Mombeb, sejak pandemi covid-19, ekonomi keliatan lesu gitu yak. Kelesuan ini seperti dialami semua lini ekonomi. Tapi rupanya ada yang menggeliat lho, di saat ekonomi nampak lemah begini. Geliat ekonomi tersebut bisa kita temukan di lini investasi.
Pandemi covid-19 ini membawa dampak yang luar biasa. Tidak hanya mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat, melainkan juga membuat banyak orang menjadi sadar betapa pentingnya melakukan investasi.
Ada berbagai macam investasi. Investasi-investasi tersebut meliputi investasi properti, saham, emas, deposito bank, valuta asing, sukuk, dan lainnya. Setiap investasi mengalami peningkatan meskipun di masa pagebluk covid-19.
Peningkatan yang signifikan terjadi di investasi saham. Dulu, investasi saham, seakan diperuntukan untuk kalangan ekonomi atas saja. Namun saat ini, kalangan menengah ke bawah pun bisa berinvestasi.
Jika dikelompokkan berdasarkan rentang usia, generasi milenial di bawah usia 30 tahun lah yang mendominasi yakni sebanyak 60,18%. Disusul dengan kelompok usia 31 - 40 tahun dengan persentase sebesar 21,61%. Lalu usia 41 - 50 tahun sebesar 10,39%. Untuk kelompok usia 51 - 60 tahun yakni 5,04%. Dan di atas 60 tahun sebesar 2,79%.
Namun masyarakat Indonesia lebih banyak berinvestasi emas. Hasil survey Jakpat pada April 2021 menunjukkan 46% orang Indonesia berinvestasi emas. Investasi emas ini sudah mendominasi sejak dulu dan berlanjut sampai saat ini.
Selain investasi emas, investasi properti pun sudah dikenal dan dilakukan sejak dulu kala. Pun punya banyak pilihan meliputi investasi tanah, rumah tinggal, rumah kos, ruko, kantor, hingga apartemen. Investasi ini cenderung mengalami kenaikan setiap tahun. Terlebih jika properti berada di lokasi yang strategis, maka akan mendapatkan keuntungan yang berlipat-lipat.
sc. freepik |
Salah satu investasi properti yang marak di kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya, dan sebagainya yakni investasi apartemen. Kebanyakan generasi milenial yang berinvestasi di sini. Mereka beli apartemen dengan berbagai tujuan. Ada yang ingin dijadikan sebagai tempat tinggal dan ada juga yang menjadikan apartemen sebagai bisnis seperti sewa dan jual apartemen.
Untuk bisnis apartemen di kota-kota besar bisa dibilang masih secerah mentari pagi ya. Karena ternyata banyak masyarakat kota yang memilih tinggal di apartemen.
Alasan mereka memilih tinggal di apartemen pun beraneka macam. Pertama, karena lokasi apartemen yang biasanya berada di tempat yang strategis. Kedua, karena fasilitas yang tersedia di apartemen biasanya lengkap dan memadai. Ketiga, susah mencari tanah di kota untuk mendirikan rumah tinggal. Keempat, harga apartemen yang terjangkau kantong dan biasanya lebih rendah dari harga rumah. Kelima, keamanan lebih terjamin. Keenam, simple dan nyaman untuk ditinggali. Terakhir yakni karena biaya perawatan yang rendah.
Mombeb, investasi properti ini memang amat menguntungkan. Aku sudah ngerasain Alhamdulillah. Bukan, bukan apartemen, melainkan kos-kosan. Laiya investasi properti berupa kos-kosan sudah terasa keuntungannya apalagi investasi properti berupa apartemen yak. Beuughhh.
Lalu apa saja keuntungan investasi properti seperti apartemen ini? Harga properti terus naik tiap tahunnya. Lalu investasi ini bisa dibilang rendah risiko. Kemudian bisa dijadikan investasi jangka panjang. Aset ini juga bisa dijadikan agunan. Trus nantinya apartemen bisa dijual tentunya dengan keuntungan yang berlipat-lipat. Sebelum dijual nantinya, Apartemen bisa disewakan. Nah loh bisa double-double untungnya kan? Potensi arus kas rutin ini mah dan sebagainya.
Jadi bagi kamu, nih, Mombeb, yang mau investasi tapi masih bingung memilih mau investasi apa, aku sarankan untuk investasi properti misal apartemen gitu. InsyaAllah investasi ini akan berbuah manis sekali nantinya. Aamiin.
No comments:
Post a Comment
Biji bunga matahari namanya kuaci
Kupas kulitnya pakai gigi
Eee para pengunjung yang baik hati
Yuk tinggalkan komentar sebelum pergi.
Buah Pir Buah Naga
Jangan khawatir, aku akan mengunjungimu juga. :)