Trend Desain Grafis Tahun 2020 yang Menciptakan Brand Stand Out


Unplash.com

Selain desain kartu nama atau desain kemasan unik, ada banyak trend desan grafis di tahun 2020 yang akan bermunculan. 

Seperti yang diketahui, jasa desain grafis semakin hari semakin diminati pebisnis. Dengan adanya trend desain grafis memungkinkan sebuah perusahaan untuk mengikuti perkembangan zaman dan selera calon pelanggannya.

Maka dari itu, setiap perusahaan harus selalu menyadari trend terbaru yang sedang menyerang pasar bisnisnya. Ketika perusahaan salah melihat trend dalam mendesain sebuah brand, maka keseluruhan target akan gagal tercapai.

Memahami esensi perubahan gaya membantu menjaga eksistensi perusahaan pada tingkat tinggi dan mampu menerima umpan balik positif. Soal hal ini, Sribu memberikan beberapa trend desain grafis yang bisa membuat brand perusahaan lebih bersinar dan stand out pada tahun 2020. Yuk, kita mulai!

Trend Desain Company Profile berbasis Website

Unsplash.com

Saat ini, hampir bisa dibilang seluruh masyarakat di dunia menggunakan internet. Maka dari itu, sebuah perusahaan seharusnya turut ambil alih dalam perkembangan digital tersebut. 

Salah satu caranya adalah dengan menyediakan company profile berbasis website. Trend desain company profile berbasis website akan sangat diminati oleh perusahaan karena mudah, murah, dan akses yang luas. 

Company profile berbasis website juga merupakan alat pemasaran yang dapat memuaskan pelanggan, karena segala informasi perusahaan mudah diperoleh oleh perusahaan.


Fungsi dan manfaat dari kartu nama adalah sebagai personal branding yang eksklusif yang memiliki nilai profesionalitas. Kartu nama juga berguna agar calon  konsumen semakin memiliki kepercayaan terhadap perusahaan. Setidaknya kartu nama akan menghilangkan rasa ragu di awal dan berlanjut pada rasa kepercayaan. 

Desain kartu nama sebagai personal branding akan menjadi trend dengan berbagai desain yang penuh ragam. Setiap personal dalam sebuah perusahaan akan banyak mencari ide desain kartu nama yang cocok dan baik untuk kepentingan personal dan perusahaannya.

Trend Desain Logo 3D

Desain logo 3D merupakan trend yang paling banyak muncul setelah tahun 2017 hingga saat ini. Trend ini terbilang dapat menarik banyak peminat. Desain logo 3D juga telah digunakan oleh beberapa perusahaan besar seperti Wikipedia, Skype, youtube, dan Opera. Desain logo 3D atau disebut juga desain logo web 2.0 sangat digandrungi bagi perusahaan yang mengembangkan bisnis dengan teknologi digital.


Unsplash.com

Trend desain kemasan unik akan banyak diminati khususnya bagi perusahaan yang dengan brand makanan dan minuman. Desain kemasan unik tidak hanya sekedar sebagai alat untuk melindungi brand saja, tetapi sebagai alat yang menarik minat calon pembeli karena unsur unik yang disuguhkan.

Desain kemasan unik sangat berguna pada bidang pemasaran (marketing), karena dalam desain kemasan unik tersebut tercantum informasi penting. Seperti merek, label produk, jenis produk, serta alamat dan keterangan lain mengenai perusahaan. 

Dengan demikian, brand awareness akan semakin terbangun untuk perusahaan. Desain kemasan unik harus memperhatikan dan menerapkan beberapa hal penting yang bisa mempengaruhi keberhasilan suatu bisnis. 

Trend desain grafis cukup mendukung untuk desain kartu nama, karena akan berguna untuk layanan saat ini dan layanan yang bisa diberikan di masa mendatang untuk konsumen.

Trend Desain Booth Pameran Unik

Desain stand atau booth pameran unik menjadi trend yang akan banyak digandrungi pada tahun 2020 nanti. Melakukan pameran merupakan kegiatan yang sering dilakukan oleh perusahaan dalam melakukan promosi brandnya. 

Trend Desain Kaos Seragam Kerja

Hampir setiap tahun perusahaan mengadakan kegiatan bersama yang melibatkan seluruh karyawannya. Biasanya perusahaan selalu membuat kaos yang akan dibagikan kepada seluruh karyawan untuk seragam kerja di hari tertentu. 
Biasanya kaos sering digunakan pada hari sabtu. Hal ini dilakukan supaya karyawan mampu memberikan kinerja terbaik dan memberikan motivasi terhadap karyawan tersebut.

Trend desain kaos seragam kerja akan banyak diminati oleh perusahaan untuk kebutuhan kerja karyawannya. Tidak hanya kaos untuk seragam, perusahaan juga mungkin akan membuat kaos khusus untuk konsumen aktif atau media promosi perusahaan.

***

Itulah tadi beberapa trend desain grafis yang akan banyak memberikan dampak terhadap brand perusahaan. Trend desain grafis tidak bisa diabaikan begitu saja, mengingat desain grafis selalu berkembang sejalan dengan zaman. 

Maka dari itu, setiap perusahaan harus terus mengikuti trend dari desain grafis.
Pastikan perusahaan kita juga harus mulai mengikuti trend desain grafis agar dapat bersaing dengan brand kompetitor.

Cara yang termudah yang bisa kita lakukan adalah dengan menggunakan jasa desain grafis yang disediakan oleh platform Sribu.
Sribu menyediakan berbagai macam pilihan desain grafis mulai dari desain company profile, desain kartu nama, desain kemasan unik, desain kaos, dan desain grafis lainnya.

Mandi Glamor ala Emak Blogger: Nyari Ide di Kamar Mandi sambil Mandi Parfum Vitalis.


Sejak kemarin saya sudah berencana untuk menyelesaikan pekerjaan rumah tangga secepat mungkin di hari ini. Karena apa? Karena, khusus hari ini, saya (seorang ibu rumah tangga yang nyambi ngeblog) mau cari ide yang kece untuk bahan postingan di blog saya. Ya, saya adalah tipe orang yang membutuhkan waktu khusus untuk mencari ide. Bisa sih, nyari idenya asal lalu, nggak pakai waktu khusus gitu, tapi ya gitu, ide yang muncul nggak mateng. Semateng cintaku padamu. Asek.

Nah, kegetolan ((KEGETOLAN)) saya mencari ide ini merupakan salah satu ikhtiar saya untuk mewujudkan resolusi di tahun ini yakni ingin rajin menulis di blog lagi. Biar saya jadi blogger sesungguhnya blog saya tidak dipenuhi oleh sawang alias sarang laba-laba. Karena setahun belakangan, bisa dibilang, saya jarang sekali ngeblog, saya lebih sering main abc 5 dasar sama si sulung *lah.

Etapi, selain biar blog tidak dipenuhi sarang spiderman, saya juga menyelipkan harap semoga dengan seringnya saya update tulisan di blog, tawaran ngejob makin banyak. Biar saya punya tabungan yang banyak juga. Tabungan hasil ngeblog ini nantinya akan saya gunakan untuk mencicil tahapan tahapan untuk mewujudkan mimpi saya (juga suami). Semoga, yak. Aamiin.

Oke, kembali ke lap-top.

Jadi nih, tadi, begitu bangun tidur, saya pun segera beraksi. Biasanya, bangun tidur, saya masih leyeh-leyeh santuy-santuy gitu sambil scroll-scroll sosmed, twitter, facebook, hingga instagram. Tapi khusus hari ini nggak pakek leyeh-leyeh santuy santuy. Makpleceeet langsung beraksi.

Aksi pertama yang saya lakukan tentu saja masak yang saya sambi dengan bersih-bersih, atau cuci-cuci baju. Biar cepet. Alhamdulillah, dengan aksi yang hampir tanpa jeda, bergerak macam plindekan alias gasing, akhirnya tugas rumah tangga selesai pas jam 10.00 pagi.

Pyuuhhhh.

Menggos-menggos. Badan pun kemeringet aka keringetan. Ndromos gobyos kotos-kotos. Wajah kileng-kileng berminyak. Kulit rasanya pliket macam lem castol, lengket euy. Jangan tanya soal bau badan, beuuughhh, kecut kecut hota heyyyy, cyiiinnnn. Muehehe.

Karena sudah tidak tahan dengan bau badan sendiri, saya pun memutuskan untuk segera mandi. Alhamdulillahnya juga, anak saya yang bungsu yang sedang berusia 14 bulan, sudah tidur nyenyak. Sepertinya, ini memang waktu yang tepat bagi saya untuk mandi GLAMOR, mandi yang lain dari biasanya yakni #MandiParfum mandi pakai yang harum harum atau #MandiKeharuman. Biasanya, cuma mandi bebek, kali ini mandi parfum  sembari nyanyi sambil gosok-gosok badan biar daki-daki rumba pada hilang.

Nah maksud dari #MandiParfum atau #MandiKeharuman yakni mandi dengan menggunakan sabun kecantikan apalagi kalau bukan Vitalis Perfumed Moisturizing Body Wash. Yup, mandi pakai Vitalis. Selama ini kan saya pakai parfum dari Vitalis aja. Tapi kali ini saya mau pakai body washnya juga, donk.

Oya, saya berharap, dari aktivitas mandi yang glamor ini, saya bisa mendapatkan banyak ide untuk bikin artikel di blog. Yakan, kali aja ketemu ide pas lagi mandi. Lagipula, saya kutip dari Viva yang mendapatkan info dari laman Buffer, Minggu 9 September 2018, menyebutkan bahwa toilet dan kamar mandi menjadi tempat munculnya ide cemerlang karena kondisi seseorang rileks, pikiran lepas dari kebuntuan untuk sejenak dan kadar dopamin tinggi.


Ada 3 body wash keluaran vitalis ini yakni
White Glow, Fresh Dazzle dan Soft Beauty.

Tapi di antara 3 body wash itu, aku njajal untuk memakai yang warna hijau terlebih dahulu, namanya Fresh Dazzle.
Kenapa memilih yang warna hijau? Karena warna favorit saya.


Nah, begitu botol body wash saya buka, seketika aroma wangi menyerbu masuk ke indera pencium saya. Enak baunya, euy. Dari keterangan produk, aroma wangi dari body wash ini berasal dari perpaduan antara Jeruk Yuzu dan Green Tea. Di samping memberikan aroma yang wangi, keterangan pada produk dituliskan bahwa perpaduan Jeruk Yuzu dan Green Tea ini dapat memberikan kesegaran. Benarkah demikian? Bukti soal ini saya bahas di paragraf selanjutnya (agak kebawah-an).

Tapi, dilihat dari kandungan Jeruk yuzu sih juga green tea memang sama-sama memiliki manfaat yang baik untuk pemakainya. Untuk Jeruk Yuzu sendiri dikenal memiliki aroma terapeutik yang mampu memberikan efek mood-boosting dan mengurangi tingkat stres.


Senada dengan Jeruk Yuzu, Green Tea yang berasal dari tumbuhan spesies Camellia sinensis  ini memiliki kandungan theanin yang juga dapat memberikan efek menenangkan. Perpaduan yang klop, Bukan? Optimis, mandi pakai Body Wash Fresh Dazzle ini bakal bikin saya lebih mudah menemukan ide untuk bahan nulis di blog.

Nggak sabar,
rasa penasaran sudah tak tertahankan, saya lalu menekan bagian atas botol body wash vitalis hingga berbunyi 'CLETEK' lalu tutup botol pun terbuka. Untuk mengeluarkan cairan body wash Vitalis, bisa dilakukan dengan menunggingkan memiringkan botol (sambil botolnya ditekan dikit).

Nah, karena saya ingin tahu teksturnya terlebih dahulu, saya pun meletakkan cairan body wash Vitalis di telapak tangan. Teksturnya kental, nggak cair dan nggak mudah ambyar seambyar lagu-lagunya Om Didi Kempot alias nggak meluber gitu di telapak tangan. 


Kemudian, saya memindahkan cairan body wash Vitalis ke shower puff yang sudah saya basahi terlebih dahulu, lalu saya unyek-unyek sebentar, nggak lama, shower puff tersebut mengeluarkan banyak busa sabun yang aromanya ..... hemmmmm....wangiiiiiiiiii, seger gitu. 

Waktu mencium aroma body wash ini, refleks, saya menyunggingkan senyum saking senangnya dengan aroma wangi-wangi segar body wash ini. Jadi terbukti yak bahwa Vitalis Perfumed Moisturizing Body Wash Fresh Dazzle ini menyegarkan.


Sembari membersihkan badan, (seraya main busa sabun body wash Vitalis), saya mencoba memikirkan beberapa ide bahan tulisan untuk dipublish di blog saya.  Alhamdulillah, beberapa ide tulisan seketika menari-nari di kepala. Entah gimana, ide-ide nulis muncul begitu saja. Otak tiba-tiba saja jadi cespleng. Ah, iya, mungkin karena saya merasa senang saat mandi menggunakan bodywash vitalis ini kali, ya. Rasa senang yang muncul dari aroma wangi body wash vitalis yang menyegarkan. Iya, sepertinya karena hal ini. 

Saya pernah baca artikel di liputan6.com, katanya, rasa senang dapat meningkatkan hormon serotonin. Nah, hormon serotonin ini sendiri dapat meningkatkan dopamin. Dopamin membuat otak bekerja penuh semangat untuk menghasilkan ide kreatif.



Karena saya sudah mendapatkan beberapa ide bahan untuk menulis di blog, saya pun bergegas untuk membersihkan badan. Nah, waktu dibilas, sabun body wash dari Vitalis ini pun begitu mudah melebur dengan air. Cukup 3 kali guyuran air gayung penuh, busa sabun sudah hilang, sudah nggak licin juga, lho. Tambah 2 gayung air lagi, biar kulit makin (mcqueen yaqueen) terasa kesat.

Saya lalu mengambil handuk untuk mengeringkan badan. Iseng, saya mengendus ((MENGENDUS)) lengan saya untuk mengecek apakah wangi bodywash vitalis fresh dazzle ini masih menempel atau tidak di kulit setelah saya pakai handuk? Cek, cek, cek, alhamdulillah, aroma wangi nan segar Vitalis masih nempel pel pel di kulit saya. Yeayyy, senang sekali.

Dan yeah, ritual mandi ala emak blogger yang Glamor sudah selesai, saya segera mencatat beberapa ide bahan menulis di blog. Sambil menunggu si kecil bangun tidur, saya mencoba menorehkan 1 ide tulisan. Alhamdulillah, lancar jaya. Saya punya 1 tulisan untuk dipublish di blog. Selancar itu, gegara mandi pakai Vitalis Perfumed Moisturizing Body Wash Fresh Dazzle yang bikin fresh, mulai dari badan sampai pikiran. Cihuy tenaaann.



Dah, senang sekali, hari ini saya bisa mewujudkan apa yang saya rencanakan, melalui aktivitas mandi dengan memakai Vitalis Perfumed Moisturizing Body wash fresh dazzle ini. Bahkan saya bisa menghasilkan 1 blogpost untuk saya publish di blog. Selanjutnya, tinggal leyeh leyeh kali yak. Asoy bener dah, ah. Syukur alhamdulillah.

Oya, bagi teman-teman yang belum mandi, yukyuk segera mandi, baunya nyampek sini, lho *hahay. Saran saya, coba deh kalian mandi pakai Vitalis Perfumed Moisturizing Body Wash, dijamin, kalian bakal merasakan sensasi mandi yang Glamor. Nggak hanya bikin kalian merasa segar setelah mandi, bahkan bisa menghadirkan rasa senang juga, lho. Recomended lah. Cuma 1 sih kekurangan yang saya temukan yakni susah bener nyariknya di tempat tinggal saya. Harus pergi ke kota dulu untuk bisa beli body wash vitalis. Gitu.


Nah, seperti itulah aktivitas saya seharian, sebagai seorang ibu rumah tangga juga emak blogger, rempong dengan urusan pekerjaan rumah tangga, hingga berburu ide untuk bikin artikel di blog. Meskipun rempong, tapi saya senang melakukannya.

Sepi Job Nulis? Saatnya Berhenti Ngeblog?


Sudah bukan rahasia lagi kalau ngeblog bisa mendatangkan pundi-pundi. Baik itu pundi-pundi dari adsense atau dari job review, content placement, dan sebagainya.

Sumber-sumber penghasilan tersebut cukup menggoda banyaknya. Bahkan bisa melebihi gaji, lho. Cucok meong kan?

Namun, sayangnya, hal tersebut tidak berlaku secara statis, tetap gitu, melainkan dinamis. Kadang dapat penghasilan yang banyak, kadang malah nggak dapet apa-apa. Hiks. Tapi ya memang gitu sih kalau nyari duit di dunia blogging.

Aku kadang baper, kalau nggak dapet penghasilan dari ngeblog. Baper kalau tidak memenuhi syarat bisa dapet job. Baper kalau yang lainnya dapet, aku nggak dapet. Baper baper baper. Lebay, yak? Gitu deh.

Nah belakangan aku paham, mengapa aku bisa bersikap selebay itu. Mungkin karena aku terlalu mengharapkan penghasilan dari dunia blogging yak. Jadi ya gitu. Begitu nggak dapet penghasilan, baper deh. Wadidaw.

Iya, aku memang mengharapkan sekali dapet penghasilan dari dunia blogging. Karena uangnya aku pakai untuk biaya aku kuliah S2 yang bagiku mehong abis.

Tapi alhamdulillah, sepanjang aku kuliah, penghasilan dari ngeblog lancar jaya. Pas butuh adaaa aja yang nawarin job nulis. Apalagi pas deket deket mau bayar spp. Beuugghh. Banyaaaakkkk tawaran nulis dengan fee yang lumayan.

Allah baik bener. Maha Baik. Allah ngasih kemudahan dapet rejeki pas aku lagi butuh butuhnya. Makasih ya Allah.

Namun, akhir-akhir ini, para pemberi job untuk emak-emak blogger macam diriku ini, hampir nggak pernah nongol. Entah kemana perginya mereka. Seakan menghilang ditelan bumi. Tapi untung saja, aku sudah selesai kuliah. Jadi nggak terlalu mumet. Nggak kebayang kalau kejadian sepi job ini terjadi pas aku kuliah, mungkin aku bakal bolak balik lari ke hutan, untuk teriak bukan? Bukan, untuk nyari wangsit nomor togel *wadidaw.

Meskipun sudah tidak terlalu bergantung dengan penghasilan dari dunia blogging. Tapi aku tetap maulah kalau dapet job nulis. Mau pakek banget malah. Karena e karena aku butuh modal tambahan untuk berwirausaha bareng adekku si ita.

Wirausaha ini, rencanaku, sebagai sumber pundi-pundiku selain penghasilan dari ngeblog. Aku nggak mau lagi nunggu-nunggu job nulis. Karena asli menunggu itu nggak enak banget. Aku mau jemput rejeki saja, nggak nunggu rejeki yang datang menghampiri.

Tidak menutup kemungkinan, aku bakal berhenti ngeblog manakala aku sudah menemukan pintu rejeki selain ngeblog.


Facebook  Twitter  Google+ Yahoo

About Me

Halo Assalamu'alaikum, Aku Inda, guru tk. Aku  ibu dari dua bocil, ken dan yumna, yang suka menulis, suka kulineran, jalan-jalan...