Showing posts with label Dapur. Show all posts
Showing posts with label Dapur. Show all posts

Pakai Selotip Tembaga. Menambal Panci Berlubang Jadi Lebih Asyik dan Mudah


Hai Mam,

Kamu, apa kabarnya nih ? Aku doain semoga energi positif melingkupimu amiin. 
Berasa kayak Roy Kiyoshi ni eikeh. wkwkwk. 

Oya, lebaran kemarin, hidangan yang Kamu bikin apa aja nih ? Opor ? Sambal goreng hati ampela ? Rendang ? Bakso ? Apa Mams ? Jangan-jangan bikin semuanya nih. Sipp. Tahun depan kalok bikin lagi, kasih tau yak. Daku mau mintak *hahay. 

Kalau aku, hidangan lebaran kemarin, bikin bakso kare, Mam. Bakso pakek kuah kare. 

Waktu itu, aku sempet nggak yakin, "Orang rumah pada doyan nggak ya ?". Karena nggak yakin jadi aku pasang kuda-kuda nih, kondisikan perut untuk menampung berporsi-porsi bakso kare. Segitunyaaaa ya Mam. Hahaha

Etapi siapa sangka cobak, orang rumah, ternyata pada doyan sama bakso kare buatan aku. Yihaaa. 

Alhamdulillah aku seneng donk, Mam. Apalagi di balik bakso kare yang ludes disantap orang rumah, ada drama yang terjadi. Drama apa cobak ? Drakor (drama korea) atau drawan (drama taiwan) atau dratron (drama sinetron made in negeri tercinta ? Dah, bukan itu semua. 

Kali ini, drama sebelum masak atau pas masak yang aku alami lain dari biasanya. Bukan lagi drama karena LPG yang tiba-tiba habis atau LPG yang tiba-tiba ngeces alias ngembes atau drama soal bumbu yang mau dipakai habis. Tapi drama karena panci yang mau aku pakai ternyata...corbocor. 

Sebenernya ada sih panci yang lain, tapi panci yang entu buat bikin-bikin aer panas, buat nyeduh kopi, teh atau susu bocah. Jadi aku nggak mau pakai panci yang khususon itu. La trus gimana ? 

Sempet sih mintak tolong suami buat beliin panci baru demi bisa mengakhiri drama sebelum masak yang aku alami dan biar bisa segera masak hidangan buat lebaran. Tapi sayangnya, toko-toko pada tutup. Ada sih yang bukak tapi mehong alias mahal banget, Mam. Perbandingannya lumayan banyak dari toko grosir langganan aku *yaiyalah...hehe. 

Trus gimana ?
Enggak tahu...
Udah keburu laper. Maklum waktu itu bikinnya pas menjelang tenaga mau habis sementara waktu buka puasa masih lama wkwkwkwkwkwk. 

"Gini aja, Ma. Gimana kalau Ayah tambal aja panci Muma yang berlubang ?" Celetuk suami. 
"Emang bisa ?"
"Bisa"
"Mbok ya bilang dari tadi gitu kalau Ayah tahu cara nambal panci yang berlubang" kataku mulai sewot karena laper
"Yaaa kan muma nggak nanyak". 
Hadehh. 
Denger jawaban suami, rasanya, aku pengin makan beling. 

Setelah suami bilang tahu cara menambal panci yang berlubang, doi pun langsung cus meluncur keluar rumah. Nggak lama, trus doi muncul dengan benda kecil tipis ditangannya. Kata suami, nama bahan yang dipakai untuk menambal panci ini, Selotip Tembaga. Belinya di Warung Kelontong 1000 rupiah dapet 4 lembar. 

Selotip tembaga

"Sini, Ayah tunjukin cara menambal panci yang berlubang biar besok bisa nambal sendiri nggak drama lagi" kata suami sambil nyengir. 

"Iya gimana, kalau gampang sekalian deh aku mau buka jasa penambalan panci. Nanti ayah yang promosiin keliling yak" gantian aku yang nyengir. 

Setelah cengir-cengiran, Aku pun segera memberikan panci yang berlubang ke suami. Tentu panci dalam keadaan bersih sudah dicuci. 

Cara Menambal Sendiri Panci yang Berlubang 

Yang pertama suami lakukan adalah membersihkan panci yang berlubang tersebut pakai pembersih cuci piring yang dari kawat lentur itu. Tujuannya, agar nggak ada bagian yang gerunjal-gerunjal saat ditambal. Jadi bagian panci diperhalus dulu. 

Kedua, amati bagian mana yang berlubang. 

Ketiga, gunting Selotip Tembaga untuk menambal panci dengan ukuran yang lebih besar dari lubang. 

Keempat, buka tutup Selotip Tembaga yang ada dibahan untuk menambal panci lalu rekatkan di bagian panci yang berlubang. 

Selesai. 
Jadi deh. 
Panci pun siap dipakai lagi. 

Bocor nggak ?
Nggak alhamdulillah aman. 
Taraaaaa...ini penampakan panci berselotip



Gimana, mudah, murah, dan praktis bukan cara menambal sendiri panci yang berlubang ? Gampanglah yah. Kita-kita juga bisa mah kalau kayak gini. Lalu aku pun terinspirasi beneran pengen bukak jasa penambalan panci. *hahay. 

Kreasi Menu Ramadan Pakai Bakso SO GOOD Bikin Buka Puasa dan Sahur Jadi Semangat dan Yahud.


Deg-deg an
Ini salah satu hal yang aku rasakan waktu tiap kali mau masuk bulan Ramadhan. Bukan karena soal pengeluaran yang membengkak, apalagi karena bakal ketemu mantan di acara bukber sekolah, nggaaaakkk, bukan karena itu. Melainkan karena, 'Ini mau masak apa aja buat menu buka puasa dan sahur, masa' cuma itu-itu aja'. Hadeh, resahnya hatikuh (lebay mode on hahaha).

Iya, aku akui. Aku memang nggak mantab banget soal masak memasak. Kadang ke asinan, kemanisen (terlalu manis) sampek kata bapak bocah seperti gulali saking amboyyy manise, atau ngalor ngidul alias nggak jelas. Bahkan untuk masakan-masakan yang pakai bahan pelapahan yang terdiri dari seruas kunyit, kunci, lengkuas, jahe, kencur dan sejumput daun jeruk, daun salam, serai) malah seringkali rasanya seperti mamam atau makan jamu *failed.

"Muma itu enak kalau bikin sambel, tumisan sama kare" kata suami tiap kali aku lagi patah hati sama masakan sendiri. Dah, kalau sudah dibilang kayak gitu sama suami, bakal muncul deh geletar-geletar semangat aku belajar masak menu lain lagi dan tentunyaaa, aku bakal nyengir sehariaaaaannnnnn. Hahahaha. 

Nah selama ramadan ini, aku libur dululah belajar masak menu lain lagi. Takutnya tidak enak. Jadi yaaaa masak yang kata suami keahlianku aja wes. 

Tapi tapi, kalau masak itu-itu aja, apa nggak bosen ? Masa' selama sebulan ramadan menu ramadannya itu terus ? *wakwaw.

Maka dari itu, untuk mengatasi rasa bosan dengan menu ramadan yang itu-itu saja,  yakni cuma tumis, kare, sama sambelan, aku memutuskan untuk berkreasi. Kreasi Menu Ramadan yang Bikin Buka Puasa dan Sahur Jadi Semangat dan Yahud. Fokus kreasi aku di bahan utama masakan yang aku buat. Biasa masak pakai bahan utama ayam atau daging, atau telur, sekarang, aku ganti pakai varian SO GOOD. Kenapa so good ? Ya itu tadi, karena SO GOOD banyak variannya, jadi kita bisa bikin kreasi aneka macam masakan. Kalau kamu pengin tahu, apa saja varian SO GOOD, coba deh kamu meluncur ke sini  http://sogood.id .

Di samping itu juga, alasan aku milih bahan SO GOOD buat kreasi menu ramadan adalah karena SO GOOD ada label halal dari MUI. 


Kali ini, aku mau share kreasi menu ramadan pakai Bakso Kuah SO GOOD. Kebetulan juga, orang rumah pada doyan banget sama yang namanya Bakso Kuah SO GOOD. Kalau kata suami juga menurut aku nih, Bakso Kuah SO GOOD ini kerasa banget dagingnya. Trus bumbu instan untuk kuah baksonya juga enak, gurih-gurih sedap. Apalagi dilengkapi dengan taburan bawang goreng, duhhhh, maknyuusss. 

Kreasi menu ramadan pakai Bakso SO GOOD

Jadi ada dua kreasi menu ramadan pakai bakso SO GOOD yang aku buat. Yakni Bakso Penyet, dan Tumis Bakso Cabe Hijau Kecambah Ale. 

Bakso SO GOOD Penyet
Bahan
Bakso Kuah SO GOOD
Tomat
Cabe
Terasi goreng
Gula 
Garam
Daun sawi hijau
Timun
Minyak goreng

Cara memasak
Cuci bersih tomat, cabe, daun sawi hijau, dan timun di air mengalir. 
Potong daun sawi hijau (sesuai selera) lalu rebus. 
Kukus tomat dan cabe. 
Bersihkan kulit timun lalu dipotong-potong (sesuai selera). 
Haluskan tomat dan cabe yang sudah direbus lalu tambahkan teraai goreng, gula, dan garam. 
Panaskan minyak goreng. 
Belah 4 Bakso SO GOOD lalu goreng dan tiriskan. 
Letakkan daun sawi rebus, timun, dan Bakso SO GOOD yang sudah digoreng di dalam cobek yang berisi sambel penyet. 
Selesai dan siap disajikan. 

Kreasi menu ramadan pakai Bakso SO GOOD

Tumis Bakso SO GOOD Cabe Hijau Kecambah Ale
Bahan
Bakso SO GOOD yang sudah digoreng
Tahu goreng
Cabe hijau kecambah ale (biasanya dipakai di sayur lodeh).
Bawang merah
Bawang putih
Cabe 
Gula
Garam
Kecap manis
Minyak goreng

Cara memasak
Cuci bersih cabe hijau kecambah ale, bawang merah, bawang putih, dan cabe di air mengalir.
Rajang bawang merah, bawang putih, cabe hijau, dan cabe. 
Iris tahu tipis-tipis memanjang atau sesuai selera.
Panaskan minyak
Tumis bawang merah, bawang putih, cabe hijau, dan cabe yang sudah dirajang sampai beraroma sedap. 
Masukkan kecambah ale, tahu dan Bakso SO GOOD.
Tambahkan gula, garam, dan kecap manis lalu aduk rata. 
Selesai dan siap disajikan. 

Kreasi menu ramadan pakai Bakso SO GOOD


Bakso SO GOOD Kare
Bahan
Bakso Kuah SO GOOD
Bawang merah
Bawang putih
Cabe
Jahe
Lengkuas
Kunyit
Batang serai
Daun jeruk
Ketumbar
Kemiri
Gula
Garam
Air
Santan siap pakai
Bawang goreng
Minyak goreng

Cara memasak
Kupas kulit bawang merah, bawang putih, jahe, lengkuas, dan kunyit.
Cuci bersih bawang merah, bawang putih, jahe, lengkuas, cabe, batang serai, daun jeruk dan kunyit di air mengalir.
Haluskan bumbu berupa bawang merah, bawang putih, jahe, lengkuas, cabe, dan kunyit.
Panaskan minyak di wajan lalu tumis bumbu yang sudah dihaluskan dan tambahkan batang serai yang sudah digeprek terlebih dahulu dan daun jeruk.
Tumis bumbu sampai berbau wangi.
Belah 4 permukaan bakso SO GOOD
Tambahkan air pada bumbu yang sudah ditumis dan berbau wangi.
Masukkan bakso SO GOOD ke dalam kuah bumbu yang sudah mendidih.
Lalu tambahkan gula dan garam.
Tunggu sampai air sedikit berkurang agar bumbu meresap pada bakso lalu masukkan santan siap pakai.
Cek rasa.
Tunggu sampai kuah sedikit mendidih, lalu angkat wajan, tambahkan bawang goreng, lalu bakso SO GOOD Kare pun siap disajikan.



Nah itu tadi, beberapa Kreasi Menu Ramadan Pakai Bakso SO GOOD ala aku. Alhamdulillah, kreasi itu, berhasil bikin buka puasa dan sahur jadi semangat dan yahud. Bahkan, sampai digado alias dicemilin sama suami. 

Kalau kamu gimana nih ? Bikin kreasi menu ramadan apa aja ? Boleh donk dishare dimari. Kali aja, lain kali, biar aku coba atau recook gitu. Monggo yak, silahkan dishare dan terima kasih banyak. 

Dapatkan Manfaat Tubuh yang Sehat dengan Konsumsi Sasa Santan Kelapa

Mamis, 

Beberapa orang menganggap bahwa memakan masakan bersantan memiliki efek yang sangat berbahaya bagi tubuh. Namun anggapan ini tidak boleh langsung Kita lahap atau Kita praktekkan begitu saja. Kita harus tetap berburu informasi lah yah. Salah satunya soal manfaat dari santan itu sendiri. Nah, berubung Aku sudah punya materi tentang ini. Jadi langsung aja ya, Aku jentrengin manfaat santan untuk Kita. 

Mamis, 

Ternyata, ada banyak manfaat mengagumkan yang dapat Kita peroleh saat mengonsumsi santan.  Apa saja itu ?. 

Mengonsumsi santan ternyata dapat memberi manfaat untuk menguatkan tulang dan gigi. Untuk menguatkan tulang tidak hanya membutuhkan mineral berupa kalsium saja, tapi juga membutuhkan mineral berupa fosfor. Kandungan fosfor ini banyak didapatkan pada santan kelapa. Oleh karena itu, mengonsumsi santan dapat menguatkan tulang dan gigi Kita. Apalagi setelah adanya produk santan cair dari Sasa ini. Kita dapat mencampurkannya pada setiap masakan maupun aneka minuman agar terasa lebih lezat dan gurih. Selain itu, memasak olahan santan dengan menggunakan produk ini terbukti sangatlah praktis daripada menggunakan santan biasa. Jadi, kebutuhan fosfor Kita akan tetap terpenuhi tanpa ribet meres meres. hahay.

Melindungi kerusakan sel juga salah satu manfaat yang terdapat pada santan, karena santan memiliki banyak kandungan antioksidan yang bermanfaat melawan radikal bebas dan melindungi tubuh dari kerusakan sel. Mengonsumsi santan kelapa terkhusus dari Sasa ini juga aman bagi tubuh, karena tidak memiliki kandungan bahan pengawet sama sekali.

Santan juga berperan sebagai makanan yang dapat menyehatkan jantung. Sebuah penelitian mengatakan bahwa santan kelapa mengandung asam lemak rantai medium. Kandungan ini bermanfaat sebagai penguat kesehatan bagi jantung. Kita dapat menggunakan produk Sasa Santan Kelapa yang sudah matang dan siap dipakai kapanpun Kita akan memasak.

Nah yang paling cucok di sini nih Mamis. Kita-kita bangetlah. *hahay. 

Bahwa ternyata mengonsumsi santan juga merupakan salah satu cara menjaga agar tetap awet muda. Karena apa ?  Kadar serat, lemak dan nutrisi yang cukup tinggi pada lemak mampu mencegah terjadinya penuaan dini. Kulit tidak mudah mengerut ataupun keriput saat mengonsumsi santan kelapa.

Jadi, solusi bagi Kita yang ingin mencegah penuaan dini adalah produk kemasan santan ini. Kita dapat memasak aneka olahan yang mengandung santan secara lebih mudah. Apalagi aroma dan kesegaran produk ini sangat mirip dengan santan asli dari buah kelapa yang baru saja diperas.

Jika ingin menambah daya tahan tubuh, Kita juga bisa memulainya dengan mengonsumsi santan. Kandungan vitamin C yang ada pada santan kelapa mampu memperkuat sistem kekebalan tubuh. Hal ini dapat meningkatkan sistem imun Kita sehingga tidak mudah terkena flu atau penyakit lainnya.

Agar Kita sering mengonsumsi santan, Kita dapat memasak ataupun membuat kreasi minuman segar favorit dengan produk santan Sasa. Produk ini jelas sangat serbaguna dan cocok digunakan pada jenis makanan atau minuman apapun. Selain itu, kesegaran santannya tetap terjaga karena berasal dari air perasan santan asli dari buah kelapa pilihan.

Sebuah peneletian juga telah membuktikan bahwa santan kelapa dapat melindungi kulit dari Sinar UV matahari. Terpapar sinar UV yang berlebihan akan membuat kulit Kita merah, terbakar dan gelap. Dengan menggunakan santan kelapa Kita bisa mengurangi risiko bahaya yang terjadi pada kulit saat terpapar sinar UV.

Banyak sekali manfaat tak terduga dari mengonsumsi santan kelapa. Tentunya setelah mengetahui manfaat-manfaat di atas Kita semakin tak ragu dalam menambahkan santan kelapa dalam setiap masakan. Selain lebih praktis dalam proses memasak hasil masakan juga lebih lezat dan gurih saat menggunakan Sasa Santan, Aslinya Santan 

Aneka Masakan Menu Tradisional dan Kiat Memasaknya Agar Cepat Matang

Masyarakat Indonesia tentu tidak akan pernah kehabisan ide untuk menyajikan menu terbaik di rumah sebab aneka masakan khas siap dieksekusi sendiri. Indonesia yang merupakan negara kepulauan memiliki beragam kuliner khas sehingga bisa dijadikan sumber inspirasi dalam menyajikan menu di rumah.

Menyajikan menu istimewa tidak melulu menghadirkan menu dari bahan mahal, sebut saja seperti daging merah, seafood, dan lain sebagainya. Bahan murah dan seadanya jika diolah dengan benar akan menjadi masakan enak. Menu tradisional dari berbagai daerah di tanah air memang dikenal termasuk menu yang membuat siapa saja kerepotan di dapur.

Alasannya adalah: 
Pemakaian rempah yang cukup banyak dan ketika diracik pun tidak bisa sembarangan supaya enak.
Pemakaian daging yang butuh waktu lama untuk dijadikan empuk.
Kerap memakai santan sehingga ribet memarut kelapa dan mengambil santannya. Dan lain sebagainya.


Bagi siapa saja yang belum terbiasa mengolah menu-menu tradisional dijamin akan kelabakan, terlebih jika minim persiapan. Maka idealnya sebelum mengeksekusi salah satu menu tradisional untuk disantap keluarga sendiri usahakan sudah menyusun aneka persiapan. Ketika sudah paham bagaimana trik mengolah menu tradisional di dapur otomatis waktu memasak pun akan menjadi lebih singkat. Sisa waktu yang dimiliki bisa dipakai bebersih dapur atau istirahat sejenak sebelum tiba jam bersantap bersama keluarga.

Trik Agar Memasak Menu Tradisional Semakin Singkat.
Banyaknya langkah dalam mengolah satu diantara aneka masakan tradisional bisa membuat waktu berkutat di dapur sangat panjang. Maka jadikan lebih singkat dengan beberapa trik di bawah ini :

1.Jika memakai daging gunakan panci presto.
Daging merah seperti kambing ataupun sapi tentu memerlukan proses memasak yang lama, selain itu juga ada daging ayam kampung. Supaya tidak boros gas dan waktu di dapur lebih singkat gunakan panci presto. Panci satu ini dirancang memaksimalkan proses memasak makanan agar masak sempurna dan merata sehingga bisa dijadikan solusi.


2.Sediakan bumbu basah sendiri di kulkas.
Ada kalanya ketika memiliki waktu luang biasakan untuk dipakai membuat bumbu basah, paling tidak mencampur antara bawang merah, bawang putih, ditambah ketumbar ataupun kemiri. Keempat rempah ini kerap dipergunakan saat mengolah daging dan menjadi rempah khas untuk hampir semua masakan tradisional. Supaya cepat haluskan dengan blender memakai minyak bukan air, saat dibutuhkan tidak perlu lagi meracik bumbu tinggal ambil di kulkas.


3.Siapkan semua bahan di malam sebelumnya.
Menyiapkan bahan-bahan yang dibutuhkan juga efektif mempersingkat waktu memasak di dapur untuk pembuatan menu tradisional. Akan tetapi pastikan memilih bahan berkualitas sebab bisa jadi supaya bisa disiapkan malam sebelum esok pagi diolah maka bahan tersebut dibeli sehari sebelum diolah. Anda bisa mulai mengiris daging yang akan digunakan, melaminasi daging ataupun ikan dengan bumbu selama semalam penuh, dan memotong aneka sayur sebagai bahan pelengkap, Besok paginya tinggal dimasak dan dijamin waktunya lebih pendek.


4.Merebus daging bisa dilakukan malam sebelumnya.
Sebelum mengolah menu tradisional yang cenderung ribet, maka pastikan sudah merebus daging yang akan diolah di malam sebelumnya. Mengingat proses merebusnya lama maka kita bisa meninggalkan daging di panci rebusan untuk aktifitas lain. Namun jangan sampai terlupa, sehingga besok paginya daging sudah agak lunak dan cepat masak. Gunakan daging berkualitas, belanja online bisa dijadikan pilihan untuk diantarkan dengan ojek online sehingga memasak aneka masakan tradisional lebih praktis.

7 Alat Masak Produk Home dan Living Bisa Membuat Masakan Ibu Seperti Masterchef

Mamis,

Aku mau membuat sebuah pengakuan nih.
Bahwa sebenarnya Aku itu tidak pandai memasak. Hiks.

Mamis, pernah masak ceker ayam nggak ? Bagian kuku cekernya Mamis hilangkan tho ? Nah aku nggak loh, Mamis. Aku nggak tahu dan nggak peka juga sih bahwa seharusnya kuku ceker harus dihilangkan. Bukan malah dibiarin utuh. Parah kan ?.

Trus, Mamis pernah bikin sayur dan lupa naruh garam ? Nah aku pernah begitu. Sering. Selain itu, aku juga hampir nggak pernah bikin masakan yang mengandalkan rempah-rempah. Karena pasti rasanya bukan malah enak. Tapi berasa jamu. Haiyaaahhhh.

Maka dari itu, aku berusaha banget biar bisa masak. Aku juga rajin memperkaya pengetahuan aku tentang mengolah bahan yang mau dimasak. Biar kejadian kuku ceker yang masih utuh itu tak terulang lagi.

Beberapa usaha yang aku lakukan adalah mengumpulkan resep masakan. Baik dari google, blogpost teman-teman blogger atau timeline fb. Yaaaaa....meskipun ujungnya hanya begini, simpan dulu lalu entah kapan praktiknya. Bhahaha.

Usahaku yang lain yakni nonton acara Masterchef, terutama Masterchef Australia. Aku suka dengan kompetisi masak yang satu ini. Mereka nggak pelit ilmu. Rajin banget ngasih tips dan trik memasak sesuatu. Lumayanlah yah, aku bisa dapat ilmu masak gratis. Yihaaaa.

Trus dipraktekin nggak ?
Pertanyaan yang sama juga diajukan oleh bapak bocah. 
Wkwkwkwk.
Dan jawabanku adalah...............
Iyalah. Tidak banyak sih. Cuma sakndulit.


Aku pernah praktik membuat es krim pakai trik dari Matt (salah satu juri di Masterchef). Aku juga pernah mengikuti cara Jess, peserta Masterchef, soal bagaimana membuat adonan untuk gorengan jadi crispy dan tidak terlalu berminyak. Dan aku juga pernah mencoba membuat serpihan daun kering yang juga terinspirasi dari peserta Masterchef. Dah guaya men deh pokoknya yak. Hahay.

Soal rasa, itu urusan sekian. Kalau nggak enak, aku makan sendiri. Kalau enak baru aku bagi ke suami dan si kecil.

Kadang, pengen gitu, bisa membuat makanan seperti Masterchef. Sehat, dan (sepertinya) enak. Tapi susah mah. Soalnya aku tidak punya alat masak yang sering dipakai di Masterchef. Kalau punya, mungkin aku bisa membuat masakan seperti Masterchef. Ya kan yakan ?.

Emang ngaruh ya alat masak sama masakan ?

Bagi aku sih, berpengaruh lah yah.  Contohnya nih, kue yang dibuat menggunakan mixer tentu berbeda dengan kue yang hanya dikocok pakai tangan. Trus, daging yang dimasak dengan presto jauh lebih enak dan empuk daripada daging yang dimasak dengan wajan biasa. Bener kan ? Iyup.

Lalu apa saja alat masak yang membuat masakan ibu atau kita sendiri seperti masakan Masterchef ?.

Ada 7 alat masak produk home dan living bisa membuat masakan ibu seperti Masterchef :
  
Pisau dapur
Sumber gambar : mataharimall

Di Masterchef, pisau memegang peran penting. Hasil irisan pisau menjadi bahan penilaian juri. Seperti bagaimana memfillet ikan, memotong daging, dan lain sebagainya.


Wajan anti lengket
Sumber gambar : matahari mall

Ini biasanya dipakai untuk membuat saus atau membuat tekstur pada daging. Setelah itu baru deh dimasukin oven.


Alat Penggiling Daging atau alat penggiling serbaguna
Sumber gambar : mataharimall

Alat ini juga ada di Masterchef. Dipakai untuk menghaluskan daging lalu dibuat menjadi meatball atau sosis.


Sering juga dipakai untuk menghaluskan bumbu. Dah, kalau ada ini mah, masak jadi lebih cepet yak. Secara ngulek kan lama, apalagi dengan kekuatan tangan lemah gemulai seperti aku ini. Halusnya lama. Ahay.

Ini alat masak yang paling dibutuhkan. Terutama saat idul adha tiba. Apalagi kalau bukan untuk menghaluskan daging lalu dibuat menjadi bakso.

Panci Presto
Sumber gambar : mataharimall

Kalau di sini, presto dipakai untuk menanak nasi dan membuat daging empuk. Sedangkan di Masterchef ini juga dipakai untuk membuat kaldu.


Oven
Sumber gambar : mataharimall

Sebelum nonton Masterchef, aku pikir oven hanya bisa dipakai untuk membuat kue kue loh. Katrok banget yoooo. Wkwkkwwk.  

Tapi ternyata di Masterchef malah digunakan untuk segala hal. Mulai dari membuat kue, memasak daging, membuat keripik dari kulit dan dari dedaunan, buah buahan, dan lain sebagainya. Cucok yes.

Alat pembuat es krim (Ice Cream Maker)
Sumber gambar : mataharimall

Alat ini bisa menghasilkan es krim dengan cepat banget. Cukup memasukkan adonan es krim ke alat tersebut trus tinggal tunggu puluhan menit. Selesai. Kualitas es krim tak kalah kece dari produsen es krim terkenal.


Freezer
Kalau aku biasanya memanfaatkan freezer untuk jualan es batu. Sementara di Masterchef ini dipakai untuk membuat granita, puding, dan sebagainya. Jomplang banget yak. Jauuuuhh. Wkwkwkwk.


Itulah beberapa alat masak yang dipakai oleh para peserta di Masterchef Australia. Dan dari 7 alat masak itu, aku baru punya............ 
Dua. 
Pisau sama wajan anti lengket. Wahahaha.


Tapi tapi....sekarang aku tengah giat nabung koq, Mamis. Demi apa coba ? Ya demi bisa membeli alat masak produk home dan living yang bisa membuat masakan ibu seperti Masterchef. Masakan aku bisa jadi lebih cucoklah yah.

Kalau Mamis, sudah punya alat masak apa aja nih ? Trus dari sekian alat masak produk home dan living itu, menurut Mamis, enaknya aku beli yang mana dulu nih selain pisau sama wajan anti lengket tentunya ? Bantuin aku mutusin ya, Mamis. Matur nuwuuunnnnn.

Jangan Biarkan Suami Sendirian di Dapur

Kadang, niat hati ingin nunggu ibu sayur datang, sambil leyeh-leyeh, sambil intip-intip social media gitu, eeeee malah jadi molor lagi. Udah gitu, kata suami, molorku bukan molor biasa pula, melainkan molor yang nyenyak banget. Kata suami : "Susah dibangunin, sampek ngiler-ngiler". *abaikan yg ngiler-ngiler.


Nah, kalau sudah begini, biasanya, suami beli sarapan di luar atau masak sendiri. Iya, sendiri. Dan aku nggak rela akan hal itu. *ahay.Bukannya karena takut kalau masakan buatan suami rasanya nggak enak, apalagi karena nggak tega bin so sweet gitu. Tapi, demi menghindari hal-hal yang tidak aku inginkan terjadi saat suami masak sendirian di dapur.

1. Bumbu dapur jadi cepat habis
Suami adalah penganut paham 'Masakan jadi enak kalau bumbu banyak'. Sementara aku, 'Yang penting ada rasanya aja udah enak'. *uhuy.


Dulu, aku setuju banget sama pendapat suami. Karena emang gitu juga kan, hasil masakan jadi makin mantab surantab kalau pakai bumbu yang banyak. Tapi setelah aku mengalami yang namanya terombang ambing akan harga bawang merah, lalu cabai, yang mana dua hal itu adalah bumbu inti yang sering aku pakai, beuuugghhh, rasanyaaaa..kudu lari ke hutan aja mah. Sejak saat itu, aku mulai mengurangi penggunaan bumbu dapur. Nggak all out lagi. Yang penting ada rasanya aja, udah alhamdulillah yah sesuatu.

Maka dari itu, kalau suami masak sendiri di dapur, hati aku jadi was-was. Takut bumbu dapur yang seharusnya bisa diusahain untuk seminggu berubah jadi 3 hari. Akibatnya, mamak pun gagal nyisihin duit belanja. Ujungnya malah nombok. Boookkk.

2. Banyak perabotan yang kotor
Kalau aku, biasanya, satu wadah buat naruh beberapa bahan masakan. Sementara suami, satu tempat, satu bahan. *hahay. Tentu saja hal ini menyebabkan banyaknya perabotan yang kotor. 

3. Perabotan kotornya ada dimana-mana
Karena suami suka pakai banyak perabotam saat masak. Atau satu perabotan satu bahan. Hal ini bisa jadi membuat meja dapur penuh. Pas mau naruh ini itu jadi bingung kan. Walhasil, naruh bahan jadi sembarangan. Mana tempat kosong, ya diletakkan di situ aja. Pernah nih, waktu beresin dapur, aku nemu gelas yang habis dipakai untuk mengocok telur di rak piring. Bayangin cobak hayo, di rak piring. Untung saja ketahuan duluan, sebelum aku pakai minum. Selameeettt selamet.


4. Suka-suka pakai perabotan
Ada beberapa perabotan yang aku khususkan untuk bahan tertentu. Seperti wadah khusus untuk mengocok telur, wadah khusus untuk memisahkan minyak yang sudah terpakai, dan sebagainya. Maksudku melakukan hal itu yaaa, biar perabotan lain tetap aman. Nggak ada aroma aroma makslenting amis, atau berminyak banget.


Sayangnya, hal ini tidak berlaku bagi suami. Ada wadah kosong di depan mata. Sekiranya bikin bahan makanannya nggak tumpah, ya udah, langsung dipakai aja.

Nah, itulah beberapa hal yang biasanya terjadi kalau suamiku masak sendirian di dapur. Dimasakin sih memang enak. Tinggal makan doang. Tapi setelah itu, harus siap-siap membersihkan dapur yang habis dipakai suami masak sendirian. *uhuy.
Kalau kalian gimana ? Lebih suka suami masak sendirian di dapur, atau lebih suka nemenin suami masak di dapur ? ?.


Cara Cepat Membuat Daging Empuk

Hai
Daging kurban di kulkas kalian sudah abis belum ? Aku sudah sih. Malah tu daging kurban (kambing) nggak sempet mampir di kulkasku. Soalnya suami memutuskan untuk dihabiskan aja. Hari itu juga. Dijadikan sate semua. Trus dimakan bareng-bareng deh sama sodara.

Aku sih oke-oke aja, setuju-setuju aja dengan ide suami. Cumaannn, aku khawatir sate yang akan kami buat nanti tidak bisa menggoyang lidah sodara-sodara kami. Sebab, pengalaman yang lalu-lalu begitu. Bumbu satenya sih enak, mantap surantap, endes markendes. Tapi satenya alot. Wkwkwkwkwk.

"Tenaaanngg, aku sudah tau caranya bikin daging cepet empuk" Kata suami. Dengan ekspresi meyakinkan.

"Beneran" lanjutnya lagi.

Hhhhh.

Ya weslah. Aku pilih percaya aja deh. So yuk, dieksekusi.

Aku pun segera membersihkan daging kambing tersebut. Cuci sampek bersih (hilang darah serta tanah-tanah yang nempel di daging). Soal bau, alhamdulillah, aku nggak perlu ngoyo menghilangkan bau kambing yang khas di dagingnya. Sebab daging kambing-nya nggak bau kambing sama sekali. Asli. Kata suami, kalau daging kambingnya nggak bau kambing, berarti tukang jagalnya paham dengan ilmu perkambingan, eh, ilmu penyembelihan maksudnya. Bau nggaknya daging kambing tergantung dari yang menyembelih. Begitu kata suami.

Selesai cuci bersih daging kambing, aku pun menyerahkannya kepada suami untuk segera dipotong-potong.

Sementara suami potong-potong daging kambing. Aku bikin sambel kacangnya donk.

Bahannya apa aja ? Ada bawang merah, bawang putih, kacang tanah, cabe sama kecap, garam dan gula pasir. 

Trus cara bikinnya. Bawang merah putih digoreng dulu. Kacang tanahnya juga digoreng. Setelah itu diulek deh. Kalau hasil ulekannya sudah sedikit halus. Tambahkan cabe. Ulek lagi. Biar nguleknya gampang, tambahkan sedikit air minum. Sudah halus. Tambahkan gula garam. Cicipi. Kalau sudah pas, sesuai selera, tambahkan kecap manis. Sreeetttt. Cicipi lagi, Sudah pas. Selesai deh. Gampil markopil kan ?.

Sambel buat cocolan sate sudah jadi. Aku pun menghampiri suami yang sepertinya tengah menghayati betul profesinya sebagai tukang sate dadakan. Wkwkwkwk. Anteng bener motong-motong dagingnya.

Disela-sela itu, aku lihat ada tahapan yang nggak biasa kami lakukan. Yakni tahap pencelupan daging kambing ke sesuatu.

"Ini cara cepat membuat daging empuk" kata suami.

"Tinggal dicelup di sini, tunggu 5 menit, empuk deh" lanjut suami.

La itu celupan untuk dagingnya terbuat dari apa itu ?

"Air nanas aja. Udah. Boleh dicampur garam atau penyedap rasa, biar dagingnya lebih nampol".

Loh bukannya si daging kudu dibungkus sama nanasnya ya ? Bukan sama air nanasnya aja.

"Airnya aja bisa koq" jawab suami dengan percaya diri. Udah macem chef juna aja. Apanya ? Wajahnya ? Bukan, gaya jawabnya. hahayyy.

Tapi masak sih bisa ?. Bukannya kalau ingin daging kambing empuk itu caranya harus dipotong tanpa harus dicuci dulu. Kata iklan tv begitu kan, Kalau kata masterchef, cara biar daging cepat empuk adalah dengan memotongnya berlawanan arah dari garis seratnya. Noh. Nggak ada yang pakai air nanas kan ?.

Sodara kami mulai berdatangan. Mereka secara bergantian membantu suami mengipas sate. Cukup lama sih. Sampek bikin perut aku nyanyi keroncong loh. Hahahaha.

Tibalah waktu pembuktian. Sate sudah selesai dibakar. Aku ambil satu. Cocol di sambel kacang. Arahkan ke mulut. Hap. Kunyah. Kunyah. Abis. Soalnya Gampang banget ngunyah dagingnya. Nggak alot bin keras sama sekali. Empuuuukkkk. Wah, 10 jempol nih buat suami. Cara suami membuat daging empuk dalam 5 menit berhasil. Rasanya daging satenya pun nggak hambar. Ada gurih-gurihnya juga. Duuhh, kalau seperti ini mah, rasanyaaaaa, pengen ngajak suami jualan sate aja. Bakat jadi tukang sate rupanya dia. Hahahahaha.

Jadi ya itulah cara membuat daging empuk dalam 5 menit ala suami aku alias si ayah ken. Kalau kalian punya cara lain nggak ? share di mari ya teman-teman. Matur nuwun, :)

Segudang Manfaat Air Tajin yang Diperoleh dari Beras Merah

Masyarakat modern mungkin masih asing dengan nama tajin. Terlebih lagi tajin yang diperoleh dari beras merah. Tajin sebenarnya merupakan air berwarna putih sedikit kental layaknya susu. Tajin sendiri diambil dari rendaman beras baik beras biasa maupun beras berwarna merah. Karena jarang yang mengetahui tajin maka jarang pula yang mengetahui manfaatnya. Hanya para orang tua yang memiliki anak bayi yang mungkin mengetahui manfaat tajin tersebut. Lantas apa aja nih sebenarnya manfaat dari tajin yang diperoleh dari beras berwarna merah tersebut. Cus simak penjelasannya di bawah ini yak.
 
Sumber Gambar : Bukalapak
•      Untuk masker kulit wajah
Khasiat dari tajin yang diperoleh dari beras berwarna merah yang pertama ialah untuk masker kulit khususnya kulit wajah. Percaya atau tidak, konon para wanita yang tinggal di daerah Kalimantan dahulu kala sering menggunakan air tajin yang dicampur dengan telur dan mengoleskan di sekitar wajah. Hal ini dilakukan agar wajah menjadi halus dan bersih. Air tajin ternyata mengandung zat oryzanol. Zat ini diketahui berfungsi untuk memperbarui melanin dan pigmen pada kulit seseorang. Kalau kalian ingin mempercantik kulit wajah, kalian bisa pakai air tajin tersebut.

•      Untuk lulur tubuh
Bagi kalian, para wanita yang saat ini sedang mencari produk lulur berkualitas dan murah, maka lulurdari tajin yang diperolehdari beras tersebut bisa menjadi alternatif pilihan. Meski terbilang tradisional, lulur tajin yang dicampuri dengan pasta almond dipercaya dapat menghaluskan kulit tubuh seseorang. Nggak percaya ? kalian bisa membuktikannya sendiri dengan cara mencampur air tajin beras merah dengan beberapa pasta almond. Setelah itu oleskan ke seluruh tubuh. Kemudian basuh lah tubuh dengan air hangat. Dan lihat hasilnya, tubuh kalian akan terlihat kencang serta halus layaknya puteri Keraton jaman dahulu. Cakep kaann ?.

•      Untuk pencerah bibir
Tajin yang dibuat dari salah satu beras berkualitas rupanya bisa juga dimanfaatkan untuk mencerahkan bagian bibir yang berwarna hitam. Caranya cukup mudah saja. Kalian dapat mengoleskan beberapa tetes tajin ke bibir yang terlihat pecah-pecah dan berwarna hitam. Aktifitas ini dapat dilakukan setiap hari hingga bibir kembali berwarna merah muda dan segar. Biasanya membutuhkan kesabaran untuk hasil yang maksimal. Namun jangan khawatir setelah menunggu dan bersabar, bibir akan terlihat segar dan merona.

•      Untuk mendinginkan kulit
Pernahkah kalian merasakan kulit terasa panas layaknya terbakar. Ya, kulit tersebut kemungkinan terbakar oleh sinar matahari. Biasanya bila sudah terbakar kulit akan berwarna gelap. Ada cara untuk mengatasi permasalahan tersebut. Salah satu caranya yaitu menggunakan air tajin. Air tajin dapat kalian oleskan ke bagian kulit yang terbakar oleh terik matahari. Setelah itu diamkan beberapa saat agar kulit terasa lebih dingin. Bila dirasa sudah cukup dingin, kalian bisa membasuhnya dengan air biasa. Meski cara ini terbilang rumit karena kalian harus menyiapkan air tajin setiap saat, tapi nggak ada salahnya dicoba kan ?.

•      Untuk kesehatan jantung

Manfaat terakhir dari air tajin yang diperoleh dari beras ini ialah dapat menyehatkan jantung seseorang. Kalian tidak percaya? Ternyata air tajin mengandung beberapa vitamin salah satunya yaitu vitamin E. Tak hanya vitamin, air tajin juga kaya akan magnesium. Kedua kandungan tersebut sangat penting untuk kesehatan jantung seseorang. Kalian bisa membuktikannya dengan rajin mengkonsumsi air tajin dari beras merah yang sudah diproses dengan benar. Kemudian baru kalian akan terhindar dari penyakit jantung dan stroke yang berbahaya.

Cara Cepat dan Mudah Menghilangkan Kerak di Wajan

Haihai semuaaaa. Assalamu'alaikum. Lama tak jumpo yak. Kalian sudah pada mudikkah ? atau masih dalam perjalanan ? Hati-hati di jalan yak. Yang sudah mudik, selamat bertemu keluarga di kampung halaman. Senengnyooooo. Ciecieeee. Senyumnya sampek lebar banget begetooo. :D

Update blog kali ini, aku pengen ngisi kolom tentang segala hal yang berbau dapur. Eit jangan kabur dulu. Bukan share tentang resep makanan koq. Jadi kagak bikin kalian ngeces saat sedang berpuasa. Aman. Ini cuma pengen share pengalaman aku saat menghilangkan kerak bandel di wajan yang bukan anti lengket alias wajan biasa.

Sebelumnya, cara yang aku gunakan untuk menghilangkan kerak di wajan adalah dengan mengisi air di wajan yang berkerak. Kemudian aku biarkan semalaman. Dan baru aku bersihkan keesokan harinya dengan tetap menggunakan kawat pembersih untuk cuci piring. Cara itu tentu saja benar-benar bukan cara yang efektif yak. Apalagi di saat aku sedang 'dikejar waktu'. Kalau dikejar Nicholas Saputra mah, eikeh sih santai yak. Hahahaha.

Hingga suatu hari. *ceileh bahasanyo*. Aku nggak sengaja ketemu cara cepat dan mudah menghilangkan kerak di wajan. Cara ini aku temukan saat sedang menumis bumbu untuk membuat ayam kecap. Dimana sebelumnya, wajan yang aku pakai tersebut sudah aku gunakan untuk membuat bakmi. Jadi begitu selesai membuat bakmi, wajan tersebut langsung aku pakai untuk menumis bumbu ayam kecap tanpa aku cuci terlebih dahulu. Soalnya kenapa ? Keburu adzan maghrib cyiinn.

Semula aku pikir, ni wajan pasti bakal makin lengket karena tidak aku cuci terlebih dahulu. Tapi ternyata.....jrengjrengjreng. Ndilalah tuh wajan nggak makin lengket. Malah sebaliknya. Kerak yang muncul saat membuat bakmi malah cepat hilang begitu air, yang aku tambahkan setelah bumbu membuat ayam kecap tercium harum semerbak, itu mendidih. Dan makin cepat dan mudah hilang saat aku menggesek-gesekkan sendok/sutil ke wajan tersebut.

Sejak kejadian tersebut, aku pun tidak lagi menghilangkan kerak di wajan dengan cara yang lama tersebut. Melainkan pakai cara yang mudah dan cepat untuk menghilangkan kerak di wajan. Caranya seperti di bawah ini nih :
1. Biarkan wajan berkerak tersebut di atas kompor.
2. Tambahkan sedikit air.
3. Nyalakan kompor.
4. Tunggu sampai air di kompor mulai menunjukkat tanda-tanda akan mendidih.
5. Kemudian gesekan sutil atau sendok biasa/sendok kayu pada kerak bandel yang ada di wajan tersebut.
6. Setelah dirasa tidak ada kerak lagi, matikan kompor, lalu buang air bekas cucian kerak tersebut, lalu gosok kembali dengan sabun cuci piring.
7. Selesai.

Alhamdulillah yah. Nggak perlu nunggu tiga purnama *halah*, maksudnya nggak perlu nunggu waktu yang lama dan susah untuk menghilangkan kerak bandel di wajan. Lebih dari itu, kegiatanku di dapur pun jadi makin lancar dan lebih cepat selesai.

Nah kalau kalian gimana ? Cara apa yang kalian lakukan nih kalau ketemu si kerak bandel di wajan ? Share dimari yak teman-teman. Monggo loh yah. Monggooooo. :D




4 Merek Panci Presto Terbaik

Satu atau dua hari sebelum lebaran biasanya para ibu rumah tangga, seperti kita-kita nih, sudah mulai mempersiapkan beraneka macam hidangan yang lezat seperti opor ayam dan ketupat donk ya. Nah untuk menghasilkan opor ayam yang empuk, kita pasti membutuhkan yang namanya panci pressure cooker (presto). Dengan menggunakan panci presto ketika merebus ayam, daging akan cepat matang dan empuk dalam waktu yang singkat. Selain itu penggunaan gas juga akan lebih hemat dan makanan akan menjadi lebih sehat karena gizi yang terkandung dalam ayam akan tetap terjaga. Berikut adalah daftar empat merek panci presto terbaik yang bisa kita dapatkan di online shop banyak diskon MatahariMall.

1. Airlux Panci Presto PC7216
Panci presto berkapasitas 16 liter ini bisa memasak makanan 3-10 kali lebih cepat daripada panci yang biasa kita gunakan. Panci ini dilengkapi dengan safety valve dan safety cover lock yakni lubang pembuangan uap atau udara yang berfungsi sebagai pengaman pada saat panci presto digunakan.

2. Oxone OX-1060F
Oxone merupakan merek panci yang memiliki kualitas yang sangat baik. OX-1060F merupakan panci presto 5 in 1 yang dapat digunakan untuk mengukus, menggoreng, dan merebus. Jenis panci ini memiliki kapasitas hingga 6 liter. Oxone OX-1060F terbuat dari material stainless steel yang akan membuat panci menjadi lebih awet dan kuat. selain itu bagian dalam panci dilengkapi dengan material capsule bottom  yang ekstra tebal. Panci ini dilengkapi dengan penutup yang mudah untuk dibuka dan dikunci.

Sumber : MatahariMall

3. Maxim Presto 4 LT
Panci presto ini terbuat dari bahan yang berkualitas sehingga sangat cocok untuk digunakan sebagai peralatan memasak untuk rumah tangga maupun di restoran. Panci ini dilengkapi denhan sistem pengunci  dan katup yang menjamin kemanan penggunanya. Alumunium merupakan bahan material utama panci Maxim presto ini sehingga panas yang dihasilkan akan merata dan membuat makanan akan menjadi lebih cepat matang. Selain itu panci ini dilengkapi dengan anti gores, anti karat, dan sangat mudah untuk dibersihkan.

4. Vicenza Pressure Cooker Plus Steamer V424
Panci Presto ini memiliki diameter 24 cm dengan kapasitas daya tampung sebesar 8 liter dan dilengkapi dengan steamer. Vicenza Pressure Cooker V424 ini terbuat dari alumunium yang bersertifikasi high and food grade. Selainitu, panci ini dilapisi dengan seal silicone sehingga daya tahan panci ini cukup kuat dan tahan lama.

Memasak atau merebus apapun akan menjadi lebih mudah jika menggunakan panci presto. Namun, pilihlah panci berkualitas yang terbuat dari bahan material yang aman.    

Cara Agar Tangan Tidak Terasa Panas Setelah Memegang Cabe

Cabe. Menduduki urutan kedua (setelah garam) dari aneka macam bahan masakan yang wajib ada di dapurku. Makan tanpa cabe rasanya hidup ini tak berarti *halah. Makan jadi kurang greget gitu. Asli.

Aku dan si ayah memang pecinta cabe. Bikin telor dadar aja pakai 3 buah cabe (pakek karet 3). Trus 10 cabe untuk bikin nasi goreng. Dan 15-20 cabe untuk bikin sambel. Tuh. Banyak kan ? Nyonyor-nyonyor dah.

Berurusan dengan cabe ini, tak hanya membuat bibir jadi seperti angelina jolie. Akan tetapi juga membuat tangan panas. Kalau sudah begini aku nggak berani bersentuhan dengan si kecil menggunakan tangan yang kanan (tangan yang aku pakai ngulek plus nyolek sambel).

Pernah si ayah ngasih saran untuk pakai minyak keletik (minyak goreng) untuk menghilangkan/menghindari sensasi panas setelah memegang cabe. Berhasil sih. Tapi luama. Pernah juga disuruh si ayah megang beras. Atau cuci tangan pakai sabun. Hingga cuci tangan pakai kawat cuci piring. Dan hasilnya nggak mempan cyiiinnn. Masih aja panas krenyes-krenyes. Pyuuuhhh.

Nah kemarin, ceritanya aku pengen bikinin si ayah nasi goreng maknyonyor. Setelah ngulek bumbu untuk nasi goreng maknyonyor ini (cabe 15), aku iseng cuci tangan pakai air hangat bekas mandi si ken. Sim salabim abra kadabra. Ternyata tanganku nggak terasa panas sama sekali. Duh senengnyoooo. Akhirnya ketemu juga cara agar tangan tidak terasa panas setelah memegang cabe.

Kalau kalian pernah merasakan sensasi panas krenyes-krenyes setelah bersentuhan dengan cabe nggak? Trus cara kalian ngilanginnya gimana ? Share dimari yak. Makasih prens.

4 Alat Tempur Ibu Saat Beraktivitas di Dapur

Dapur adalah salah satu tempat dinas bagi seorang ibu. Di tempat inilah, seorang ibu menciptakan formula rasa yang sesuai dengan selera keluarga. Serta meracik asupan gizi yang diperlukan oleh orang-orang yang dicinta.

Hal seperti ini bisa dibilang tidak mudah. Terlebih lagi jika selera anggota keluarga berbeda-beda. Yang satu suka ini tapi tidak suka itu. Sementara lainnya suka rasa itu namun tidak suka yang ini. Tidak mudah bukan ? Ho oh. Terutama untuk ibu macam aku ini. Yang baru memulai PDKT dengan kegiatan di dapur setelah nikah. Trus sebelum nikah ngapain aja neng ? Manjat pohon bang.

Selain tidak mudah, kadang aku juga ngerasa bahwa kegiatan masak ini seperti fear factor saja. Misalnya nih saat sedang asyik-asyik goreng (sambil dangdutan) eee tiba-tiba diserang tembakan minyak panas yang ada di wajan. Sontak hal tersebut membuat aku ngacir donk. Dan mendekat lagi saat tembakan tersebut sudah reda. Hasilnya ? Wakwaw. Gosong cyin.

Fear factor berikutnya adalah saat LPG bocor dan baunya tersebar di dalam rumah. Atau saat harus menghaluskan seberunjung bumbu dapur yang mayoritas isinya cabe merah. Dan lain sebagainya.

Meskipun terasa tidak mudah dan kadang seperti tengah ikutan acara fear factor saja. Kegiatan masak memasak di dapur harus terus berlanjut. Maka dari itu, aku menyiapkan beberapa benda (alat tempur) di dapur agar kegiatan masak memasak berjalan lancar.

Alat Tempur Pertama : Tutup panci
Aku memakai ini saat aku tengah menggoreng ikan atau ayam. Dengan tutup panci ini, aku aman dari tembakan membabi buta minyak panas di wajan. Kegiatan menggoreng jadi lancar, aman, nyaman, dan hasilnya pun maksimal. Ikan atau ayam berwarna keemasan. Cucok.

Kedua : Blender
Kalau alat ini biasanya aku pakai saat ingin menghaluskan bumbu yang didominasi oleh cabe merah. Tau sendiri kan kalau memegang cabe merah akan membuat tangan terasa panas. Aku nggak mau donk begitu. Selain itu karena ada balita di rumah (Si ken). Yang mana sewaktu-waktu si ken membutuhkan tanganku untuk melakukan ini itu. Seperti menyuapinya makan.

Ketiga : Karet gelang dan karet LPG 3 Kg
Meskipun kecil tapi kehadirannya berarti loh. Karet gelang bisa dipakai untuk mengamankan bumbu bumbu dapur yang bungkusnya sudah terbuka. Selain itu juga, karet gelang ini bisa dipakai untuk mengencangkan regulator LPG.

Karet LPG juga penting loh. Buat jaga-jaga kalau karet yang ada di dalam LPG memuai. Soalnya beberapa kali aku menemukan karet LPG yang memuai. Karet LPG yang memuai bisa menyebabkan keluarnya gas LPG.

Keempat : Lap/ baju bekas / Serbet
Aku menyediakan 2 lap. Yang satu untuk jampel atau mengamankan tangan saat memegang wajan dan panci panas. Dan lap yang satunya untuk membersihkan untuk membersihkan meja masak. Selain dua hal itu, kadang juga aku pakai untuk mengamankan LPG yang bocor dan nggak bisa diatasi dengan karet gelang atau karet LPG lagi. Caranya, basahi lap, letakkan tabung LPG di luar rumah lalu tutup dengan. Lap basah tersebut. Dan tunggu bantuan datang.

Alhamdulillah, berkat 4 benda tersebut membuat aku berhasil menyiapkan hidangan buat si ayah juga si kecil ken. Alhamdulillah. Kalau dipikir-pikir, kondisiku ini mirip dengan apa yang dialami Kapten Yu Shi Jin di Uruk yang tak jauh dari tembakan dan ledakan. Bedanya, kalau kapten Yu Shi Jin tidak bisa hidup tanpa dr. Kang Mo Yeon. Sementara aku tak bisa jauh dari tutup panci, karet gelang, blender dan baju bekas. Mirip kan aku dengan kapten yu shi jin ?. #abaikan #EmakIniSedangTerkenaVirusDescendantOfTheSun.

Kalau kalian pernah mengalami fear factor di dapur nggak ? Fear factor seperti apa nih ? Trus cara kalian ngatasinnya gimana ? Seperti Kapten Yu atau dr. Song ? #MulaiLagi. Share di sini yak. Monggoooo.

Sambal Iwak Klotok

Entah kenapa, musim hujan begini bawaannya baper melulu eh salah ding maksud aku laper bukan baper yak. Baru aja abis makan, beberapa menit kemudian mulut udah ngunyah sesuatu. Parah euy. Apa mungkin karena hawanya adem kali yak.

Makanan yang paling cucok untuk musim hujan begini tentu saja makanan yang anget anget, dan pedes. Iyah. Pedeeesss. Pedes yang nampol. Cabe 10, cabe 11, hajaaarrrrr. Lebih juga boleh. Cabe 15,17, 65, eh itu kan berat badan aku. waduh.

Hampir setiap hari, menu masakan yang aku buat pasti ada sambalnya. Kalau makan tanpa ditemani sambal bagaikan hidup tanpa cinta. Ora napsu blas.

Untuk menu sambal yang aku buat hari ini bisa dibilang varian baru. Biasanya sambal yang aku buat selalu pakai resep sambal si ayah. Seperti sambal terasi, sambal kacang, sambal tomat, sambal bajak, sambal penyet, dan sambal lado ayu tingting *halah.

Eksekusi ide pun dimulai. Sambil komat kamit (muncrat dikit) baca mantra berharap sambal hasil karyaku ini sesuai selera si ayah. amin.

Siapin dulu nih bahan bahannya.
Iwak klotok towo
Bawang merah alias brambang
Cabe rawit 13 buah
Kecap

Cara membuatnya
Setelah semua bahan dibersihkan kecuali kecapnya *yaiyalah. Belah dua cabe rawit dan belah 4 bawang merahnya.
Goreng iwak klotok sampai agak garing.
Goreng cabe dan bawang merah bersamaan.
Letakkan bahan bahan yang sudah digoreng tadi ke ulekan.
Lalu uleg dan tidak usah terlalu halus. Apalagi sehalus kulit aku *pret.
Setelah itu tambahkan kecap. Cicipi. Jika sudah enak, lalu segera disimpan dan dimakan tahun depan. Hehe.

Tidak kusangka, tidak kuduga, ternyata e ternyata, rasanya uenak pwol cyiinnn. Si ayah pun nampak lahap banget makannya. Bahkan hingga upo terakhir. Hehe. Alhamdulillah yah. Langsung ludes. Jadi nggak sempet difoto. Dibayangin aja yah. Hehe. Selamat membayangkan eh selamat mencoba yak. :D

Warung Idaman Para Ibu Rumah Tangga

Jadi ibu rumah tangga itu harus siap sedia. Misalnya :
Siap sedia saat mendengar kabar seperti ini dari suami tercinta :

"Mah, sebentar lagi temen-temen mau silaturahim ke rumah, tolong siapin camilan gorengan gitu ya mah".

Juga siap sedia saat kondisi seperti ini :
"Enak deh mah, kalau sore sore begini makan piscok gitu"


Atau saat seperti ini:
"Aduh maaf ya bu, saya lupa ngasih tau, gini bu, nanti malam kan ada acara isro' mi'raj di komplek sini, nah setiap rumah diminta untuk nyumbang 3 bungkus nasi. Gitu. Trus nanti kalau ibu bikin, saya sekalian bikinkan ya bu, totalan belakang. Jangan lupa ya bu". 
Glodak. Hehe.


Hampir semua ibu rumah tangga pasti pernah mengalami kejadian mendadak seperti itu. Termasuk aku. Kejadian yang membuat kita sebagai ibu rumah tangga terkadang bingung. Bingung untuk mendapatkan bahan-bahannya dimana ?. Sementara rumah jauh dari pasar dan ibu tukang sayur sudah lewat dari tadi. Lain halnya kalau di dekat rumah ada warung yang menjual aneka bahan untuk memasak di dapur seperti sayur mayur, lauk pauk, rempah-rempah dan sebagainya. Kalau ada warung seperti itu pasti tidak ada lagi yang namanya bingung bin gundah gulana saat mengalami kejadian seperti yang tersebut di atas tadi.

Warung Idaman Para Ibu Rumah Tangga
Warung sembako atau warung peracangan, begitu orang-orang di sini menyebutnya. Warung ini bisa dikatakan warung idaman para ibu rumah tangga. Selain karena harga barang yang dijual amat murah dan tidak jauh berbeda dari harga pasar, di sini juga menyediakan semua bahan bahan untuk memasak.

Warung Idaman Ibu Rumah Tangga
Keunggulan Warung Sembako
Selain menyediakan semua kebutuhan dapur dan dijual dengan harga yang tidak jauh berbeda dengan harga di pasar, ada juga warung sembako yang memiliki keunggulan yang luar biasa. Yakni  memperbolehkan si pembeli berhutang atau memberlakukan sistem barter seperti misalnya menukar beras dengan mie instan atau menukar telur ayam kampung dengan gula, dan sebagainya.

Satu-satunya warung sembako yang memiliki 4 keunggulan tersebut di tempat tinggalku adalah warung milik emak dah.. Iya satu-satunya. Sementara warung lainnya tidak memiliki dan memakai aturan main untuk tidak boleh berhutang dan tidak menerima barteran.

Menjual beraneka macam kebutuhan dapur
Beberapa Kendala yang Dihadapi Warung Sembako
Pernah saat aku ke warung, aku melihat salah satu pembeli ingin menukar beras dengan minyak goreng. Emak pun langsung menimbang beras yang dibawa oleh pembeli tersebut. Kemudian, emak mengecek kondisi beras. Setelah itu emak dan si pembeli mulai menyepakati harga beras tersebut. Tak lama kemudian dan disertai dengan rayuan maut si pembeli, akhirnya tercapailah kata deal. Si pembeli pun mendapatkan minyak goreng yang ia butuhkan. Namun raut wajah emak nampak tak seceria si pembeli. Karena ternyata kondisi beras sudah berkutu.

Lain waktu aku melihat pembeli yang berhutang beras di warung emak. Tak mengapa jika pembeli tersebut lekas membayar. La ini dengan mudahnya si pembeli tersebut mengatakan : "Mbayare neg panen jagung yo mak". Padahal musim panen jagung masih 3 bulan lagi.


Lalu bagaimana dengan pendapatan warung emak ?. Mungkin tak terlalu jadi masalah kalau yang membeli sekaligus membayar lebih banyak dari yang membeli tapi berhutang atau membeli tapi barter dengan barang tak bagus. Kalau berlaku hal sebaliknya bagaimana ?. Hhhhhhhh.

Jujur aku benar-benar memikirkannya. Yang paling aku khawatirkan warung sembako tersebut secara perlahan akan gulung tikar. Aduh jangan sampai hal itu terjadi. Karena warung tersebut sudah menjadi belahan jiwaku juga belahan jiwa ibu rumah tangga lainnya. Sebab benar-benar membantu dan memudahkan tugas irt dalam hal menyiapkan makanan dan camilan untuk keluarga.

Membeli Sekaligus Membantu
Aku, sebagai salah satu pembeli di warung tersebut, tidak akan tinggal diam donk. Jadi untuk mencegah hal buruk terjadi maka  ada beberapa cara yang bisa aku yang bisa aku lakukan untuk membantu membuat benteng pertahanan bagi warung sembako atau peracangan tersebut :
  1. Menjadi pelanggan tetap
  2. Merekomendasikan warung tersebut kepada para ibu rumah tangga yang ada di sekitar rumah. 
  3. Menabung
Loh koq menabung ? Bukannya menabung itu untuk diri sendiri dan sekian persen untuk bank tempat menabung?. Bukannya begitu ?. Kalau dulu memang seperti itu. Sekarang tidak begitu lagi. Menabung bukan lagi memberi manfaat untuk si penabung juga bank tempat menabung, namun juga bisa menjadi cara atau jalan bagi kita untuk bisa membantu sesama. Dan bank yang memiliki program tersebut adalah bank BTPN.


Menabung Untuk Memberdayakan
Bank BTPN ini memiliki yang namanya program menabung untuk memberdayakan jutaan mass market di Indonesia yang terdiri dari para pensiunan,pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) serta masyarakat prasejahtera produktif melalui program daya. Jadi apabila kita menabung di BTPN maka kita tak hanya sekedar menabung melainkan juga bisa membantu sesama.

Lalu bagaimana bentuk bantuan 'Daya' yang dapat dilakukan oleh BTPN khususnya untuk kasus warung peracangan emak dah  ini?. Sebelum membahas itu, mari membahas program menabung untuk memberdayakan milik bank BTPN ini.  Menabung untuk memberdayakan milik bank BTPN ini sendiri memiliki beberapa aktivitas 'Daya' selain dari memberikan bantuan berupa pinjaman kepada para mass market. Aktivitas 'Daya' tersebut terdiri dari :
  • Memberikan informasi, konsultasi serta pemeriksaan kesehatan gratis.
  • Menjadi sentra informasi tumbuh usaha pelatihan praktis ketrampilan wirausaha dan micro business franchise
  • Membantu meningkatkan ketrampilan, keberhasilan usaha dan kesehatan.
Kemudian mengenai kasus yang mungkin bisa (semoga saja tidak) dialami oleh warung sembako atau warung peracangan emak dah maka salah satu bantuannya adalah dengan memberikan pinjaman ke pada emak dah untuk menjaga keberlangsungan warung atau bisa juga untuk pengembangan warung.

Namun berdasarkan aktivitas 'Daya' yang dimiliki dan dilakukan oleh bank BTPN. Bank BTPN tak semerta merta memberikan pinjaman begitu saja. Setelah memberikan pinjaman Bank BTPN akan memberikan bantuan kepada si peminjam berupa informasi juga konsultasi mengenai apa yang sekiranya bisa dikembangkan di warung sembako atau warung peracangan tersebut.

Keren banget bank BTPN Sinaya. Ingin jadi nasabahnya juga nih. Sebelum itu, aku mau coba simulasi bank BTPN ini dulu ah. Jadi langsung meluncur ke Menabung Untuk Memberdayakan.

Simulasi Tahap 1

Simulasi Tahap 2
Tahap 3
Tahap 4


Tahap 5

Salut dengan program yang dimiliki BTPN ini yang bukan hanya sekedar tempat untuk menyimpan uang. Akan tetapi juga melibatkan diri dalam dunia sosial. Sebagaimana misi sosial dan misi sosial yang dimiliki Bank BTPN yakni Do Good Do Well. Sukses selalu untuk Bank BTPN Sinaya. amin


Facebook  Twitter  Google+ Yahoo

Jauh dari Nyaman

Kapan nyaman itu datang? Rasanya, saban hari seperti dikejar-kejar Ayo selesaikan A Yang B belum siap nih C belum rampung Bergegas deh Cepet...