang lebih kecil dari venus dan sebagainya.


3. Lintasan solar system
Ada 8 lintasan yang dibuat.
Potong kawat jemuran menggunakan tang menjadi 8 dimulai dari ukuran yang paling pendek sampai yang paling panjang.
Perkirakan ukuran lintasan planet. Misal untuk lintasan planet merkurius yang paling dekat dengan matahari tentu ukuran lintasannya lebih pendek dari venus. Selain itu juga perhatikan jarak antar lintasan. Untuk jarak antar lintasan ini disesuaikan dengan besarnya tiap planet. Ketentuan ini berlaku sampai pada planet neptunus.
Tempelkan lintasan-lintasan tersebut menggunakan isolasi (bisa juga pakai lem tembak).

4. Membuat benda-benda langit
Gunting kecil kecil kertas berwarna emas.
Lalu tempelkan double tip di atas isolasi yang berada di atas lintasan.
Kemudian taburkan serpihan kertas emas tadi di atas double tip.

5. Mainan solar system pun siap dimainkan.

Gimana, lumayan panjangkan tahapan pembuatannya? Meskipun begitu, mainan ini berhasil bikin bocah senang dan tertarik untuk memainkannya. Adanya rasa tertarik itu sendiri penting dalam kegiatan belajar. Rasa tertarik adalah modal awal suksesnya transfer ilmu pengetahuan kepada si kecil.


Ayo bikin. Bikin bareng sama bocah malah seru loh, Mam. Oya kalau dari tahapan di atas ada yang belum jelas, silakan tanyakan di kolom komentar ya, Mam. InsyaAllah segera daku jawab.
Dan
Matur nuwun sudah berkunjung di sini ya, Mam.

#BelajarAsyik : Mengenal Huruf Hijaiyah

Hai
Beberapa waktu yang lalu, aku mendapat beberapa komentar yang cukup menggelitik yes. Inti dari komentar itu pun sama yakni seperti ini :"Sinau nulis ae rek, dunyoooo wae, wes isok ngaji ta (belajar nulis aja ini, ilmu dunia aja yang diajarin), sudah bisa ngaji belum ?".

Mendengar perkataan tersebut, sontak aku pun menjawab " Ngge sudah buk, belajar ngaji di rumah saja, sama saya saja, alhamdulillah sudah hafal huruf hijaiyah, nama berikut bentuknya, sekarang belajar npmengeja huruf hijaiyah, cobak ken, ibuk blabla pengen tau" ucapku.

Sayang, keinginan mengajak si ken bekerja sama membuktikan perkataanku itu tak disambut oleh ken. Ia tetap fokus dengan kegiatannya, Sementara aku, agak merasa gimanaaaa gitu. Baper cyiin. Hahaha.

Seiring berjalannya waktu, lama-lama, aku nggak ambil pusing lagi dengan perkataan orang-orang yang menilai bahwa orangtua, terutama aku, hanya mengenalkan ken pada ilmu duniawi saja. Nggak peduli. Karena aku nggak demikian. Aku tetap koq ngenalin si ken dengan nama-nama dan bentuk huruf hijaiyah, dan juga membaca jus 30, surat surat pendek, saat si ken hendak tidur.

Love at the first sight. Nah inilah yang aku pegang kuat-kuat. Aku ingin memberikan kesan menyenangkan saat si ken pertama kali mengenal huruf hijaiyah. Pengen seperti itu.

Untuk mewujudkan misi di atas. Aku pun mencoba beberapa cara untuk membuat si kecil ken merasa familiar dengan aneka huruf hijaiyah. Antara lain sebagai berikut :

1. Menulis atau memasang poster huruf hijaiyah di tempat-tempat si kecil bermain di rumah.
2. Menggunakan gaya belajar si kecil. 
Nah karena gaya belajar si ken adalah visual kinestetik. Jadi aku sering mengajaknya menonton bersama video tentang huruf-huruf hijaiyah. 
3. Mendengarkan murottal, atau mengajak bernyanyi tentang kagu huruf hijaiyah.
4. Lakukan perulangan. Kalau bisa dengan cara-cara yang berbeda.

Kuncinya satu yak. Kudu telaten. InsyaAllah pasti menuai hasil. Dan hasilnya pun akan uwow banget. So yuk kenalin si kecil sama bekal 'masa depan' nya sejak usia dini. Agar kehidupan si kecil menjadi seimbang, ya dunia, ya bekal akhirat juga. (Duuhh berat yak bahasannya). Dan juga agar nggak dibilangin aneh-aneh sama orang, terutama ibu-ibu. Gitu.


Nah kalian punya cara asyik ngenalin si kecil dengan huruf hijaiyah nggak moms ? share dimari yak. Tengkiu :)
Facebook  Twitter  Google+ Yahoo

Tips Lancar Berpuasa di Bulan Ramadan bagi Penderita Sesak Nafas

 Assalamu’alaikum, Dear, Mombeb. Apa kabar? Aku do’akan semoga kamu selalu dalam kondisi sehat dan bahagia aamiin ya robbal’alamiin. Doa...