Cara Mudah Mengetahui Masa Subur

Bener bener nggak nyangka, kalau buku yang aku baca hanya untuk sekedar tahu saja, juga karena buku yang aku incar sudah dipinjam mahasiswa lain, ternyata ilmu dari buku tersebut sekarang berguna banget lhoooo. Tentu saja bukan buku kalkulus mumetikus, apalagi buku harian si dia, bukaaann. Buku itu adalah buku yang membahas soal wanita. Judulnya apa yaaaa ?, lufaaaaaaa *hiks.

Buku tersebut membahas segala hal tentang wanita yang salah satunya adalah soal masa subur. Yup. Masa subur. Entah kenapa, koq ya materi itu yang begitu nyantol di ingatan aku. Udah kayak cantolan jemuran aja. Nyatol banget. Padahal waktu itu aku belum bener bener ada pikiran untuk 'tutup buku, buka terop'. Beluuuummmm. Apa mungkin, waktu itu, jodoh aku yang kepikiran untuk segera menikah yak ?. *Catet, nanti tanya ke si ayah.

Oleh karena pengetahuan soal masa subur masih nyantol banget di kepala, walhasil, saat hari H tiba *eyaakk, aku pun langsung........*degdegdegser*... mempraktekkannya. Hehe. Jadi maluk akuuhh.

Menurutku caranya cukup mudah. Tidak perlu memakai perhitungan kalender, atau pakai alat cek masa subur. Cukup dengan mengecek lendir vagina saja. Iya lendir di vagina.

Caranya, ambil lendir dari vagina dengan dua jari saja yakni jari telunjuk dan jempol. Setelah itu, arahkan jari telunjuk ke atas, dan jempol ke arah bawah secara bersamaan dan perlahan. Lihat elastisitas lendir. Jika sulit terputus, maka bisa dikatakan sebagai belum masuk masa subur. Namun jika mudah putus, berarti sudah masuk dalam rentang masa subur.

Jadi bagi yang sedang promil, monggo dicoba yak. Dan semoga berhasiiiilllll. Berhasil berhasil hore. :D

***

Baca ini ini juga boleh. Boleh bangeeetttt :D.

Hamil dan Asma
Menghitung Gerakan Janin Saat Trimester Ketiga
Membaca Ayat-ayat Al Quran Saat Hamil
Overdosis Rumput Siti Fatimah

Aneka Mainan dari Botol Kemasan

Aku lagi suka koleksi sesuatu nih.. sesuatu yang ada dihatimu..sesuatu yang ada dihatiku *malah menyonyo. Hehe. Iya aku lagi suka koleksi. Bukan koleksi tas, apalagi koleksi brondong manis *oh no*. Tapi koleksi botol kemasan minyak telon, bedak, sampho, sabun, dan lain sebagainya. What ?.. Koleksi botol. Ho oh. Botol plastik.

Hampir di seluruh sudut rumah, ada yang namanya botol plastik. Bertebaran dimana-mana. Dan jumlahnya pun terus bertambah. Sebagian botol plastik itu aku kasih ke tukang loak, dan sisanya aku jadikan sebagai mainan buat si ken.

Kalau botol bekas bedak, aku ubah jadi mobil-mobilan. Kemudian, botol minyak telon aku ubah jadi perahu kincir. Dan botol kemasan air mineral aku ubah jadi jam pasir ala ala syalala.

Alhamdulillah, ken mau memainkan mainan yang sangat amat sederhana ini. Seneng rasanya. Beneran. Terima kasih ya nak. Emakmu ini jadi brebes mili, hahayyyy.

Yang pengen bikin bikin juga. Memanfaatkan kembali barang yang tidak terpakai. Langsung cus dimari aja yak. Yuhuuuu, Terima kasiiihhh.

Membuat Perahu Kincir dari Botol Kemasan Minyak Telon
Membuat Jam Pasir Ala ala Ulala
Membuat Mobil-mobilan dari Botol Kemasan Bedak



Belajar dari Masterchef Professional Australia

Kalau si kecil ken lagi tidur, pasti aku manfaatin untuk melakukan kegiatan yang aku suka. Bahasa bekennya me time. Salah satunya adalah nonton Masterchef Professional Australia. Kalau masterchef australia adalah kompetisi untuk para koki rumahan yang memperebutkan gelar masterchef. Sedangkan masterchef professional australia adalah kompetisi para koki yang sudah terjun ke industri makanan untuk memperebutkan gelar masterchef professional serta hadiah $AU 200.000 dan kesempatan keliling dunia untuk memasak dengan para chef terbaik dunia. uwow.

Sayangnya, aku mengikuti acara ini tidak dari awal. Karena apa ?. baru tahu cyiinn. Tapi, alhamdulillah aku masih kebagian nonton beberapa episode terakhir menuju final. Iya. Final.

Final di masterchef professional ini terdiri dari tiga babak. Pertama adalah penemuan, lalu tes tekanan berupa mengikuti resep dari salah satu chef terbaik di dunia yakni Marco Pierre White, dan yang terakhir adalah memasak 3 menu untuk 120 tamu. Tamu tamu tersebut tentu saja bukan masyarakat biasa tapi mereka adalah para chef ternama di australia. Tuuh, busyet banget kan babak finalnya ?. Kalau aku jadi pesertanya mungkin sudah ngompol di celana. hadeehh.

Lalu siapa peserta yang berhasil masuk babak final ?. Mereka adalah Rys, Sarah, dan Rhett. Rys berhasil memenangkan hidangan utama, sementara Sarah memenangkan hidangan penutup, dan Rhett memenangkan hidangan pembuka. Yup, kompetisi berlangsung ketat. Namun ternyata penilaian tak hanya dilihat dari hidangan saja, melainkan juga dilihat dari cara memimpin tim, ketepatan waktu penyajian, tampilan hidangan, dan apa lagi yaaa, lufaaa. Hehe.

Dan akhirnya yang berhasil memenangkan gelar Masterchef Professional adalah Rys, yang ternyata dulunya adalah seorang pecandu narkotika. Ya, Rys berhasil mengalihkan kecanduannya terhadap narkotika dengan memasak di dapur. Ia menemukan passionnya di dunia makanan. Ia tekuni betul. Dan hasilnya adalah Ia berhasil meraih gelar Masterchef Professional.

"Rys yang dulunya seorang pecandu narkotika, kini meraih gelar masterhef professional. Rys yang dulunya hampir menjadi tunawisma, kini bisa memiliki uang sebesar 200.000 dolar. Akhirnya, aku bisa membuat kedua orang tuaku bangga".

Kalimat yang diucapkan Rys tersebut sempat membuat aku terharu. Iya, beneran. Orang yang dulu hidupnya kelam, bisa berhasil menggapai mimpinya. Salut buat Rys. Keren.

Jadi siapapun itu, entah dulu memiliki masa lalu yang kelam atau tidak, jika memiliki niat untuk berubah menjadi lebih baik, dan sungguh sungguh untuk mewujudkan itu, maka pasti dapat merengkuh mimpi. Amin.

Facebook  Twitter  Google+ Yahoo

Postingan Populer